Part 24

1.1K 232 34
                                    

Part 23 On

"Karena kau ada di sini jadi diriku mengetahui tempatnya. Sepertinya diriku akan melakukan hal yang sama seperti dirinya melakukannya kepadamu" gumam Hyena yang memasukkan pedangnya dan berjalan santai.

"Diriku tidak sabar mendengar melodi jeritannya" seringai Hyena.

Part 23 Off

Hai teman-teman pagi ini saya mendapat kabar jika Hyera Proses Cetak hari ini.
Doakan lancar dan cepat supaya kalian bisa menerimanya 😊😊🙏🙏 terimakasih telah bersabar menunggu Hyera.

Kita lanjut lagi Hyena Sore ini.
Selamat membaca dan semoga kalian suka.

Maaf jika ada typo dan cerita tidak menarik 🙏🙏

PART 24

Di kediaman Hyena semua orang panik karena Hyena tidak ada di tempat tidurnya. Mereka mulai mencari Hyena terutama di kebun mawar halaman depan dan samping kediaman namun tidak ditemukannya Hyena. Mereka mulai bertanya kepada dayang dan prajurit lainnya.

"Mereka mengatakan jika mereka melihat Selir Hyena keluar dari istana sembari membawa pedang" kata salah satu dayang Hyena kepada kepala Dayang kelinci.

"Mwo-ya pedang?"

"Ne, terus mereka mengatakan jika Selir Hyena tampak bukan seperti Selir Hyena"

"Haa?"

"Itu yang dikatakan mereka"

"Kita harus segera mencari Selir Hyena karena kondisinya" ucap kepala Dayang kelinci yang berjalan dengan cepat untuk keluar istana.

"Kenapa kalian terburu-buru?" tanya Gonji tiba-tiba dari arah belakang.

"Tuan Gonji, Selir Hyena tidak ada dikediamannya. Kata para dayang dan prajurit istana mereka melihat Selir Gonji keluar istana sembari membawa pedang" jawab kepala Dayang Kelinci yang membalikkan tubuh dan memberi hormat kepada Gonji.

"Mwo? Ayo cepat cari dia" sahut Gonji yang terbang dan memimpin jalan.

Saat mereka sampai di gerbang utama istana saat itulah mereka melihat Hyena yang berjalan ke arah mereka.

"Kalian akan kemana?" tanya Hyena yang mulai mendekat.

"Yang Mulia anda kemana saja? tanya Kepala Dayang kelinci yang menyelimuti Hyena dengan hanbok yang dia bawa untuk menutupi kepalanya.

"Hanya mencari angin segar" jawab Hyena dengan senyuman.

"Kenapa kau membawa itu?" Gonji mulai mengintrogasi Hyena.

"Ah, maaf tiba-tiba saja diriku ingin membawanya"

"Tunggu, jawab pertanyaanku dengan jujur dan benar Hyena" Gonji menghentikan Hyena saat akan melangkah.

"Apakah diriku harus menjawab itu di sini? Di tempat yang intensitas orang banyak akan mendengar dengan jelas?" Hyena menoleh ke arah Gonji dan menatap tajam. Tidak ingin kalah dengan Hyena Gonji pun menatap Hyena dengan tajam dan dingin.

Para dayang tidak ada yang berani memisahkan perang tatapan dingin antara keduanya.

"Baiklah" Gonji akhirnya mengalah dan mengikuti kemauan Hyena karena kondisi Hyena yang baru terbangun dari tidur panjangnya dan juga tidak mungkin berbicara hal itu di tempat itu.

"Cepat kamu panggil tabib sekarang" perintah kepala dayang kelinci.

"Baik" salah satu dari mereka yang di tunjuknya langsung bergegas memanggil tabib.

Transmigration Female Military : Kim Hyena (ONGOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang