Hari sudahlah pagi, Baekhyun memperkirakan saat ini Chanyeol belumlah sampai di Jepang .
Jika penerbangannya jam 5 sore kemarin ,berarti pagi ini baru menempuh 13 jam perjalanan yang tersisa 4 jam 20 menit lagi baru akan mendarat di Bandara Osaka ,Jepang.
Baekhyun menelpon asistennya untuk datang lebih pagi membuatkannya sarapan telur ,sosis dan roti bakar gandum juga segelas susu stroberi hangat.
Ia memilih makan terlebih dahulu ,sambil melamun , mandi ,sambil melamun, berpakaian dengan pakaian sang suami yang kebesaran untuk pengobat rindunya lalu bercelana pendek seperti bocah kecil tanpa daddy berkeliaran sendiri.
Baekhyun sesungguhnya sangat malas menyetir mobilnya sendiri, akan lebih mudah jika Chanyeol ada dan mengantar jemputnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ia lebih banyak diam , dan berbicara seperlunya saja lalu tak ingin berbaur dengan yang lain ,hanya ingin menyendiri ,lalu terburu buru pulang .
Jam makan siang kini sudahlah tiba, asisten rumah tangga nya sudah menyiapkan ia masakan sehat, sayuran segar dan yoghurt di campur dengan potongan buah dan semua tertata rapi di meja makan.
Kunyahannya terhenti ketika bunyi panggilan telpon pada ponselnya, lalu tak berminat ketika yang tertulis di sana adalah bibi.
Ia membiarkan beberapa saat ,sampai kira kira hampir berakhir panggilan tersebut barulah ia mengangkatnya.
"Hyun speaking"
"Lama mengangkat telpon ,tak bersemangat dan duduk sendirian di ruang makan besarmu ,ini adalah indikasi bocah 25 tahun sedang menangisi daddynya"