Ga kerasa udah chapter 51 aja yg sebelumnya 40 kalo ditotal udah 91 chapter, bosen ga sih? Panjang banget.
Double up 😀
Irene berniat pergi saat taehyung berniat mengajaknya berbicara rasa-rasanya ia belum siap sekarang.
Baru ia akan pergi pria Kim itu lebih dulu menahan tangan Irene untuk tetap ada disana didalam kamar mereka yang bahkan sudah taehyung kunci sebelumnya takut anak-anak mereka mungkin akan masuk dan mendegar pertengkaran kedua orangtuanya, kamar ini kedap suara bertengkar disini tak akan didengar anak-anak mereka diluar
"Tidak usah pegang-pegang kau tak berhak" ucap Irene dingin ia masih marah pada pria Kim itu hatinya masih kacau pikirannya terus menduga-duga
Irene berusaha melepas cengkraman taehyung dari lengannya tapi nihil pria Kim itu tak berniat melepasnya
"Apa kau ini anak kecil? Bagaimana bisa kau kabur dengan membawa anak-anak ku seperti itu" ucap taehyung
"Anak mu? Yang benar saja, aku ibu nya aku yang mengandung dan melahirkannya, aku yang mengurusnya selama ini jadi terserah aku mau ku ajak kemana mereka" ucap Irene mulai tersulut emosi saat taehyung membawa-bawa soal yejun oh ayolah kita semua tau Irene lah yang berperan penting dalam membesarkan yejun sampai jadi sepintar sekarang
"Kau tak ber.."
"Bae Irene!!" Bentak taehyung yang ikut tersulut emosi juga karena sebenarnya ia hanya menahannya selama ini, ia berusaha sebisanya selama ini untuk tak meledak didepan Irene karena ia pun tau semuanya, jangan dipikir taehyung diam ia tak tau apa-apa. Ia lebih memilih menghindari Irene karena ia tak mau bertengkar dengan Irene tapi wanita ini seolah menantangnya.
Irene menitikan air matanya dibentak seperti itu oleh taehyung, ia menangis tapi bibirnya tersnyum kecil seolah sudah tau akan seperti ini jadinya, seolah tak kaget lagi dengan sikap taehyung yang kasar seperti ini.
Irene menghentakkan lengannya berharap cengkraman pria itu lepas tapi lagi-lagi ia gagal, taehyung mencengkram nya kuat bahkan terasa sakit sekarang, lengan nya memerah karena pria Kim itu mencengkram nya kuat
"Siapa yang mengajarimu membantah sepe..."
"Diam aku tidak mau mendegarmu ak.." potong Irene lalu kembali menghentakkan lengannya, ia berhasil melepas cengkraman pria itu.
"Kau yang diam!!" Bentak taehyung lagi
Keduanya saling berteriak sama-sama keras tak ada yang mau melunak meski sejujurnya Irene takut pada taehyung belum pernah ia melihat taehyung semarah ini padanya belum pernah ia melihat taehyung semenakutkan ini sebelumnya
"Aku tidak mau diam, apa karena Natalie kau jadi seperti ini? Kau sudah bosan padaku, ya aku harus nya tau itu sejak awal aku sudah curiga kau memang ada main dengan jalang itu" ucap irene
Jujur saja taehyung tak menyangka juga Irene bisa seperti ini bahkan mengatai sekertsrisnya Natalie dengan sebutan jalang
"Kau berselingkuh dengannya dan mengabikanku!" ucap Irene
"Kau pria jahat"
"Lalu kau apa? PARK JINWOO kau pikir aku tidak tau!"
Irene sedikit terkejut taehyung tau soal Mr park dan itu sangat terbaca oleh taehyung
"Kau terkejut aku tau?" Tanya taehyung terdengar mencemooh
"Aku tidak ada hubungan apa-apa dengan Mr park dia klienku, jangan mengalihkan pembicaraan kita sedang membahas perselingkuhanmu dengan jalang itu!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Unconditional Love
Fanfictionhaiii ini cerita lanjutan dari cerita "one night stand with Mr kim" Harus baca itu dulu sebelum baca ini biar ga bingung.