Hai buat yang mau baca jangan cuman baca awalnya doang ya
Emang sih nih cerita gjls
Tapi gapapa lah ya
Siapa tau makin lama makin cintak yekanBtw nemuin cerita ini dari mana sih?
🦋cara terbaik untuk membalas sesuatu yang bodoh adalah dengan mengacuhkannya🦋
@secarikataa🌻🌻🌻
"Sayang bangun sayang sarapan dulu entar kesiangan loh" Teriak wanita paruh baya bernama Zaynah.
" Iya mama sayang ini udah siap kok"Sahut gadis itu sambil berjalan menuju pintu kamar.
"Ya udah mama tunggu dimeja makan ya"
"Iya ma"
Gadis itu kemudian berjalan menuju ruang makan bersama sang mama tercinta.
"Pagi ma" Sapa gadis yang bernama Vetta
"Pagi juga sayang nih sarapan ya" Ucap Zaynah sambil menyodorkan sate kesukaan Vetta.
"Wahh ada sate nih asikk semangat bgt gua klo makan sate mah" Ucap Vetta dengan mata berbinar
"Oh ya ma, papa mana kok gak ikut sarapan"
Tanya Vetta sambil mengunyah satenya".... "
"Loh ma kok diem aja sih, jangan jadi saudaranya Limbad dong mah" Tanya Vetta bingung"Ish kamu mah ada ada aja,Oh itu emm papa ada urusan sebentar"Jawab Zaynah mamanya Vetta
Vetta hanya mengangguk kan kepalanya, karena dia kalau sudah makan sate sudah tidak diganggu gugat bisa bisa dia ngamuk entar wkwk
" Oh ya sayang paling 3 hari lagi atau nggak 5 hari lagi mama sama papa mau ke Jakarta "Ucap Zaynah sambil mencomot tahunya.
" Hah serius ma trs aku gimana dong "Ucap Vetta dengan raut wajahnya sedih
" Kamu ga usah ikut gak lama kok disana, mama sama papa ada urusan disana"Ucap Zaynah
"Kamu kan sebentar lagi ulangan kenaikan kelas jadi ga boleh ikut ya dirumah sendiri gapapa kan kamu boleh nginep di rumah Vania asal jangan nginep di rumah Revo belum halal soalnya" Ucap Zaynah dengan terkekeh kecil
"Ish mama ya gak mungkin lah aku nginep di rumah Revo paling entar aku nginep di rumah Vania aja"Kata Vetta
Vania adalah sahabat sejak kecilnya. Vetta kemana mana selalu bersama Vania karena teman Vetta hanya Vania. Sedangkan Revo adalah pacarnya Vetta sudah dua tahun menjalani hubungannya. Vetta saat ini kelas 10 dan sebentar lagi akan naik ke kelas 11.
Keluarga Vetta memang tidak tinggal di Jakarta hanya saudara saudara nya saja yang tinggal di Jakarta. Keluarga Vetta tinggal di Kalimantan."Ya udah deh ma aku berangkat sekolah dulu" Ucap Vetta sambil menyalami tangan mamanya
"Iya hati hati sayang, kamu mau berangkat pake jablay apa dijemput si Revo? " Tanya mamanya, yang dimaksud jablay oleh mamanya adalah motor beat kesayangan Vetta.
"Katanya Revo mau jemput kok" Jawab Vetta sambil menyampirkan tasnya di punggung
Tin.. Tinn. Tinn
"Nah itu pasti Revo, ya udah ya ma aku berangkat dulu"
"Iya hati hati sayang"Ucap Zaynah sambil mengamati anaknya yang menjauh
" Maafin mama sayang mama harus berbohong sama kamu"ucap Zaynah sambil menundukkan kepalanya.
"Papa kamu jahat Vetta" Zaynah menundukkan kepalanya dalam dalam sambil mengusap air mata yang keluar
Flashback on
Prangggg
"Kamu kenapa marah sih mas aku kan cuman nanya foto tadi foto siapa kenapa kamu jadi marah? " Tanya wanita paruh baya itu dengan mata berkaca kaca.
