29

1.6K 214 25
                                    

Taehyung Irene dan yang lainnya baru saja sampai di apartmen mereka LA, Irene cukup suka dengan tempat tinggalnya yang baru meski ianbaru menyadari sesuatu, jika ia disini bersama taehyung itu berarti ia akan jauh dari orangtuanya dari kakaknya juga dari Jennie sahabatnya, irene sedikit ragu pada dirinya sendiri apakah ia bisa mengingat ia selalu merasa butuh seseorang disampingnya, lalu bagaimana nanti jika taehyung sibuk dan dia disini sendirian, ya meski tentu ada youra tapi tetap saja itu pasti akan sangat berbeda.

"Istirahatlah kau pasti lelah" ucap taehyung yang baru saja masuk ke kamar itu.

"Oppa dimana appartmen Mr Jung?" Tanya Irene

"Wae?" Tanya taehyung

"Jawab saja" ucap Irene memaksa

"Di lantai 31, kita perlu turun dua lantai dari sini" ucap taehyung "kau perlu sesuatu?" Tanya taehyung

"Aniya aku hanya berjaga-jaga saja kalau nanti sudah disini sendirian dan butuh teman mungkin aku akan berkunjung kesana" ucap Irene

Taehyung berjalan menghampiri Irene dan memeluk istrinya itu "kau kan tidak sendirian, ada pengasuhnya youra disini" ucap taehyung

"Gadis itu banyak diam" ucap Irene mengomentari pengasuh baru youra "tunggu kalian kemarin selalu menghabiskan waktu bersama?" Tanya Irene penuh selidik pasalnya pengasuh youra yang baru adalah gadis muda yang mungkin saja bermain belakang dengan taehyung

"Jangan berpikir buruk" ucap taehyung "kami tidak seperti yang kau pikirkan"

"Aku hanya bertanya" ucap Irene lalu sedikit mendorong tubuh suaminya itu "jadi berduaan?"

"Tidak dia selalu ku suruh pulang setiap aku datang, kita baru menikah kemarin jangan bertengkar" ucap taehyung sembari menarik Irene lagi dan kembali memeluk wanita itu

"Ganti wanita itu aku tidak suka" ucap Irene

"Sayang apa penting membahas itu sekarang? Kita bahkan baru sampai"

"Jadi untukmu perasaanku tidak penting? Aku tidak akan nyaman nantinya aku akan terus merasa curiga jika dia tetap disini" ucap Irene

"Arasso nanti kita ganti" ucap taehyung mengalah tak mau berakhir ribut dengan istrinya yang bahkan baru ia nikahi kemarin lusa

"Ayo kita kesana" ajak taehyung sembari menunjuk ranjang mereka dengan dagunya

"Mau apa? Kita baru sampai persis seperti yang kau bilang" ucap Irene yang tau maksud taehyung

"Kita bahkan belum melakukannya sejak resmi menikah"

"Kita sudah sering melakukannya sebelumnya" ucap irene "tidak mau aku masih lelah" tolak Irene sembari mendorong taehyung

"Kenapa menjauh sini" titah taehyung tak mau Irene jauh-jauh darinya "berbaring saja tidak melakukan apa-apa" nego taehyung

"Tidak mau"

"Kau sangat teguh pendirian" ucap taehyung "tidur saja kalau begitu biarkan aku tidur sambil memelukmu" nego taehyung lagi

Irene mengangguk membuat taehyung tersnyum senang, pria itu menggandeng Irene berjalan mendekati tempat tidur mereka.

Taehyung langsung mendekap Irene memeluk wanita itu begitu Irene merebahkan diri diatas tempat tidur nya.

"Seperti ini nyaman sekali" ucap taehyung

"Oppa berapa menit dari sini ke kantor mu?" Tanya Irene

"Tidak jauh sayang kita bahkan bisa melihat gedung nya dari sini" ucap taehyung "kau mau sesekali mengunjungiku?" Tanya taehyung

"Kalau tidak sibuk" ucap Irene realistis karena meski ia ikut kemari dan tinggal disini tapi kan dia tetap punya tanggung jawab pekerjaan meski ia tak lagi datang ke kantornya tapi pekerjaannya tetap ia kerjakan dari sini

"Kau nanti perlu melihat ruang kerjamu, aku sengaja mengaturnya mirip dengan ruang kerjamu di Korea agar kau nyaman" ucap taehyung

"Aku ingin lihat"

Taehyung menggeleng dan semakin mengeratkan pelukannya "jangan sekarang, aku masih mau seperti ini" ucap taehyung

"Oppa, sepertinya tadi omma sibuk didapur apa tak apa aku disini seperti ini? Aku seharusnya membantunya" ucap Irene sedikit sungkan membiarkan Nara menyiapkan makan malam mereka nanti, sedangkan Irene cukup yakin ommanya Bae Yoona tak akan membantu Nara karena sejak di pesawat pun Yoona sudah mengeluh lelah.

