Irene begitu terguncang, hatinya kalut saat ini disaat suaminya dan juga yejun putranya harus masuk ruang operasi ia ingin menungguinya memastikan kalau pria itu akan baik-baik saja nantinya, tapi disisi lain youra putrinya juga membutuhkannya, mobil mereka mengalami kecelakaan tadi saat dalam perjalanan kerumah orangtua Irene, kondisi taehyung dan yejun sangat parah, keduanya tak sadarkan diri saat kejadian karena mobil mereka ditabrak dari arah kiri, yejun yang saat itu duduk tepat di belakang taehyung juga terluka parah sedangkan youra mengalami bebrapa luka goresan karena pecahan kaca sama seperti Irene.
Youra terus menangis selain karena merasa sakit juga karena masih merasa ketakutan karena melihat banyaknya darah di mobil mereka tadi, sedangkan Irene yang sebenarnya juga terluka harus tetap kuat didepan putrinya.
Kim Nara datang setelah mendapat telpon dari kepolisian yang menangani kecelakaan itu.
Hatinya mencelos saat tau putranya harus berjuang di meja operasi sore itu, ini seperti mimpi buruk yang tak pernah ia harapkan sebelumnya. Tak hanya putranya tapi cucu nya juga bahkan mengalami hal yang sama, si kecil yejun sama sama harus berjuang didalam sana. Nara tak melihat ada Irene disana ia tau Irene tengah bersama youra menenangkan anak itu.
Irene terus memeluk youra sembari dokter mengobati luka putrinya itu, dia benar-benar tidak mau ditinggal. Sakit rasanya melihat youra sampai seperti itu, lalu bagaimana dengan yejun nya jagoannya itu juga pasti sangat merasa kesakitan. Jika bisa Irene ingin dia saja yang merasakan sakitnya jangan youra dan yejun mereka masih terlalu kecil.
***
Bae Yoona dan aeri berjalan mendekati Irene dan juga youra hatinya mencelos melihat betapa kacaunya anak juga cucunya itu, tapi ia sangat bersyukur Irene tampak baik-baik saja entah benar-benar baik atau ia hanya menutupi lukanya.
"Rene" sapa aeri pelan
"Onnie" jawab Irene getir, suaranya bergetar menahan tangis, ia berusaha untuk tetap tenang sejak tadi agar youra juga merasa aman.
"Aku baik-baik saja" ucap Irene saat kakaknya itu tampak sangat menghawatirkan nya "bisa titip youra aku perlu melihat yejun" ucap Irene
Youra semakin mengeratkan pelukannya pada Irene sejak tadi youra tidak mau berbaring di ranjang nya dia terus duduk dipangkuan Irene.
"Hanya sebentar, omma perlu melihat adikmu" ucap Irene memberi pengertian
Youra memang sudah tak menangis seperti sebelumnya dia sudah lebih tenang tapi bocah itu masih sangat ketakutan. Youra tak mau dengan aeri tapi mau saat Yoona menawarkan diri .
Gadis itu mau bersama neneknya.
"Aku akan pergi denganmu" ucap aeri yang diangguki Yoona
Irene hanya diam saja dan berjalan keluar kamar inap itu.
"Kau sudah mengobati lukamu?" Tanya aeri saat keduanya berjalan beriringan
"Aku tidak terluka, ini hanya luka kecil bukan satu masalah" ucap Irene "dokter sudah mengobatinya tadi"
Irene berjalan ke ruang operasi itu, ada ayahnya juga ada orangtua taehyung disana dan ada juga wanita itu disana, wanita itu tampak menangis di bangku tunggu depan ruang operasi.
Irene berjalan pelan menghampiri mereka dan beridiri tepat di depan Natalie
"Kenapa kau ada disini?" Tanya Irene air matanya sudah tak terbendung lagi wanita Bae itu sudah tak bisa menahan air matanya lebih lama lagi, ia begitu kecewa dengan takdir yang ada dan saat melihat Natalie entah kenapa ia ingin saja meluapkan kekesalannya pada wanita itu.
"Kenapa kau menangisi suamiku?" Tanya Irene lagi
"Sayang jangan begitu" ucap tuan Bae saat melihat Irene menyerang Natalie
KAMU SEDANG MEMBACA
Unconditional Love
Fanfictionhaiii ini cerita lanjutan dari cerita "one night stand with Mr kim" Harus baca itu dulu sebelum baca ini biar ga bingung.