Kemarin adalah hari libur. Tapi tidak untuk Dita, karena dia ada kegiatan yang harus dilaksanakan dan setelahnya dia bebas hingga kembali ke hari dimana dia ada kelas pagi.
"Dita!!! Kau harus menonton ini!!" Seru Mila dengan menyodorkan ponsel yang masih dia tonton itu ke arah Dita.
Dita yang tengah fokus melihat buku yang ada didepannya itu terganggu akan tindakan Mila.
"Aishh, kau tidak lihat aku sedang apa ya mil?"Dita menatap jengkel Mila yang masih terfokus pada ponselnya itu lalu kembali membaca buku yabg ada didepannya.
Mila melirik sekilas pada Dita dan kembali menatap ponselnya dengan riang.
"Lets's go! Cause i i i im emm em em to night!
So watch me bring the em-set the night light!" Teriak Mila seraya memainkan bahunya sesuai irama musik dan gerakan yang ada di layar ponselnya itu tanpa ragu.Dita menoleh kaget. "Apa kau sedang bernyanyi mil?" Tanya Dita menatap aneh pada Mila dan ponsel yang dipegangnya itu.
Mila hanya mengangguk riang dan tetap dia senandung kan lirik lagu dengan tubuh terus bergoyang mengikuti iramanya.
"Sejak kapan kau bisa sebebas ini?" Dita terus merasa heran dengan temannya ini karena tidak biasanya dia terlalu senang dalam menikmati sebuah lagu saat masih di kampus.
"Sejak lama!! Ayo lah Dita!! Nikmati lagu ini!!" Ujar Mila meraih tangan Dita dan menariknya hingga sang pemilik bangkit dari duduknya.
Dita tertawa karena dirinya ini harus mengikuti keinginan teman sekamarnya ini.
Setelah lagu selesai mereka pun kembali duduk dengan Mila yang masih dengan suasana senang dan Dita tertawa lucu menyadari kegilaan yang baru saja dia lakukan itu.
"Lagu siapa yang membuatmu menjadi lebih baik begini,heum?" Tanya Dita penasaran sama apa yang membuat temannya ini merasa sangat senang.
"Kau tau! Tujuh bujang ku kali ini merilis lagu yang liriknya berbahasa Inggris semua!!!" Seru Mila bersemangat membuat Dita ikut senang melihatnya.
"Ohh? Benarkah? Tapi mereka tetap KPop kan?" Dita yang taunya Boygrup kpop dengan lagu selalu berbahasa korea dan jarang berbahasa Inggris ini, agak bingung mendengar pernyataan dari teman sekamarnya.
Mila tertegun mendengar pertanyaan Dita berpikir keras untuk memberi jawaban yang tepat.
"Umm.. bukannya tetap ya? Kan mereka hanya berganti lirik saja," ucap Mila yang sepertinya ragu pada apa gang dia ucapkan itu.
Dita yang tidak terlalu tau dunia kpop itu hanya mengangguk pelan menanggapi ucapan Mila.
"Iya mungkin saja... Ya sudah, nanti aku masih ada kelas, kau mau pulang dengan kekasihmu atau ingin tetap pulang bersamaku??" Tanya Dita.
"Umm..." Mila berpikir mendengarnya.
"Cepat.. jangan terlalu mikir keras, nanti kepala mu mengepul.." ucap Dita terkekeh.
Mila mendecak kesal. "Aku tidak tau dia selesai kapan, kalau aku balik denganmu masih harus nunggu tiga jam lagi. Huft.." ucapnya bimbang.
"Ya sudah... Kau pulang sendiri saja kalau ingin segera istirahat.." ujar Dita terkekeh.
"Ishh pulang sendiri.. masa kamu tega sama aku yang gak tau jalan ini si dit..," ucap Mila mendramatisir itu membuat Dita memutar kedua bola matanya malas.
"Terserah kau saja mil.., aku masuk dulu bye..." Pamit Dita pada Mila yang duduk terdiam di bangku kantin melihat kepergiannya dengan penuh harap.
ෆ╹ .̮ ╹ෆ
KAMU SEDANG MEMBACA
My Destiny?✓
Fanfic"kau kesini karna apa?" "aku lelah, aku ingin menenangkan pikiran. kau sendiri?" "aku.. ya.. sama seperti dirimu.." Menarik? Yuk, silahkeun di baca.. But!*Don't be expect for this story in every chapter. Atau kalian akan kecewa~ Baca dan nikmati~ An...