"Gwenchana sayang, aku sudah bilang untuk memesan saja nanti malam tapi dia bersikeras ingin membuatnya" ucap taehyung

"Dimana youra? Haruskan kita ajak dia juga sekarang dia pasti senang tidur dengan kita"

Taehyung melonggarkan pelukannya menatap wajah Irene "kenapa kau terdengar seperti tak ingin berduaan denganku?" Tanya taehyung

Irene merangsek memeluk taehyung saat pria itu justru salah paham "tidak siapa yang bilang, aku hanya mengatakan apa yang aku pikirkan" ucap Irene

"Sayang aku senang kau menyayangi youra tapi kau juga harus tau aku butuh waktu berdua saja denganmu"

Irene mengangguk "kau terdengar seperti sedang cemburu dengan anakmu sendiri" ucap Irene

"Ah sayang jadi kapan tepatnya kita akan mulai membuat anak kita?" Tanya taehyung

"Tidak tau mungkin besok kalau sudah tidak lelah" ucap Irene

"Ehmm baiklah aku akan menagihnya besok" ucap taehyung

***

Youra memang kakak yang baik ia sejak tadi mengalah pada hyunjae, hyunjae sebenarnya tidak nakal ia hanya terkadang banyak maunya.

"Sayang jangan mengganggu youra Noona" tegur Aeri saat melihat putranya sejak tadi merebut apapun yang youra pegang

"Gwenchana hyunjaea kau bisa memilikinya" ucap youra lagi-lagi mengalah

"Aigo kau manis sekali, terimakasih youra-ya"

Dari arah kamar Yoona berjalan menghampiri Aeri "omma sedikit pusing kau ada obat pusing?" Tanya Yoona pada Aeri

"Kenapa tiba-tiba sakit? Tadi omma bilang hanya lelah saja, sebentar aku ambilkan" ucap aeri lalu berjalan meninggalkan tempat itu ke kamarnya mengambilkan obat yang memang sengaja ia bawa untuk berjaga-jaga.

Apartment yang biasanya sepi itu hari itu dan benerapa hari kedepan akan jadi ramai karena semuanya menginap disana, youra yang paling senang karena biasanya ia hanya berdua dengan pengasuhnya sekarang banyak ada orang.

***

Taehyung masih betah menatap wajah Irene yang pulas tertidur, Irene tak berbohong saat mengatakan dirinya lelah karena sekarang terlihat jelas kalau wanita itu memang kelelahan.

Masih sulit untuk ia percayai ia kembali mendapatkan wanita ini lagi, tak hanya raganya tapi juga hatinya, meski taehyung tak tau juga wanita ini sudah kembali mencintainya lagi atau belum tapi ia cukup yakin Irene sudah mulai menyayanginya jika mengingat saat Irene begitu tak mau berpisah dengannya beberapa bulan lalu saat ia akan pindah kemari.

Taehyung berjanji dalam hatinya akan terus membahagiakan istrinya ini, ia berjanji tidak akan melakukan kebodohan seperti yang ia lakukan dulu, ia ingin menghabiskan sisa waktunya dengan wanita ini, ia ingin menua dengan istrinya ini memiliki anak-anak yang cantik dan tampan dan bahagia selamanya bersama Irene.

Jika boleh kembali ke masa lalu taehyung tidak akan menjebak Irene seperti yang ia lakukan dulu, jika ia bisa kembali ke masa lalu ia akan mendekati Irene menjadikannya miliknya tanpa menyakiti wanita ini.

***

Sorry baru update beneran sibuk 😌 ini aja ngebut nulis ga ada sejam kadang tu otak lancar buat nulis waktunya yang ga ada 😌

Selamat malam Minggu❤️

Unconditional LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang