Unconditional Love

23

Irene mendorong tubuh tegap itu begitu ia sadar apa yang terjadi, Irene tau dan sadar betul ini salah.

Ada sorot kecewa dari tatapan jungkook saat Irene mendorong nya begitu saja.

"Oppa" gumam Irene menatap lurus kearah taehyung yang tengah menatap kearahnya dan jungkook

Taehyung tersnyum kecil lalu memutar badannya dan berjalan masuk kedalam gedung apartemen nya lagi.

Jungkook menahan lengan kiri Irene saat Irene akan menyusul taehyung

"Kau bilang kau mencintaiku" ucap Jungkook

"Kumohon tetap disini" ucap pria itu lagi

Tangan kanan Irene memegang tangan Jungkook melepaskan genggaman tangan pria jeon itu dari lengannya. Irene memang masih memendam perasaan pada Jungkook ia masih kerap memikirkan Jungkook bahkan saat bersama taehyung, tapi ia sadar sepenuhnya ini salah tak seharusnya ia seperti ini, dan lagi saat melihat taehyung barusan hatinya seolah menyuruhnya untuk mengejar pria itu, bagaimanapun juga setatusnya kini adalah kekasih taehyung tak seharusnya ia seperti ini, tak seharusnya ia membiarkan pria lain menyentuhnya meski pria itu pria yang ia sukai sekalipun, Irene tetap menghargai komitmen nya dengan taehyung

Jungkook menatap nanar punggung Irene yang berlari menjauh darinya mengejar pria Kim itu, ya siapa dia mau bersaing dengan seorang Kim taehyung. Jungkook mengira Irene seperti ini karena wanita itu sudah merubah hatinya, terlepas hubungan keduanya seperti apa dan didasari oleh apa tapi tetap irene dan taehyung berkencan tak seharusnya irene membiarkan pria lain mencium bibirnya.

Irene berlari mengejar taehyung masuk kedalam meninggalkan Jungkook yang berdiri terpaku ditempatnya, butuh keberanian besar untuk nya berjalan kemari dan seolah mengabaikan semua rintangan yang mungkin menghadangnya nanti tapi ternyata dia sudah terlambat. Jungkook menundukkan kepalanya mengerti dan memaklumi jika benar Irene sudah merubah hatinya karena irene pun sudah terlalu lama menunggunya, ia bahkan yang menegaskan pada wanita itu untuk mereka tak mungkin bersama. Ia mencampakkan Irene sebelumnya membuatnya wanita itu memohon mempertimbangkan keputusannya tapi Jungkook tetap pada pendiriannya kala itu.

"Oppa" panggil Irene begitu melihat taehyung berdiri didepan pintu lift

Irene berlari menghampiri taehyung bersamaan dengan terbukanya pintu lift itu, taehyung melangkah masuk kedalam lift itu.

Irene berlari kearah taehyung dan menghambur memeluk pria itu, ia berhasil masuk tepat sebelum pintu itu kembali tertutup.

"Maaf" ucap Irene

Taehyung menunduk menatap lengan Irene yang melingkar posesif di perutnya.

"Jangan diam saja" ucap Irene

Taehyung memegang tangan Irene dan melepaskan pelukan wanita itu darinya.

"Pulanglah" ucap taehyung

"Tidak mau" ucap Irene "aku tidak tau dia akan datang" ucap Irene mencoba menjelaskan

***

Taehyung kembali ke apartment nya mengabaikan Irene yang berusaha mengejarnya tadi. Taehyung memaksakan senyuman nya saat melihat youra berlari kearahnya "Appa dari mana?" Tanya youra lalu memeluk taehyung, youra sedikit merasa takut saat tak mendapati taehyung bersamanya tadi.

"Ayo kembali tidur" ajak taehyung lalu mengangkat tubuh youra "siang nanti kita harus menemui dokter mu kau tidak memakan obatmu seminggu ini" ucap taehyung yang menghawatirkan kondisi youra yang berhenti mengkonsumsi obat itu karena jieun menculiknya. Tadi saat diperiksa dokter mengenai luka luarnya akibat ulah jieun memang tak ada yang serius sampai harus membuat youra di rawat tapi taehyung tetap menghawatirkan kondisi youra, jangankan satu Minggu sekali skip obat saja tidak boleh seharusnya.