Irene masih betah menggenggam tangan Taehyung, pria itu belum juga sadar pasca operasinya dan kini terbaring lemah di ruang ICU rumahsakit itu. Irene sudah tidak menangis lagi ia cukup bersyukur saat tau taehyung bisa melewati opersinya dengan baik tadi.
Irene mengusap pelan dan sesekali mencium punggung tangan itu, ia sangat ketakutan tadi takut kalau saja taehyung meninggalkannya tapi sekarang ia sedikit lega meski belum bisa lega sepenuhnya karena konsisi pria ini masih kritis. Meski begitu Irene memiliki keyakinan yang kuat kalau taehyung akan segera pulih ia begitu yakin pria ini tak akan meninggalkannya begitu saja dengan anak-anak mereka. Irene yakin taehyung tak akan membiarkannya mengurus youra dan yejun sendirian Irene begitu meyakini itu.
***
Dua hari setelah kecelakaan
Hari ini hari ulangtahun yejun yang itu berarti hari ulangtahun Irene karena wanita Bae itu melahirkan putranya 3th lalu tepat disaat hari ulangtahunnya.
Kondisi yejun sudah lebih baik, Kim yejun sudah minta mainan kemarin pada Irene bocah itu sudah merengek seperti biasanya, Irene lebih senang melihat yejun merengek daripada terus menangis karena kesakitan. Yejun jadi 3x lipat lebih manja sekarang, mungkin karena ia bosan jadi ia seperti itu.
Konsisi youra juga semakin baik gadis itu bahkan sudah diperbolehkan pulang karena memang hanya mengalami luka ringan, ia tinggal diumah keluarga Irene tinggal bersama Bae Yoona karena Irene masih sibuk mengurus yejun juga taehyung yang sampai sekarang masih juga belum bangun dari tidur panjangnya.
Irene barusan dari rumah menemui youra ia perlu membagi waktunya ia perlu memberi perhatian untuk putrinya itu juga sebelum kembali ke rumahsakit mengurus yejun.
Irene masuk kedalam kamar inap yejun, putranya itu terlihat senang saat melihat Irene masuk ke kamar nya
"Omma" panggilnya
Irene berjalan mendekati ranjang yejun, berdiri disamping tempat tidur putranya itu. Irene memberikan mainan yang yejun minta yang disambut baik bocah itu.
"Omma mana kue ku?" Tanya yejun yang ingat ini hari ulangtahunnya
"Kue mu sedang dijalan omma sudah memesannya" ucap Irene "bagaimana ini apa masih sakit?" Tanya Irene menujuk bagian bahu yejun, sebelumnya yejun menjalani operasi dibahunya.
Bocah itu mengangguk "sakit" ucapnya "omma dimana appa? Kenapa apa tak disini? Apa appa tidak tau kalau aku sakit? Aku Bahakan ualangtahun hari ini" ucap yejun
"Appa juga sakit, appa belum boleh jalan-jalan ke sini" ucap Irene memberi pengertian tapi tak memberitahu kalau ayahnya bahkan sampai saat ini belum sadar pasca operasi nya.
"Appa juga sakit?" Tanya yejun
"Iya tapi appa akan segera sembuh kau juga harus cepat sembuh" ucap Irene
" Ehmmm" ucap yejun mengangguk "appa sebelumnya janji kalau aku ulangtahun aku boleh main sepuasnya" ucap yejun mengingat janji ayahnya itu dia jadi bersemangat untuk segera sembuh "Youra Noona tidak kesini?" Tanya yejun mengabsen semua orang dia kesepian sejak tadi hanya dengan pengasuhnya bocah itu kangen ayahnya dan kangen kakaknya juga
Irene memeluk yejun mengusap pelan punggung bocah itu "youra Noona di rumah nenek, dia baru sembuh tidak boleh pergi-pergi dulu harus banyak istirahat" ucap Irene
"Aku kangen youra Noona kangen appa, tapi aku senang ada omma disini" ucapnya lalu membalas pelukan Irene "aku juga senang tidak harus pergi ke sekolah"
Irene melepas pelukannya dan menatap yejun "kenapa?" Tanya nya
"Aku tidak punya teman" ucap nya jujur
KAMU SEDANG MEMBACA
Unconditional Love
Fanfictionhaiii ini cerita lanjutan dari cerita "one night stand with Mr kim" Harus baca itu dulu sebelum baca ini biar ga bingung.