Destiny ( the story of prince maheer) Tamat ✅

Bab 37

Update

Update

Siapa ya ini yang makin penasaran cung...

Happy reading ❤️❤️❤️

“ Sial “ Rami mengerutu selama perjalanan ke bandara.

Rami telah menghubungi Saddam adiknya untuk segera meninggalkan kota ini , sampai situasi aman terkendali. Menurut anggota polisi yang telah ia suap, memberi informasi jika kepala kepolisian langsung yang menangani penyergapan ini dan sepertinya tidak akan selesai hanya disini saja. Rami pun menyadari karena ada campur tangan pangeran dan putri disini. Ia berniat akan menceritakan semuanya setelah ia berada di tempat aman kepada ayahnya.

Sesampainya di bandara ia bertemu Saddam dan jelas ia bingung mengapa kakaknya memintanya meninggalkan kota ini bahkan meninggalkan negri ini.

“ apa yang terjadi kak?” Tanya Saddam

“ Ini tiketmu, kita akan berangkat ke Mesir 20 menit lagi” ucap Rami tanpa menjawab pertanyaan Saddam.

“ Tunggu ka , aku tak ingin pergi jika kau tak menceritakan kenapa kita harus pergi?” Cekal Saddam

“ Gudang sudah di kepung polisi dan semua tanggkapan kita hilang, ini ulah putri Dalilah dan pangeran itu , sudah saatnya ayah tahu apa yang kita lakukan kepada tuan putri, tak hanya kita yang terancam tapi ayah pun bisa terseret, kita akan pergi sementara waktu sampai semua terkendali disini”

“ tapi kak” potong Saddam

“ Dengar Saddam kita bisa jadi buronan tapi jika kita tak tertangkap kita masih bisa menjalankan bisnis kita dimana saja, tapi tidak jika kita tertangkap semua akan menjadi sia-sia, dan kita bukan berhadapan dengan sembarang orang , dan aku sudah memperingatkan kalian.. sial!!” Rami mengepalkan lengannya.

“ Baiklah aku akan ikut apa rencanamu ,.pergi dari kota ini maka kita akan pergi, bagaimana dengan aset dan uang kita” tanya Saddam

“ aku sudah mengirimkan sebagian dana kita keluar negri agar tidak terlacak , uang yang akan mereka lacak akan berakhir di bisnis legal kita saja dan mereka tak bisa menyentuh uang itu dan aku sudah mengalihkan uang legal kita dan menyebarkannya di beberapa akun bank dan investasi kosong yang akan sulit mereka lacak” terang Rami sambil berjalan menuju pintu keberangkatan “ dan aku akan membalas mereka, tunggu saja”

Kini Rami telah duduk di penerbangan first class nya, ia membuka laptopnya dan mengecek sesuatu untuknya , ia merasa malam ini malam terkacau dalam sejarah hidupnya , segalanya jungkir balik jika ia tak cepat-cepat menyelamatkan semua asetnya.

.....

Beberapa hari kemudian ..

“ Sepertinya ada sesuatu yang sangat penting pangeran , sehingga anda mengundangku untuk makan siang bersama” tanya kepala polisi

Maheer menyeruput kopinya lalu meletakan kembali di tatakan gelas“ tapi sebelumnya selamat atas pencapaian anda , berita penyergapan anda sangat gemilang di semua statsiun televisi”

“ Terima kasih pangeran, tapi aku yakin jika undangan ini bukan hanya sekedar untuk mengucapkan selamat saja, dan pada dasarnya andalah dan tuan putri yang memberi jalan bagi kami dalam penyerapan itu ,menangkap para penjahat”

“ Ya , memang ada hal serius yang ingin aku bicarakan dengan anda” Maheer meminta sesuatu kepada Ali yang memang berdiri di belakang Maheer. Ali dengan sigap memberi map berwarna coklat kepada Maheer

“ apa ini pangeran” Maheer meletakan map itu didepan kepala polisi dan ia langsung membuka map itu ada beberapa foto dan dokumen didalamnya, dan ia mengambil dokumen terlebih dahulu disana terdapat angka-angka dan data lainnya.

“ ini masih ada hubungan dengan Rami Malek, aku tahu data yang kau dapatkan masih kurang dan tidak dapat menyeret pria itu kedalam penjara” Maheer berbicara dengan santai walau wajah kepala polisi Mustafa terlihat masam

“ kami telah memberi surat perintah pengeledahan kediamannya dan juga kantornya, pengacaranya memang mempersulit kami, Rami Malek sangat bersih dan dinyatakan tidak ada keterlibatan dengan tempat itu, dia pun disaat penggerebekan sedang melakukan perjalan bisnis keluar negri, kami pun mengecek semua rekening pribadinya dan mengaudit perusahaannya tapi tidak ada kejanggalan didalamnya, dan ia terbebas dari semua tuduhan”

“ aku yakin bahwa anda masih mendalami kasus ini dan tidak akan mudah menyerah , dia dinyatakan bersih saat ini hanya menunggu waktu saja , benar begitu tuan Mustafa” tanya Maheer

