16. Party

1.9K 297 84
                                    

Acara telah selesai di selenggarakan, para tamu undangan pun di minta untuk menuju ke belakang gedung dimana tempat makan malam di selenggarakan, tapi mereka harus melewati karpet merah terlebih dahulu sambil berfoto dengan pasangan masing-masing, termasuk Soong Joong Ki yang tengah berfoto dengan Jeon Yoen Been, sambil melambaikan tangan ke arah kamera wartawan, kamera langsung beralih dengan cepat ke arah Rio dan Hye Kyo yang melangkah dengan anggun dan gagah nya menyusuri red carpet, Hye Kyo melingkarkan tangan nya di lengan kanan Rio

Acara telah selesai di selenggarakan, para tamu undangan pun di minta untuk menuju ke belakang gedung dimana tempat makan malam di selenggarakan, tapi mereka harus melewati karpet merah terlebih dahulu sambil berfoto dengan pasangan masing-masing,...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Joong Ki langsung beranjak pergi, setelah blitz wartawan berpindah haluan dari nya, Rio dan Hye Kyo pun segera pergi karena tak enak dengan tamu yang lain, begitu mereka memasuki ruangan tempat after party, seorang pelayan mempersilakan Hye Kyo dan Rio ke meja ketua panitia dan petinggi-petinggi penting lain nya, termasuk Joong Ki dan kekasih nya juga berada di meja sang sama, Hye Kyo sedikit tak nyaman tentu saja, tapi tak ada yang menyadari itu.

"Tuan Joong Ki, bagaimana dengan industri hiburan di Korea saat ini?" Tanya seseorang di meja mereka untuk memulai obrolan.

"Kami bangga dengan industri perfilman Korea yang terus berkembang akhir-akhir ini, tapi tidak dengan dunia hiburan nya, dimana sekarang banyak skandal settingan untuk menaikan popularitas, atau penjualan suatu produk tertentu" sindir Joong Ki yang menganggap Hye Kyo dan Rio hanya lah berakting untuk menaikan penjualan majalah SHK Magazine, mungkin karena dia cemburu, jadi menyerang Hye Kyo secara halus.

"Memang ada yang seperti itu?" Tanya seseorang lagi.

"Ada, seorang CEO majalah terkenal yang mengencani pria yang lebih muda, untuk menarik minat baca para remaja, dan yang membuat ku miris, pemuda itu tidak sadar jika ia tengah di manfaatkan" jawab Joong Ki panjang lebar, Rio menatap serius pada Joong Ki yang tengah membual, ia tak sadar jika yang di bicarakan adalah diri nya dan Hye Kyo, wanita dewasa itu menunduk, karena tahu, Joong Ki menyindir nya, padahal mereka memang tidak berkencan.

"Yaa ya ya, aku tahu, ada juga seorang aktor yang mengencani sesama aktris untuk menaikan pamor nya menjadi aktor dengan bayaran termahal di Korea, dan yang lebih menarik, kedua nya sama-sama saling memanfaatkan pasangan nya, dimana sang aktris yang tadinya tidak begitu di kenal, kini menjadi sangat tenar" Rio tak bermaksud menyindir, tapi Joong Ki malah merasa.

"Sungguh, itu adalah hubungan yang tidak sehat" gumam beberapa orang sambil menggeleng, Joong Ki menatap santai ke arah Rio yang acuh tanpa dosa, tapi dalam hati ia tentu merasa panas karena balasan Rio, Hye Kyo menahan senyum mendengar ucapan Rio.

"Jadi sulit sekarang untuk membedakan mana yang serius berkencan dan mana yang hanya settingan" ucap seseorang, makan malam pun di mulai, dan setelah nya, hidangan penutup pun di suguhkan, berupa pudding coklat.

"Jadi sulit sekarang untuk membedakan mana yang serius berkencan dan mana yang hanya settingan" ucap seseorang, makan malam pun di mulai, dan setelah nya, hidangan penutup pun di suguhkan, berupa pudding coklat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Apakah tuan dan nyonya tahu cara menikmati pudding yang sesungguh nya?" Tanya Hye Kyo, mereka yang ditanya pun menggeleng bingung.

"Bagaimana cara nya? Tinggal potong dengan sendokmu bukan?" Jawab seseorang.

"Tidak, itu salah, begini cara nya" jawab Hye Kyo, Rio ikut memperhatikan dengan serius karena ia juga penasaran.

Hye Kyo mengambil sendok puding nya dan memegang nya, lalu memukul-mukulkan punggung sendok nya ke atas pudding secara perlahan dan berulang beberapa kali, Rio terdiam mengerutkan kening nya, karena ia merasa tak asing.

"Ini akan membuat gula dan aroma coklat nya menyebar ke seluruh pudding dan rasanya akan semakin enak" lanjut Hye Kyo membuat Rio terbelalak, karena ini adalah yang ia katakan dulu di rumah sang wanita dewasa pada Krystal, karena bosan, ia hanya menjawab asal atas pertanyaan maknae Jung itu, tapi Hye Kyo rupa nya menganggap itu serius dan benar ada nya, dan lucu nya, semua orang di meja itu mengikuti dan menuruti ucapan Hye Kyo, termasuk Rio, yang tak ingin membuat nya malu, padahal ia sendiri mati-matian menahan ledakan tawa.

"Ini akan membuat gula dan aroma coklat nya menyebar ke seluruh pudding dan rasanya akan semakin enak" lanjut Hye Kyo membuat Rio terbelalak, karena ini adalah yang ia katakan dulu di rumah sang wanita dewasa pada Krystal, karena bosan, ia hanya m...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Wanita sekelas Hye Kyo pun juga bertingkah konyol rupa nya, Rio menunduk menyembunyikan kekehan nya sambil menggeleng lucu dan tak percaya.

Selesai pesta, mereka pun kembali ke hotel bersama, dan Hye Kyo memberi kesempatan pada Rio untuk memakai kamar mandi lebih dahulu, karena biasanya, pria tak membutuhkan banyak waktu, ia tertegun menatap Rio tubuh Rio yang nyaris telanjang, body atletis nya terekspos semua, wanita dewasa mana yang tak tergoda.

Selesai pesta, mereka pun kembali ke hotel bersama, dan Hye Kyo memberi kesempatan pada Rio untuk memakai kamar mandi lebih dahulu, karena biasanya, pria tak membutuhkan banyak waktu, ia tertegun menatap Rio tubuh Rio yang nyaris telanjang, body a...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hye Kyo berusaha mengalihkan tatapan nya meski ia penasaran, dan Rio pun dengan santai nya memasuki kamar mandi tanpa merasa malu atau canggung.

Setelah selesai, Rio mengeringkan rambut nya dengan handuk, sambil duduk di ujung ranjang menonton acara musik, meski tak paham, tapi itu jauh lebih baik dari pada menonton film nya.

Ceklek

Hye Kyo keluar dari kamar mandi, ia memasang telinga nya, karena tak ada suara dari Rio, curiga ia pun segera menuju ke kamar, dan melihat Rio meringkuk diatas ranjang sambil memeluk handuk basah nya, ia tersenyum, dan karena Rio sudah menjadi penolong nya di acara tadi, ia pun tak mengusir agar pemuda itu pindah ke kursi nya.



#TBC

Grow Up, PleaseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang