BAB - 15 BENIH CINTA DAN LUKA

79 6 0
                                    

Hallo Selamat Malam !

Gimana kabar kalian? Absen dulu sini!

Selamat membaca cerita Lithe Zoe, jangan lupa untuk selalu vote, komen dan juga share ke instastory masing-masing terus tag aku!

***
Time to Listening | Tiara Andini & Vidi Aldiano - Buktikan

Bab - 15 Benih Cinta dan Luka

Pastinya, akan ada setiap luka di balik kata cinta

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pastinya, akan ada setiap luka di balik kata cinta.
Jangan mencintai jika tak mau tersakiti dan jangan menyakiti jika tidak bisa mencintai.

***

"gue tau nih! Pasti lo lagi galau, benarkan?" suara itu membuyarkan Angga dari lamunannya.

Ditatapnya sinis Arshaka yang nyengir tak berdosa, memang sudah nasib nya beberapa hari ini menjadi olokan karena perihal Mami nya yang sedang hamil. Ntah kabar itu benar atau tidak, hanya saja Angga menyimpulkan demikian.

"Gue gamau punya adik," lirih nya kecil dengan rengutan jelas tercetak di wajahnya. "Ntar di kira anak gue gimana?"

Inti blaze menghela nafas lelah, sudah dua hari ini kekhawatiran terlihat jelas dari wajah Angga, yang pastinya sangat menggangu ketenangan mereka.

Mereka kira Angga sudah melupakan perihal ini, karena kemarin sudah aktif mengganggu ketenangan Quinnsha.

"WHAT THE---? LO MAU PUNYA ADIK? DI USIA LO SEKARANG?" Cerocos Quinnsha yang memang berada di apartement Ziggy.

Selepas pulang sekolah, sahabat Zoe dan inti blaze memutuskan main ke apartement Ziggy, katanya sih mempererat tali persaudaraan. Bisa aje lu Thor!

"Lo bisa diem ga?" sarkas Angga dengan sorotan tajam. Sedangkan Quinnsha terkikik geli menanggapi. Sepertinya memang Angga sedang terkurung dalam mood senggol bacok.

"Yaudahlah, terima aja, Ga. Anugerah itu mah," tutur Ziggy bijak.

Zoe spontan meletakkan tangannya di dahi laki-laki itu yang di tepisnya kasar.

"Gue ga sakit!" Respon Ziggy yang di balas cengiran.

Beberapa hari ini, kalimat yang terlontar dari mulut pak ketu meresahkan.

Yang lainnya hanya tertawa melihat tingkah absurd Zoe, kecuali Angga yang sedari tadi wajahnya di tekuk dan pasangan Wira-Rea yang sibuk dengan dunia perbucinan.

"Apa salahnya lo punya adek? Lumayan lo ada temennya," imbuh Fairel.

"Temen...hmm temenin ganti popok, temenin cebok, gitu maksud lo?" Kesal Angga, tak lepas dari gelak tawa yang lain nya.

Lithe Zoe Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang