Chapter 30
"Apa selama ini kau tidak tahu kalau istrimu itu terlihat sangat akrab dengan kakakmu?"
Kepala Taehyung yang sebelumnya hanya menatap meja dihadapannya, kini terangkat untuk menatap ayahnya, Sang Raja yang setelah tradisi sarapan pagi ini memanggilnya. "Bukankah bagus kalau mereka terlihat akrab?"
Raja Taeri tersenyum, sebal. "Baik menurutmu tapi belum tentu baik menurut orang lain yang melihatnya."
"Memangnya untuk apa memikirkan opini orang lain? Lagipula Sooyoung dan kak Soekjin hanya berteman."
Sekali lagi Raja Taeri tersenyum membalas pandangan datar putranya untuknya itu. "Kau sendiri? Apa kau yakin mereka berdua hanya berteman seperti apa yang kau katakan barusan itu? Aku saja yang melihatnya mengira kalau hubungan mereka berdua bukanlah pertemanan biasa. Mereka berdua telihat lebih dari seorang teman."
Pandangan dan ekspresi Taehyung masih terlihat datar dan biasa aja, tapi kedua tangannya diam-diam mengepal kuat disisi masing-masing pahanya yang ia sembunyikan. "Kenapa ayah tiba-tiba ikut campur dengan urusan rumah tanggaku?"
"Karena aku masihlah seorang Raja dan juga ayahmu, Kim Taehyung. Dan jika sampai ada rumor yang tersebar mengenai kedekatan yang terjalin antara istrimu dan Kim Soekjin, maka bukan hanya kedua orang itu yang menerima akibatnya. Tapi kerajaan ini juga akan terkena dampaknya. Rakyat menjadi tidak percaya pada kita dan mereka akan berpikiran kalau kau tidak akan layak menjadi seorang Raja. Jika mengurusi seorang istri saja tidak becus, bagaimana mungkin rakyat akan memberikan kepercayaan mereka sepenuhnya padamu kelak?"
Rasanya Taehyung ingin tertawa saja saat ini. Tidak becus mengurusi istri katanya? Lantas sebutan apa yang pantas disandangkan oleh ayahnya ini yang sudah mentelantarkan istrinya sendiri hingga istrinya memilih untuk bunuh diri daripada harus terus menemani ayahnya? Benar-benar lucu bukan? Seorang Raja yang seharusnya menjadi panutan, yang dengan mudahnya bisa memberi nasehat tapi kehidupannya sendiri sama sekali jauh dari kata baik seperti yang dipertontonkannya selama ini.
Munafik sekali!
Raja Taeri menaikan sebelah alisnya, terlihat licik dan kejam. Dan mungkin saja apa yang sering dilakukan Taehyung itu (menaikan sebelah alisnya adalah salah satu gen yang diwariskan ayahnya itu padanya). "Kenapa kau tersenyum? Apa menurutmu ini semua lucu?"
"Lucu!" Taehyung melebarkan senyumannya, menatap ayahnya seolah ingin mengejek sang Raja. "Benar-benar lucu! Apa ayah tidak sadar betapa lucunya kalimat yang ayah ucapkan barusan itu?" Taehyung berdecih disela-sela senyumannya. "Tidak becus mengurus istri. Mungkin yang ayah katakan itu benar. Aku memang tidak becus mengurus istri, tapi semua itu mungkin saja keturunan dari ayahku karena dulu ayahku juga tidak bisa mengurus istrinya sendiri." Taehyung menghentikan senyumannya. Tatapannya kini setajam ayahnya yang terlihat sudah kesal memandang Taehyung. Dan Taehyung sendiri sama sekali tidak takut untuk mengimbanginya. "Jika saja aku tidak becus mengurus istriku, itu semua karena kesalahanmu! Kesalahanmu yang punya sifat tidak peduli pada istri sendiri dan menurunkannya padaku. Itu sem-"
"CUKUP KIM TAEHYUNG!" Raja Taeri dengan mata memerah kesalnya, melangkah maju mendekati Taehyung. Lalu entah sejak kapan sang Raja menggenggam beberapa lembar foto (Taehyung sendiri tidak tahu kapan ayahnya itu mengambil dan dari mana foto-foto itu ia dapatkan), kini melemparkan semua lembaran foto itu tepat kewajah Taehyung hingga semua lembaran foto itu berhamburan dihadapan Taehyung dan Taehyung bisa melihat sebagian foto-foto itu.
Foto-foto Sooyoung dengan kakaknya, Soekjin.
Mereka terlihat saling tertawa bersama-sama, saling memandang seperti sepasang kekasih yang tengah berduaan. Ada juga foto yang sebelumnya pernah Taehyung dapatkan saat Taehyung di Dubai waktu itu. Lalu ada foto dimana Soekjin memeluk Sooyoung. Dan dari profil belakang Sooyoung, Taehyung bisa yakin kalau pakaian yang Sooyoung tengah kenakan itu adalah pakaian tidur yang sama persis seperti yang semalam Sooyoung kenakan. Bisa dipastikan, foto-foto itu baru diambil dari kejadian semalam.
KAMU SEDANG MEMBACA
The king of the troublemaker queen
FanfictionKabarnya, si pangeran muda sedang mencari pasangannya. Pangeran itu ingin naik tahta, menjadi raja kemudian menjadikan istrinya sebagai ratunya. Iya, ratunya! Siapa yang tidak ingin menjadi seorang ratu memangnya? Tapi menurut Park Sooyoung, dia su...