5

1.3K 157 13
                                    

Y/N POV

Sudah 2 jam an lebih aku duduk bersebelahan dengan Levi. Makanan yang dihidangkan juga cukup beragam, namun aku tidak menikmatinya. Aku hanya meminum wine yang dituangkan di gelasku oleh pramusaji. Mengenai acara ini sangatlah membosankan dan membuat emosiku semakin naik, sekretaris Levi menjelaskan dengan begitu membosankan, ya... benar sekretaris jalang itu yang menjelaskan segalanya.

"Jadi kapankah proyek tersebut akan benar-benar diresmikan dan dimulai Mr. Levi?" Tanya pria botak tersenyum ke arah Levi.

Aku tidak mengenalnya.

"Tenang saja Mr. Keith, jika tidak ada halangan mungkin bulan ini kita akan memulai, jika ingin detail mungkin pertemuan berikutnya aku akan meminta sekretarisku untuk menjelaskannya lagi, tentu saja harus ada survey lapangan dan ijin dari pihak yang berwenang lainnya" Ucap Levi.

Cih sekretaris? Dia masih memanggil sekretaris jalang itu dan membawa pembicaraan ini kearahnya? Menyebalkan. Ku teguk wine tersebut dengan kasar untuk mengusir pikiran burukku. Levi yang menyadarinya kemudian melihatku sambil tersenyum dan mendekatkan wajahnya ke telingaku sambil berbisik.

"Jangan sampai kejadian beberapa hari lalu terulang lagi, aku tidak akan segan-segan menggantikan bajumu lagi" Ucapnya sambil tersenyum puas.

APA! Aaahh! Jadi dia yang menggantikanku baju saat terakhir aku mabuk? Tidak tidak tidak dia pasti hanya menggodaku. Pasti aku melakukannya sendiri, aku masih ingat dia menyuruhku untuk mengganti sendiri. Ah sial.

"Jaga bicaramu Mr. Levi" Ucapku.

"Meskipun aku tau bahwa kau berbohong"

LEVI POV

Mataku tidak bisa berhenti melihat wajah Y/N, dia sungguh benar-benar cantik.

"LEVIIIII! Y/N!!!!" Teriak seseorang tiba-tiba.

Sudah pasti dia adalah si mata empat itu, Hange. Bahkan diacara seperti ini dia berteriak seperti dilapangan tembak. Ku ambil gelas teh dan mulai ku minum sedikit, untuk menghilangkan sedikit gangguan di telingaku karena suara Hange.

"Oi mata empat, bisakah kau kecilkan suaramu?" Ucapku.
"Eiii ayolah Levi, jika bukan karenaku, Y/N tidak akan bersama denganmu sekarang" Katanya tiba-tiba yang membuatku hampir tersedak.
"Apa?" Tanyaku meminta kepastian.
"Yaa! Ini semua karena aku, benarkan Y/N? Sehingga kau datang dan mau menemani Levi cebol ini"

Ku melihat Y/N yang kini terlihat sedikit gugup karena pertanyaan tersebut. Mungkin saja Hange hanya menggodanya, belum sempat ku memberikan respon, salah satu asistenku memanggilku.

"Permisi Mr. Levi, sekarang waktunya anda memberikan pidato dan penutupan acara"

Aku berdiri kemudian menyusul Petra yang kini masih menjelaskan sedikit mengenai presentasi yang ia buat, rencana pengerjaan proyek trost. Proyek ini merupakan salah satu tujuan awalku dan mendiam pamanku, Kenny dalam membangun perusahaan Ackerman. Pembangunan ini memang sedikit memakan waktu lama dikarenakan banyaknya masalah yang ditimbulkan, terlebih mengenai kematian pamanku yang dikarenakan salah satu kelompok yakuza disana, Marley. Namun, kepala salah satu pemimpin yakuza tersebut sudah ku tebas, jadi tidak akan ada masalah lagi mengenai proyek ini.

I'm Not The Only One [LEVI X READER]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang