My CEO and Doctor is my husband

Kembali bersemi

Tiba tiba saja bel rumah nya berbunyi, Siapa yang datang sepagi ini dan membangunkan kedua pasangan suami istri ini yang sedang bercumbu mesra.

Lantas Azka Langsung bangun dari tidurnya dan Bi Mona Yang telah kembali setelah cuti nya selama satu bulan mengetuk pintu kamar Azka karena ada seorang tamu berparas cantik yang mencari Dr. Azka namun Bi Mona sendiri tidak mengenali nya bahkan ini pertama kali wanita itu berkunjung ke rumah Azka.

Azka pun langsung bergegas menemui wanita cantik itu yang sedari tadi menunggu di ruang tamu,
Dan Azka melihat ke arah ruang tamu di sana sudah ada drg. Nasya yang sudah menunggu Azka. Untuk apa nasya datang sepagi ini ke rumah Azka apalagi kalau Jessica tahu, ia akan berpikiran macam macam tentang Azka.

" Ada keperluan apa kamu ke rumah saya sepagi ini" ucap Azka tanpa basa basi

" maaf Dr. Azka saya mengganggu waktu mu" sahut nasya

" aku tidak tahu harus kemana lagi mencari tahu tentang alamat rumah sakit yang merawat bunda Jane " ucap nasya

" harus nya kamu mengetahui nya, bukan kah kamu calon istri Gavin?" Ucap Azka sambil menatap heran ke arah nasya

" handphone ku rusak dan aku kesusahan menghubungi Gavin. Aku mohon kasih tau alamat nya" ucap nasya.

Azka pun langsung mengambil secarik kertas dan pulpen lalu menuliskan alamat rumah sakit yang merawat Bunda Jane di Singapura. Dan memberikan secarik kertas itu ke arah nasya Yang sedang panik, entah apa yang ada dipikiran nasya sampai ia sendiri tidak mengetahui kalau bunda Jane sedang dibawa ke Singapura, Azka tidak mau ambil pusing ia tidak ingin terlalu Mengurusi urusan nasya dan Gavin.

Setelah menerima alamat rumah sakitnya, nasya pun segera beranjak Dari tempat Azka , iya memang pernah merekomendasikan rumah sakit di Hongkong yang mampu menangani penyakit Leukimia namun Gavin malah memilih Singapura Dan tanpa memberitahu nasya. Nasya juga hanya Beralasan kalau handphone nya rusak, padahal ia bisa saja membeli handphone baru dengan mudah nya. Kalau saja nasya tidak mempunyai alasan mungkin saja Azka akan mencurigai nya. Karena memang Gavin tidak menghubungi nya sama sekali. Dan memang, nasya akhir akhir ini sibuk setelah ia bertemu dengan Reyhan, mantan kekasih nya ketika ia duduk di bangku SMP. Reyhan memang cinta pertama dari nasya. Waktu itu Reyhan memutuskan hubungan nya dengan nasya karena beralasan ia pindah ke Inggris namun ia bertemu lagi dengan Reyhan setelah sepuluh tahun Reyhan meninggalkan nya.

Kemarin malam ketika Gavin menyuruh nya untuk datang ke rumah nya atas permintaan bunda Jane namun nasya menolak nya karena ia sudah berjanji dengan kak Rey untuk bertemu. Memang nasya sangat merindukan kak Rey karena sudah sangat lama tidak bertemu. Mungkin Gavin sangat kecewa di saat bunda nya membutuhkan semangat dari seorang nasya namun nasya menolak nya. Ntah ia merasa bosan dengan sikap bunda Jane yang terus memaksa nya untuk mencintai Gavin, sedangkan nasya tidak menyukai Gavin ia memang sudah bisa mengatakan " Iya" karena ayah nya sendiri yang meminta agar ia bersikap baik dengan bunda Jane namun semakin lama nasya semakin tidak mempunyai waktu untuk diri nya sendiri.

Sejak kemarin malam kak Rey terus menghubungi nasya karena ingin Mengajak nasya untuk makan malam, Ntah ia masih menyimpan nomor telepon nasya sekitar 10 tahun lalu karena nasya tidak pernah mengganti nomor telepon nya.

***
Kak Rey pun sudah sampai di tempat makan duluan ia menunggu nasya yang sudah telat kurang lebih sepuluh menit, tak lama ia datang dengan menggunakan dress  bermotif bunga berwarna hitam dengan rambut yang di urai. Dia masih sangat cantik bahkan kak Rey masih terpesona dengan kecantikan mantan kekasihnya itu.