"Kenapa kamu kasih stiker love di belakang foto tadi? Lagi wanita yang bernama Zaynah Itu bertanya.
" Mas jawab pertanyaan aku! "
"OKE KAMU MAU TAU? IYA? " Jawab pria paruh baya tersebut
Hanya terdengar isakan dari seorang wanita paruh baya tersebut
"DIA CALON ISTRIKU"
Deg
"Mas kamu gak bercanda kan? "
"Tidak ada kamus bercanda dalam hidup saya"
"Hiks hiks kamu jahat banget sih mas "
"Saya sudah tidak mencintai kamu sejak lama"
"Dan sebentar lagi saya akan menikahi wanita itu"
"Saya bertahan sama kamu karena anak kita si Vetta"
"Tapi saya pikir pikir dia sudah cukup dewasa untuk masalah ini jadi secepatnya saya akan ceraikan kamu"
Setelah itu pria paruh baya yang dikenal dengan Akmal Wijayanta meninggalkan rumahnya.
Flashback off
•••••
"Nah itu si Revo" Ucap Vetta dengan senyum mengembang.
Ketika Vetta akan membuka pintu mobil depan senyummannya seketika pudar ketika melihat sosok perempuan duduk di samping Revo
"Hai Vetta" Sapa wanita itu
"Vania lo kok duduk di situ sih kan biasanya aku yang duduk terus kamu biasanya berangkat naik angkot kok bisa sama pacar gue sih" Tanya Vetta menahan amarah
"Gue yang ajak dia" Ucap Revo dengan pandangan ke depan
"Oh gitu, ya udah sih gapapa kalau mau berangkat bareng tapi kan bisa duduk dibelakang" Ucap Vetta dengan sewot
"Ah elah lo Vett udah buruan dah ke belakang duduk ntar kita telat loh, lagian gue juga ga ngapa ngapain kok sama Revo" Ucap Vania kekeuh
Akhirnya Vetta hanya bisa tersenyum getir kemudian duduk di belakang dengan mata yang tak henti henti nya menatap Revo dengan emosi
•••••••
Sampai lah mereka di SMA Kenanga Sekar yang berada di Kalimantan.Mereka bertiga berjalan di Koridor sekolah dengan posisi Revo dan Vania berjalan bersampingan sedangkan Vetta dibelakang hanya diam. Revo saat ini menginjak kelas 12 Ips sedangkan Vania dan Vetta berada di kelas 10 Ipa."Revo entar kamu pulang bareng aku kan? " Tanya Vetta sambil menyenggol Vania agar menjauh dari pacarnya
"Iya" Jawab Revo dingin
Mereka berpisah Revo berjalan ke kanan sedangkan Vetta dan Vania ke kiri
Sampailah mereka dikelas, pelajaran dimulai. Tanpa dirasa ternyata bel istirahat berbunyi.
"Vetta lo mau kekantin kagak? " Tanya Vania sambil berdiri
"Ga usah gue mau ke toilet lo duluan aja" Jawab Vetta tanpa bersemangat karena moodnya sudah rusak
"Ya udah" Jawab Vania sambil berdiri meninggalkan Vetta yang diam mematung
"Kok gue ngerasa aneh yak sama mereka berdua" Batin Vetta
•••••
Ini masih awal doang jadi masih ga jelas
Jangan cuman baca setengah setengah
Gue tampol lo
Canda
Jngn lupa votenya
KAMU SEDANG MEMBACA
Vettara
Teen FictionUDAH END,TAPI BEBERAPA PART DI UN PUBLISH,SEWAKTU-WAKTU BAKAL DI PUBLISH LAGI "Mau peluk gak? " Tanya Revo sambil merentang kan tangannya. "Heh lo ga boleh nangisin cowo brengsek kaya dia"Ujar Firas lembut. "Sakit gue Vett liat lo kek gini" Batin Z...