Irene turun dari mobil itu bersama namjoon membuat jieun menatap tak suka pada Irene, karena merasa Irene tak menepati janjinya.
"Dia kekasihku" ucap Irene berbohong karena tak mungkin ia bilang kalau namjoon seorang polisi
"Kau berselingkuh? Kudengar kau kembali dengan taehyung"
"Ah ya taehyung sibuk dan aku butuh pria" ucap Irene mengarang lalu mendorong koper itu kedepan jieun yang bodoh nya tak mencurigai namjoon sama sekali seperti Irene tadi ia juga tak menyangka kalau namjoon seorang polisi.
"Kau ternyata tidak sepolos yang kupikirkan" gumam jieun tak menyangka Irene berselingkuh dari taehyung "kasihan sekali pria itu selalu dibodohi" ucap jieun lalu tertawa
Sedangkan Irene mati-matian menahan diri untuk tak mengatakan kalau dialah yang saat ini sedang ia bodohi.
Jieun menyuruh orang suruhannya untuk membuka koper itu dan tersnyum puas saat melihat isi dalam koper itu.
"Berikan bocah itu" titah jieun lalu tak lama seorang pria berjalan menghampiri Irene dengan menggendong youra yang terlihat sangat mengantuk itu tapi ia langsung terbangun begitu melihat Irene "bibi Irene" pekik youra begitu senang
Pria itu menurunkan youra dan gadis itu berlari ke arah Irene, Irene memeluk tubuh kecil itu ia senang tapi detik berikutnya ia marah saat menyadari ada luka lebam di badan youra, jalanan itu temaram tapi luka dibeberapa bagian tubuh youra tampak jelas dimata Irene.
"Kau memukulnya?" Tanya Irene tak percaya
"Kenapa? Kau mau juga?" Tanya jieun remeh seolah apa yang ia lakukan pada youra sesuatu yang wajar
Namjoon menahan lengan Irene agar tak membuat keributan, dua pria yang bersama jieun itu tampak memiliki senjata api, dan juga empat pria di belakang mereka sepertinya juga memilikinya, jelas namjoon tak akan menghadapi mereka sendiri itu sama saja seperti bunuh diri sama seperti namjoon menyerahkan nyawa pada orang-orang itu, namjoon menghafalkan wajah-wajah itu dan juga sudah menaruh pelacak di sela-sela tumpukan uang dalam koper itu yang tentu tak akan mereka sadari. Namjoon punya rencananya sendiri
"Ayo pulang" ajak namjoon
Irene mengangguk dan berjalan kembali ke mobil namjoon membiarkan jieun pergi dengan membawa uang hasil kerja keras nya selama ini.
Saat Irene sudah didalam mobil banyak sekali notifikasi masuk kedalam ponselnya, taehyung banyak sekali mencoba menghubungi nya sejak tadi tapi Irene abaikan. Mereka sudah menyadari Irene tak ada di apartment sejak 30 menit yang lalu saat Bae Yoona merasa curiga pintu kamar Irene sedikit terbuka dan saat ia masuk benar dugaannya tak ada Irene didalam kamar itu.
Irene memeluk youra yang sekarang duduk dalam pangkuannya, gadis itu tampak senang meski banyak luka ditubuh nya, youra senang karena akhirnya ia lepas dari wanita jahat itu.
Irene mengangkat panggilan telpon dari taehyung saat ponselnya kembali berdering.
T: kau dimana? Sudah kubilang jangan pergi sendiri kenapa kau keras kepala sekali? Kirimi aku lokasimu
I: aku dengan youra sekarang dan sedang menuju rumahsakit, wanita itu banyak melukai youra
T: lalu kau bagaimana?
I: aku baik-baik saja aku bersama seorang polisi
T: kita bertemu di rumahsakit
I: hemm
***
Hati taehyung begitu mencelos saat mendengar penjelasan dokter, ia benar-benar tak bisa memaafkan wanita itu dia benar-benar keterlaluan, dia menyakiti youra memukuli nya bahkan sampai dengan teganya menyulutkan rokok dilengan youra.
KAMU SEDANG MEMBACA
Unconditional Love
Fanfictionhaiii ini cerita lanjutan dari cerita "one night stand with Mr kim" Harus baca itu dulu sebelum baca ini biar ga bingung.