Mustafa hanya menghebuskan nafasnya berat “ ya kami berusaha pangeran , aku pun ingin sekali menjebloskannya kedalam penjara jika tuduhan yang anda katakan benar adanya”

“ didalam map ini berisi data pengalihan dana keluar negri dengan jumlah fantastis pada malam saat penggerebekan, dan juga ada beberpa Aliran dana perusahan yang di pecah menjadi beberpa bagian agar perusahaannya terlihat bersih, dan investasi yang dilakukan adalah palsu. Itu adalah perusahaan cangkang yang berfungsi sebagai tempat mencuci uangnya, anda hanya harus mendapatkan perusahaan cangkang itu maka anda akan mendapatkan Rami malek” Mustafa melihat data yang diberikan Maheer padanya

“ Bagaimana anda bisa mendapatkan ini pangeran “ matanya membulat melihat transaksi yang telah di lakukan Rami Malek

“ berterima kasihlah kepada asisten ku yang bisa meretas akun milik Rami Malek ini dan ada hal lain juga tuan Mustafa,.bila anda membuka di kertas selanjutny ada transaksi lain dengan jumlah besar kepada satu akun dan ini tidak hanya satu atau dua kali tapi sering “ Mustafa membuka lembar selanjutnya dan melihat nama yang mendapat transfer dana besar dengan nama Rami Malek

“ Nasir Abbas” ucap Mustafa

“ apa ada orang penting yang anda ingat bernama Nasir Abbas”  tanya Maheer

“ Ketua khaif bernama Nasir Abbas, mungkinkah?” Tanya Mustafa

“ Ya dan anda bisa melihat foto yang ada didalam map itu dimana Nasir Abbas bertemu dengan Rami Malik” Mustafa merogoh kedalam map mengambil beberpa foto yang sebelumnya Ali dapatkan, Dimana Nasir Abbas sedang berada di depan rumah Rami Malek.

Mustafa mengerutkan keningnya “ maksud pangeran ?”

“ asumsiku mereka ada hubungan , walaupun Nasir Abbas selalu bersama putranya Saddam Abbas tapi putra sulungnya lah yang mengelola gudang itu, hubungan mereka memang disembunyikan, Nasir Abbas memang sangat berhati-hati dalam setiap langkahnya,  namun Nasir Abbas selalu mendapat uang dari Rami Malek , ia berkala selalu mentransfer uang kepada Nasir Abbas, anda akan melihat ada nama lain selain Rami Malek yang selalu mengirim dana kedalam rekening Nasir Abbas dengan nama Julaikah. Dia cukup cerdas menggunakan nama seorang wanita untuk menutupi identitasnya”

“ Namun ada hal besar lainnya yang ingin aku sampaikan tuan Mustafa” lanjut Maheer “ ini bukan perkara mudah , namun aku meminta kerja sama kepada anda sebagai pihak yang tidak memihak dan menjungjung tinggi keadilan” Ali kembali menyodorkan map lain kepada Maheer

“ apa anda dipihak yang benar tuan?” Tanya Maheer sebelum ia menyerahkan map itu

“ tentu saja, anda meremehkan saya jika anda berkata seperti itu” Mustafa merasa tersinggung

“ baiklah aku percaya padamu tuan Mustafa” ucap Maheer lalu menyodorkan map itu kepada Mustafa

Mustafa membukanya kali ini melihat foto yang ada didalamnya “ ini adalah tuan Nasir Abbas ketua khaif dan tuan Jafar “ Mustafa melihat Nasir dan Jafar sedang berjabat tangan , dan di foto berikutnya Nasir menerima koper , di foto selanjutnya koper itu dibuka dan menampakan sejumalah uang . Seolah-olah foto itu menunjukan sebuah transaksi yang dilakukan secara rahasia karena di lakukan di tempat yang sepi

“ apa ini pangeran, apa ini bukan konspirasi , anda jangan gegabah pangeran ini bisa jadi tuduhan serius”

“ Bukan hanya tugasku mencari tahu apa yang mereka lakukan , tapi juga anda tuan”

“ coba anda liat baik-baik di dokumen , tuan Jafar mentransfer sebangak tiga kali dengan jumlah yang besar lima ratus juta dolar kepada rekening pribadi Nasir Abbas, ini terlihat seperti politik tidak sehat , suap, terlebih kondisi Yang Mulia Sultan Sulaiman sedang tidak dalam kondisi baik” Maheer tak ingin mengungkap secara gamblang jika Jafar tengah menjalankan kudeta , ia pun harus berhati-hati dengan ucapannya kepada Mustafa

“ 1,5 miliar dolar yang tuan Jafar berikan ini bukan jalah yang sedikit tuan, dan dari mana dana itu di dapat semua masih misteri, apa ini uang pribadi atau diambil dari penggelapan dana istana”

“ aku tidak berkata jika tuan Jafar melakukan hal buruk karena bukti yang kurang , namun ini patut di curigai tiga orang yang terlihat saling berhubungan, namun fokus kali ini adalah bagaimana membuktikan jika Rami Malek adalah pemilik gudang itu , satu hal lagi yang perlu aku beritahukan adalah ada seorang dokter wanita yang lisensinya telah di cabut dan menjadi kaki tangan Rami Malek , mungkin anda bisa memulai dengan itu , dia adalah kunci jika Rami Malek bersalah” jika Maheer telah mengambil pisau untuk memotong steak yang ada didepannya berbeda dengan Mustafa ia telah kehilangan selera makannya ,perutnya terasa mual karena luapan informasi yang ia dapatkan dan juga tetaka-teki yang Maheer berikan.

