Chapter 48 )(

4.5K 765 33
                                    

[ Typo bertebaran ]

Gadis itu mengendap-endap di sepanjang jalan, menghindari prajurit yang sedang berpatroli. Namun yang lucu adalah, sekeras apapun ia mencoba untuk bersembunyi, seorang prajurit pasti menyadari kehadiran gadis itu, dan kurasa karena pola pikirnya yang pendek, entah telah berapa banyak prajurit yang ia buat pingsan dengan tangan kecil itu

Dia benar-benar tak berbakat untuk bergerak dalam diam

Itu menyebalkan saat harus menghapus banyak ingatan orang-orang, maksudku akan bermasalah jika seorang siswa royal akademi terlibat konflik dengan kesatria, haha ~ katakanlah terlalu hati-hati, namun lebih baik memegang gelasku sendiri bukan ?

Jalanan sangat sunyi karena telah diberlakukan jam malam sejak terjadinya perang, itu sudah sekitar empat bulan. Dan ini sudah yang ke-6 kalinya gadis itu telah mencoba melarikan diri dan menjadi relawan

Apa itu juga bisa disebut dengan melarikan diri ? Entah, namun kali ini aku memutuskan untuk hanya mengikutinya

Rambut merah muda bergelombang mengambang naik turun di udara saat ia berlari, sungguh apa dia tak lelah berlarian sambil memukuli pria dewasa dengan tinju itu ?

Aku menguap

Aku melewatkan jam tidurku yang tidak seberapa karena gadis itu

Sedetik aku menutup mataku, sekarang gadis itu telah berada di atas seekor kuda dan memacunya begitu keras

Benar-benar gadis gigih yang merepotkan

Aku berjalan pelan mengikutinya, yah kurang lebih aku tahu kemana tujuannya pergi

.
.

Hari ke tiga gadis itu menunggangi kuda, ia telah mencapai bagian hutan yang dikenal sebagai sarang monster. Entah berapa banyak monster yang telah ia tebas, aku cukup kagum, yah tak mengherankan mengingat di masa depan ia memiliki gelar 'pahlawan' didepan namanya

Aku mengamatinya dari atas, ekspresi diwajahnya begitu tegas, sangat berbeda dengan gadis yang ku temui beberapa tahun lalu

Aku sadar seberapa banyak ia tumbuh dalam empat bulan terakhir, posisinya sebagai bangsawan mendesaknya untuk segera terbentuk, mungkin tak hanya itu, mungkin ia ingin bertarung sebagai putri seorang ayah

Terikat suatu hubungan memang merepotkan

Oh !

Gadis itu berhenti tiba-tiba

Ia turun dari punggung kuda dan menarik busurnya

Eh ? dia mengarahkan busurnya kearah ku ?

Lihatlah sorot tajam yang menatapku itu

Haha~

Ternyata butuh tiga hari untuk membuatnya sadar bahwa dia sedang di ikuti

Aku menepuk punggung naga yang ku tunggangi, mengisyaratkan untuk segera turun

Begitu menapaki tanah, gadis itu masih menodongku dengan busurnya

Oh, mungkin aku tak terlihat

Aku segera melompat dari punggung naga yang tak lain dan tak bukan adalah Noa

" Hallo " aku melambaikan tangan dan tersenyum

Terlihat ekspresinya yang sedikit terkejut dan pundaknya bergetar, lalu sedetik kemudian ia menggeleng

" Diana ?!" Ada kegusaran lain yang ia tunjukkan

" Eh ? Ada apa dengan itu ?"

" Kau mengikutiku ?! Sejak kapan ?"

AKU TAK INGIN DICINTAI LAGITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang