"Jadinya kita mau kemana?"
Kini, delapan remaja itu berdiri seperti anak tersesat dijalan.
Mereka sudah berada di dekat halte dan menunggu bus datang.
"Emm, gimana kalau kita bantu di ibu ibu dipasar?" Usul Mark yang langsung dihadiahi tatapan tajam dari Winter.
"Udah. Aku punya tempat yang paling bagus. Tapi kalian harus ikut dan setuju. Ini maksa. Tuh bus nya dateng. Naik."
Jaemin langsung menyuruh semua nya naik menggunakan bus.
Bukan mereka tak sanggup dengan mobil. Justru mereka bisa membeli lima mobil untuk mereka sendiri.
Hanya, sekolah mereka melarang para orangtua untuk memberikan fasilitas mewah dari rumah.
*****
"Udah nyampe deh."
Jaemin tersenyum kearah bangunan putih dengan berbagai warna cantik lainnya.
"Ini dimana?" Tanya Winter bingung.
Tak banyak kendaraan yang melewati jalan raya tersebut.
"Sekarang kita ada di jarak sebelas kilometer dari sekolah."
Renjun melihat jam tangannya yang menunjukkan jauh posisi mereka.
"Wow! Bagus dong!" Karina menyambut nya dengan senang.
"Udah, ayo kita masuk." Jaemin menuntun jalan.
Mereka masuk kedalam bangunan yang begitu asri tersebut.
Terlihat sekali bahwa bangunan ini dirawat dengan baik.
"Kak Jaemin!"
Seketika mereka dikerumuni oleh anak kecil.
"Hai! Kenalin. Kakak bawa temen teman kakak. Ini kak Mark, Kak Jeno, Kak Renjun, Kak Winter, Kak Karina, Kak Giselle dan Kak Ningning. Ayo sapa dulu."
"Halo kakak."
Anak kecil itu menunduk berkali kali dan mereka melakukan hal yang sama.
"Ini panti asuhan yang dibangun keluarga gw. Jadi, lo semua boleh bantuin. Dan, jadi guru selama sehari disini."
Mereka masuk lebih dalam. Ternyata panti asuhan ini semakin terlihat besar didalam.
"Nak Jaemin dan teman teman nya silahkan masuk. Anak anak sudah menunggu. Sebelumnya, ini nametag nya. Sederhana. Tapi ini berarti. Anak anak yang buat."
Mereka mendapatkan nametag dengan nama masing masing.
"Selamat pagi semua!"
Jaemin juga Mark terlihat paling bersemangat.
Mark semakin bersemangat saat melihat anak kecil dengan gaya yang keren.
"Ok, hari ini. Kakak dan teman teman kakak, bakalan ajarin kalian. Jadi, harus jadi anak baik. Setuju?"
"Setuju!"
Suara anak anak itu terdengar begitu semangat.
Jaemin membagi tugas.
KAMU SEDANG MEMBACA
couple? NCT DREAM X AESPA[End]
Teen FictionAsrama? Delapan remaja yang harus tinggal jauh dari rumah dan keluarga mereka. Hidup di sebuah asrama mewah dengan banyak peraturan yang membuat mereka juga malas untuk mengikutinya. Kesulitan dihadapi setiap saat. Mereka tidak bisa berkomunikasi de...