Irene terbangun dari tidur nya saat ia meraba kesamping dan tak mendapati youra dalam jangkauan tangannya, Irene membuka matanya dan bangun dari posisinya, ia sedikit bingung saat sudah mendapati dirinya tidur di kamar nya dan taehyung.
"Tidurlah lagi ini sudah malam" ucap taehyung membuat Irene reflek menolehkan kepalanya kearah taehyung yang kini beridiri diujung pintu kamar mandi, sepertinya pria itu baru saja mandi terlihat dari rambutnya yang masih setengah basah. Pria itu tampak sangat tampan dengan piyama tidur nya, wajah nya tampak lelah tapi itu tak mengurangi kadar ketampanannya
"Kenapa aku tidur disini?" Tanya Irene
"Kau kan memang biasanya tidur disini kau ketiduran dikamar youra tadi jadi aku membawamu kemari" ucap taehyung pura-pura tak tau kalau Irene memang sengaja menghindarinya, ia tau Irene menghindarinya dan memang berniat tidur dikamar youra, ia yang tak mau tidur sendirian sengaja memindahkan Irene.
Taehyung berjalan mendekati Irene dan merangkak naik keatas tempat tidur itu dan memeluk Irene membuat wanita itu protes karena rambut taehyung yang masih setengah basah
"Kau basah" protes Irene sembari mendorong taehyung menjauhkan pria itu dari nya
"Kau kejam sekali tidak mau dipeluk" ucap taehyung merajuk
Baru taehyung akan memeluk Irene lagi tapi Irene sudah lebih dulu menghindar dan turun dari tempat tidur itu menghindari pelukan pria Kim itu, pelukan yang biasanya ia sukai.
"Kemarilah kenapa masih diam saja" titah Irene saat taehyung masih diam membeku diatas tempat tidur mereka seolah masih tak percaya istri cantiknya baru saja menolak pelukannya.
"Kau perlu mengeringkan rambutmu dengan benar" ucap Irene lagi
Taehyung menurut dan berjalan mendekati Irene, ia juga pasrah saat Irene menyuruh duduk di kursi itu dengan Irene beridiri tepat didepannya
Irene mengambil handuk dan mencoba mengeringkan rambut pria Kim itu sedangkan taehyung hanya diam saja pasrah membiarkan Irene melakukan itu untuknya, jarak mereka begitu dekat taehyung dapat dengan leluasa menikmati wajah cantik istrinya dari tempat nya sekarang
"Kau cantik sekali" ucap taehyung pelan
"Aku tau itu kau setiap hari mengatakannya" ucap Irene lalu menaruh handuk itu di bahu taehyung dan mulai menyalakan hairdryer dan mengeringkan rambut suaminya itu. Irene membelai lembut rambut taehyung agar cepat kering sedangkan taehyung sangat menikmati gerakan gerakan yang Irene lakukan dikepalanya.
Taehyung melingkarkan lengannya memeluk tubuh Irene yang berdiri didepannya.
"Kau sudah tidak marah? Kau tadi mendiamiku" ucap Irene
"Aku tidak bisa marah lama-lama" ucap taehyung seadanya memberitahu istrinya tentang betapa lemahnya ia didepan wanita yang begitu ia cintai itu.
"Aku minta maaf, aku tidak bermaksud mengingkari janjiku" ucap Irene memberitahu
"Ehmm aku tau kau sudah mengatakannya tadi" ucap taehyung "katakan kau tak bisa tinggal nanti jika omma sudah membaik" ucap taehyung yang diangguki Irene
"Selesai" ucap Irene lalu mematikan hairdryer itu dan menyimpannya lagi.
"Lepaskan kau sudah selesai" ucap Irene menepuk bahu taehyung meminta pria itu untuk melepaskan pelukannya yang masih melingkar posesif di pinggangnya.
"Cium aku" titah taehyung
Irene tersnyum kecil mendegar permintaan suaminya itu, Irene mendekatkan diri dan mencium pipi kiri taehyung
"Lagi" pinta taehyung
Irene kembali mencium taehyung kini gantian pipi kanan pria itu yang mendapat kecupan darinya
KAMU SEDANG MEMBACA
Unconditional Love
Fanfictionhaiii ini cerita lanjutan dari cerita "one night stand with Mr kim" Harus baca itu dulu sebelum baca ini biar ga bingung.