Hari ini mereka akan berkunjung ke tempat Mizuki. Ya sesuai yang sudah direncanakan, mereka datang jam berapa, kumpul dimana dan siapa yang akan memesan taksi online. Sekarang mereka tengah berdiri di trotoar. Menunggu taksi online datang menjemputnya. Selagi menunggu mereka berbincang dan selalu mengecek penampilan.
Tak lama pun ada mobil mendekat dan berhenti.
Denise yang memesan langsung memastikan apa itu mobil yang menjemput mereka dan benar saja tanpa pikir panjang lagi mereka pun masuk. Denise didepan untuk menunjukkan arah jalan yang cepat sampai sedangkan Jinny dan Dita dibelakang menikmati jalanan singkat mereka.
Sekitar dua puluh menit mereka pun sampai di gedung lumayan besar.
"Oh Na Entertainment... Apa ini agensinya?" Gumam Jinny melihat keseluruhan gedung tersebut penasaran.
"Sepertinya ini benar alamatnya. Yuk masuk." Tuntun Denise mereka bertiga pun masuk.
Karena Dita lupa menanyakan alamatnya dengan sendirinya Mizuki memberikan alamat yang kini sudah mereka datangi.
"Kita kemana lagi?" Tanya Dita bingung pada Denise.
Denise mencari seseorang yang bisa membantu mereka dan menemukan resepsionis. Mereka pun ke sana tapi tidak dengan Jinny, dia memilih untuk duduk dan melihat sekeliling yang sesekali memotret dirinya.
"Ya, ada yang bisa saya bantu?" Tanya resepsionis pada Dita dan Denise dengan ramah.
"Saya ingin bertemu dengan Mizuki eonni apa dia ada ditempat?" Tanya Dita, nona resepsionis bingung menanggapinya.
"Um? Maksud anda apa nona Ogawa Mizuki?" Tanya resepsionis memastikan dan diangguki oleh keduanya.
"Apa anda nona Dita Karang?" Dita mengangguk. "Baiklah nona bisa masuk ke dalam. Nona Mizuki sedang ada di studio pemotretan." Kata resepsionis dan keduanya mengangguk ngerti lalu pergi menghampiri Jinny.
"Gimana?" Tanya Jinny yang sepertinya selesai memotret dirinya.
"Dia ada di studio pemotretan. Katanya masuk saja." Jawab Dita menunjuk ke arah dalam gedung.
"Ya sepertinya memang sudah di beritahukan bahwa kita akan datang, makanya bisa langsung masuk. Ya sudah ayo, tunggu apa lagi," ujar Denise jalan mendahului eonni-eonni nya dan di diikuti oleh keduanya yang bingung namun tetap tertawa.
•••
"Nona Dita? Anda tidak datang seorang diri?" Tanya manajer Hana pada Dita yang sudah ada di dalam studio.
"Ya.. tidak, memang kenapa? Apa tidak boleh?" Tanya Dita menatapnya heran.
"Bukan begitu. Ku kira kau akan datang seorang diri. Apa mereka juga teman nona Hana?" Tanya nya yang sepertinya tidak percaya dengan kedua orang yang bersama Dita.
"Oppa. Apa Dita sudah datang?" Teriak Mizuki dari kejauhan yang sepertinya melihat manajer sedang berbicara pada seseorang yang dikenalnya.
"Nde... Mereka sudah datang nona..." Jawab manajer teriak jua. "Sudahlah ayo. Masuk saja." Ajak nya tak memusingkan kedatangan dua orang yang bersama Dita.
"Eonni!" Teriak Dita melambaikan tangannya di belakang kamera pada Mizuki yang masih harus melakukan beberapa pemotretan lagi.
Sekitar lima belas menit menunggu Mizuki akhirnya mereka pun bisa berbicara dengan santai.
"Eo? Kalian datang bertiga? Kenapa tidak memberitahu ku? Aku tidak mengira kalian akan datang bertiga loh."Mizuki terkejut melihat kedatangan Denise dan Jinny yang menyapanya ramah.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Destiny?✓
Fanfiction"kau kesini karna apa?" "aku lelah, aku ingin menenangkan pikiran. kau sendiri?" "aku.. ya.. sama seperti dirimu.." Menarik? Yuk, silahkeun di baca.. But!*Don't be expect for this story in every chapter. Atau kalian akan kecewa~ Baca dan nikmati~ An...