14 - Skorsing sekaligus akad nikah
Haira merebahkan tubuhnya di atas kasur empuk nan luas yang berada di kamarnya, ia merasa jauh lebih lelah hari ini, mungkin efek digodain Gara melulu kali ya? Ah sudah lah! Yang pasti Haira butuh waktu untuk merefleksikan otaknya terutama hatinya dari manusia bernama Tigara Ithara.
Baru saja matanya terpejam, notifikasi dari handphonenya berbunyi nyaring disusul dengan notifikasi dari aplikasi-aplikasi yang lain, meskipun sebal, Haira merogoh tasnya lalu mengambil ponsel yang berlogo apel di gigit itu.
Bola matanya melebar, tubuhnya pun otomatis terduduk saat itu juga. Haira menjatuhkan handphonenya di atas tempat kasur, ia tak salah lihat kan?
Gara_ithara mencantumkan anda di dalam bionya.
Buru-buru ia beralih ke aplikasi WhatsApp, ia akan memberondong pertanyaan kepada laki-laki aneh itu! Kenapa Gara malah mencantumkan unsername Instagramnya di bio Instagram laki-laki itu?
Anda
Gara! Apa-apaan sih lo?! Kok lo malah pasang unsername gue di bio lo?! Kalau kita ketauan gimana?!
Beberapa detik kemudian Gara membalas pesan Haira dengan kata-kata yang benar-benar menyebalkan dan membuat darahnya kembali naik ke permukaan.
Gara
Sayang, kan satu sekolah emang udah tau kalau kamu itu pacar aku, gimana sih? Lupa hm?
Anda
Y-ya tapi.... Ah bodo amat lah! Seterah lo!
Gara
Oh aku tau nih, kamu kesel pasti karena aku akuin sebagai pacar doang kan? Pengennya diakuin sebagai calon istri ya? Ululu, sini peluk jauh dulu, jangan syedih ya cantiknya aku :D❤️
Haira melempar asal handphone mahalnya ke tempat kasur, wajahnya ia telungkup kan di dalam bantal, berusaha meredam teriakan. Ya, Haira baper ketika membaca jawaban Gara yang memanggilnya dengan sebutan sayang dan mengubah bahasanya menjadi aku-kamuan. Meskipun banyak yang menyukainya, Haira sama sekali belum pernah merasakan yang namanya pacaran. Dari SMP sampai menginjak kelas dua belas SMA ia belum pernah sekali pun mengiyakan permintaan laki-laki yang ingin menjadikan dirinya pacar.
Tadinya Haira ingin coba-coba pacaran setelah ujian sekolah selesai, tetapi takdir berkata lain. Haira justru langsung diberikan calon suami yang ganteng kuadrat! Tapi otaknya ikutan kuadrat, bedanya kuadrat minus. Belum lagi sikapnya yang tengil nan konyol itu membuat Haira semakin pusing tujuh keliling memikirkan mengapa cowok yang ditakdirkan menjadi imamnya ini begitu sengklek mau dari segi apapun.
Terlepas dari kekurangan Gara yang buanyak sekali, Haira dapat merasakan positif vibes yang laki-laki itu berikan. Contohnya seperti sekarang, yang tadinya Haira bete setengah mati gara-gara cup cake buatanya di telan bulat-bulat oleh Gara, laki-laki itu juga yang berhasil memperbaiki moodnya yang beberapa jam lalu buruk. Entah Gara sengaja atau memang Haira-nya saja yang mudah baper? Laki-laki seperti Gara itu banyak, tapi laki-laki yang berkelakuan seperti Gara itu sedikit.
“Kok gue salting sih?! Apa gue udah mulai suka sama Gara? Arghh!! Gue mau teriak rasanya!!” ucap Haira lalu berguling kesana-kemari di atas kasurnya, bibir merah mudanya terus melengkung menciptakan senyuman geli yang bahkan gadis itu tahan.
“Gue bisa gila kalau Gara begini terus!”
***
KAMU SEDANG MEMBACA
TIGARA
Teen Fiction"Kenapa sih lo musti terima nih perjodohan? Lo sengaja ya?!" "Kalo iya? Kenapa? Mau ngelawan gue?" *** Zafia Haira Intania, gadis cantik yang sudah terperangkap oleh jebakan adik kelasnya sendiri, ralat! Calon suaminya sendiri. Ya, Haira dijodohka...
