Unconditional Love

38

Irene sudah tertidur sejak beberapa saat yang lalu sedangkan taehyung masih betah menatap wajah cantik istrinya itu, tadi hampir saja ia kehilangan wanita ini, tuhan begitu baik padanya memberikan kesempatan untuknya hidup lebih lama bersama wanita yang ia cintai ini, taehyung tak bisa membayangkan jika benar-benar kehilangan Irene, ia begitu mencintai wanita ini, jikapun suatu saat nanti mereka dipisahkan oleh maut taehyung berharap dialah yang pergi terlebih dahulu, Sebelumnya ia pernah kehilangan wanita ini dan hidupnya terasa kosong, ia tak yakin bisa menjalani hidup secara normal tanpa Irene disisinya, tak ada wanita lain yang akan sanggup mengganti posisi wanita ini dihatinya.

Tangan Taehyung terulur bergerak mengusap pelan perut Irene yang masih rata, didalam sana ada calon bayi mereka.

"Terimakasih sudah menjaga omma" bisik taehyung pelan seolah calon baby nya itu bisa mendegar apa yang ia katakan, ya taehyung bersyukur karena keinginan Irene tiba-tiba siang tadi itu menyelamatkan Irene dari kecelakaan naas siang tadi.

"Terus jaga omma" bisik taehyung lagi

Taehyung menarik slimut yang mereka pakai menyelimuti Irene sebatas dada memastikan istrinya itu bisa tidur dengan nyaman tanpa merasa kedinginan.

***

Pagi hari nya Irene meminta taehyung menemaninya berendam di jacuzzi.

"Oppa cepatlah" ucap Irene yang sudah lebih dulu duduk dengan tenang didalam jacuzzi menikmati air hangat yang membuat rileks tubuhnya.

"Ini masih pagi kenapa tiba-tiba mau berendam?" Tanya taehyung sembari melepas baju nya menyisakan boxer nya saja dan ikut masuk menyusul Irene

"Ini baik untukmu" ucap Irene yang berpikir mungkin taehyung perlu sedikit bersantai setelah kejadian kemarin yang cukup sangat mengagetkan keduanya.

"Bagaimana? Nyaman kan?" Tanya Irene yang diangguki taehyung

"Kemarilah kenapa duduk jauh-jauhan" ucap taehyung lalu meraih tangan Irene dan meminta wanita itu untuk duduk disampingnya

"Bagaimana kabarnya hari ini?" Tanya taehyung sembari mengusap perut Irene

Irene menundukkan kepalanya menatap jemari taehyung yang mengusap lembut perutnya "dia anak yang manis" ucap Irene yang merasa kehamilannya kali ini terasa lebih menyenangkan.

Taehyung mengangguk sembari tersenyum.

"Oppa kau yakin masih mau disini? Kau tak mau pulang saja?" Tanya Irene lagi, ya semalam sebelum ia tidur Irene menanyai taehyung menawarkan pada pria itu untuk mereka pulang saja setelah kejadian tak mengenakkan kemarin tapi taehyung mengatakan tak apa mereka tetap melanjutkan liburan singkat mereka.

"Wae? Kau mau pulang?" Tanya taehyung kembali bertanya

"Aku kan yang bertanya tadi" ucap Irene

"Tak apa disini saja, aku suka tempat ini" ucap taehyung "liburan depan aku ingin membawamu ke switzerland disana juga indah sama seperti tempat ini" ucap taehyung

"Kita bahkan sedang liburan kau sudah membicarakan liburan berikutnya" ucap Irene

"Kau pasti akan suka tempat itu" ucap taehyung begitu percaya diri

Irene tersnyum kecil ia senang melihat taehyung kembali seperti ini, kemarin pria ini banyak diam mungkin karena masih terkejut dengan kejadian naas itu.

"Youra tadi menelpon" ucap Irene memberitahu

"Ada apa?" Tanya taehyung "kenapa aku tidak tau?"

"Tidak ada apa apa dia hanya merindukanku saja" ucap Irene seadanya

"Memangnya dia tidak rindu appanya?" Tanya taehyung