.........

Beberapa hari sebelumnya

“ apa yang kau tawarkan untuk membantuku ini benar-benar akan menguntungkan ku atau tidak? Aku tak ingin di permainan tuan Nasir” dingin Jafar.

“ tentu saja ini akan sangat menguntungkan untuk anda tuan Jafar” senyum Nasir

“ dan aku ingin harga yang pantas untuk ini dan aku jamin jika hal ini sampai tersebar maka aku yakin pangeran itu tidak akan pernah di ijinkan menginjakan kakinya kembali di Hameera, dan kupastikan semua orang akan membencinya” lanjut Nasir

“ Berikan padaku” perintah Jafar

“ Aku ingin 5 miliar dolar untuk ini, tunai. Sesuai dengan kesepakatan kita di telepon” pinta Nasir “ dan aku tidak akan ikut campur lagi dengan singgasana”

“ Aku harus yakin apa yang akan kau berikan ini menguntungkanku atau tidak sebelum ku berikan uang yang kau inginkan”  ucap Jafar

“ baiklah, kau bisa melihatnya sebelum mendapatkannya” Nasir menunjuk kearah asisten nya untuk memperlihatkan apa yang ingin diketahu Jafar

Mata Jafar membulat senang dengan apa yang dilihatnya namun laptop itu langsung di tutup Nasir

“Bagaimana” seringai Nasir

“ Bagaimana kau mendapatkan ini, wah luar biasa dan aku yakin kali ini tamat riwayat pangeran pengganggu itu” ucap Jafar senang

“ Apa kau yakin ingin memutuskan kerja sama kita tuan Nasir , karena kartu AS ini bisa membuatmu menjadi bagian dari istana bersamaku “ tawar Jafar .

Tawaran ini sangat menarik bagi Nasir , ia sejujurnya menginginkannya , tapi kondisi sekarang tidak memungkinkan , ia mendapat panggilan telepon dari Rami saat ia sudah berada di Mesir , menceritakan semua yang terjadi.

Jelas ia geram karena kedua anaknya merahasiakan hal penting ini kepadanya , segalanya dipertaruhkan sekarang, posisinya, bisnisnya , keselamatan keluarganya

Nasir akan memastikan jika dirinya dan apa yang dimilikinya aman dahulu , sebelum ia melangkah ke hal yang lebih jauh , maka ia memutuskan

“ Tidak tuan aku akan membantumu sampai disini dan dengan imbalan yang setimpal, namun jika kau memerlukan bantuan aku akan berusaha memberikannya , jika aku bisa”

“ Baiklah tuan , aku rasa 5 miliar dolar setimpal dengan ini” Jafar memberikan sebuah koper kepada Nasir dan Nasir  membukanya , matanya berkilat senang

“ Sisanya ada dibagasi mobil kau bisa mendapatkannya” Nasir menggial kepalanya lalu dengan segera asisten nya menuju bagasi mobil Jafar membuka koper-koper yang berisi uang tunai dan juga emas batangan

Asistennya menganggukan kepala tanda semu sesuai yang di janjikan Jafar. Lalu ia memberikan flash disk itu kepada Jafar.

“ Senang berbisnis dengan anda tuan Jafar “ keduanya tertawa dan saling berjabat tangan.

Namun tanpa mereka sadari dari kejauhan Ali telah mengikuti mereka dan memotret semu aktivitas mereka berdua

❇️❇️❇️❇️❇️❇️❇️❇️❇️❇️❇️

Done ya bab ini

Serius ya klo aku salah nama buat si kepala polisi koreksi aja ja,.aku beneran lupa dia udah dikasih nama atau belum

Hayo bisa tebak apa yang di dapet sama Jafar , dua kubu udah saling panas nih kayanya..

ehmmm Dalilah gak diajak makan siang 🤭 takut rempong kali ya.. atau Maheer suka berhasia juga sama Dalilah biar dia aman kali ya.

Aku aja udah berasa deg-degan nulis ini karena tinggal beberapa bab lagi beres , dan klu yang bakal di tulis di bab selanjutnya ada di bab sebelumnya...yang bisa nebak namanya akan di cantum di bab selanjutnya. 😘 ( Silahkan komen buat jawabannya ya)

salam kecup sejutasatupena
13 September 2021