Unconditional Love

53

Warning 21+

Taehyung tengah berada dikamar yejun, pria Kim itu sedang memegangi piyama milik yejun, ia berniat mengganti baju yejun baju sebelumnya sudah dilepas tapi piyamanya belum juga berhasil ia pakaikan, sejak tadi bocah itu terus berlari menghindari taehyung tak mau dipakaikan baju.

"Yejunie kau tak mau mendengar appa? Tidak mau menurut? Appa sudah membelikan banyak mainan tadi sampai dimarahi omma" ucap taehyung mengungkit-ungkit soal ia yang siang tadi membelikan banyak mainan baru untuk bocah itu

Yejun berjalan menghampiri taehyung setelah mendengar ucapan ayahnya itu  "besok beli lagi ya" ucapnya merayu lalu berdiri di depan taehyung menurut untuk dipakaikan baju oleh ayahnya itu, jika dengan Irene ia tak perlu di iming-imingi sesuatu dia akan menurut karena yejun tak suka diomeli ommanya.

"Lain kali kalau omma sudah tidak mengomel lagi" ucap taehyung lalu mengancingkan piyama yejun "kau mau ganti celana tidak?" Tanya taehyung

"Tidak" jawab yejun

"Tapi ganti saja kalau omma liat dia marah lagi nanti" ucap taehyung sembari memegang ujung celana yejun yang sedikit basah karena terkena cipratan air saat mereka gosok gigi bersama tadi. Istrinya itu pernah mengomel saat taehyung lalai, sebelumnya Irene marah karena khwatir yejun bisa sakit kalau terus mengenakan pakaian yang basah

Yejun pasrah saja saat tehyung menurunkan celana miliknya dan mengganti nya dengan celana pasangan piyamanya.

"Appa ayo kita main robot nya" ajak yejun yang langsung berlari ke arah tumpukan mainan di sudut kamarnya, berniat membuka mainan nya yang siang tadi belum selesai ia buka semuanya.

Taehyung berjalan menghampiri yejun dan menggendong yejun tepat sebelum yejun membuka kontainer mainan itu, ia sudah lelah merapikannya tadi bagaimana bisa yejun berniat membuatnya kembali berantakan.

"Ini sudah malam, tidur saja ayo kau besok harus ke sekolah" ucap taehyung lalu membawa yejun kearah tempat tidurnya, taehyung sangat menyayangi yejun tapi jujur saja ia sangat kewalahan menghadapi yejun, ia jadi kerap merasa kasihan pada Irene istrinya yang setiap hari mengurus buah hati mereka.

Taehyung menaruh pelan yejun di atas tempat tidurnya dan ia pun ikut tidur berbaring disana, taehyung memeluk yejun membuatnya tak bisa kabur darinya kalau tidak seperti ini tentu dia akan langsung segera turun lagi, ia memejamkan matanya agar yejun mengikutinya.

"Appa jangan tidur dulu" ucap yejun yang belum mau tidur, ini drama yang selalu terjadi setiap kali taehyung menidurkan yejun berbeda sekali dengan youra yang hanya perlu ditemani gosok gigi dan dia akan tidur dengan sendirinya setelah itu.

Yejun akhirnya ikut memejamkan matanya setelah cukup lama ia diabaikan taehyung dengan pura-pura tidur tapi sambil memeluknya agar ia tak bisa kemana-mana.

***

Irene melirik ujung pintu saat taehyung masuk kedalam kamar mereka, ia baru selesai mengeringkan rambutnya saat itu.

"Oppa kenapa lama sekali? Dia susah tidur lagi?" Tanya Irene

"Oh kita sepertinya bergantian saja mulai besok, dia lebih menurut padamu" ucap taehyung lebih terdengar seperti sebuah keluhan

"Menidurkan youra jauh lebih mudah kau bahkan hanya mengantarnya ke kamar nya" ucap taehyung "dan juga yejun langsung mau tidur jika denganmu" ucap taehyung lalu duduk di atas tempat tidur nya

Irene tersnyum mendegar ucapan taehyung ya memang benar putrinya itu tipe anak yang mandiri.

Taehyung tak dapat mengalihkan pandangannya saat dengan santainya Irene mengganti bajunya didepan nya begitu saja.