My CEO and Doctor is my husband

Malam pertama

Vio  datang ke resepsi mengajak kekasih nya bernama Angga Saputra,ia baru saja lulus di universitas nya di Jogjakarta,dan berencana akan bekerja di perusahaan tempat papa nya bekerja di Jakarta. Angga sendiri sudah menyatakan keseriusan nya terhadap vio,mengingat hubungan mereka sudah berjalan selama 5 tahun.
Sementara keysha hadir dengan calon anak tiri nya beserta Ray,mereka sangat harmonis.
Brian sendiri memutuskan untuk tidak datang ke acara pernikahan mantan kekasih nya,ia malah pergi ke club malam dan meneguk alkohol semalaman,yang di temanin Dea.dea sangat senang ketika mendengar Jessica menikah dengan pria lain,jadi dia tidak perlu khawatir jika Brian akan berpindah hati ke Jessica.

Brian masih meneguk sebotol alkohol hingga ia mabuk berat,dan mengucapkan perasaan nya yang hancur ketika Jessica meninggalkan nya menikah dengan orang lain.

"Kamu jahat Jessica,aku masih sayang sama mu akan tetap mencintaimu Jessica."ucap Brian dalam mabuk nya

"Kamu Sadar donh,yang setia menemani kamu hanya aku,mengapa sih harus memikirkan orang lain"ucap Dea seraya menggandeng tubuh Brian yang sudah terkulai lemas akibat pengaruh alkohol.
Ada rasa senang di hati Dea,meski Brian belum mencintai nya,ia akan berusaha membuat Brian menjadi kekasih nya.dalam keadaan mabuk,Dea membawa Brian ke dalam apartemen milik nya,dan mendorong nya ke tempat tidur,badan nya terasa berat.

"Kau hanya milikku Brian,tidak akan ada yang berani memiliki mu,selain aku"ucap Dea yang menatap tajam wajah tampan Brian,Brian masih tertidur akibat alkohol yang mempengaruhi nya,lalu menarik Dea dalam dekapan nya.

************
Karena sudah malam,akhirnya mereka memutuskan untuk pulang,karena tamu juga sudah sepi,gereja itu pun sudah tidak ramai lagi seperti pagi tadi,lantas keluarga Azka pun pulang ke rumah masing-masing.sementara Jessica dan Azka pun harus tidur di apartemen milik papa Aldrian yang berjarak dekat dengan gereja  pernikahan nya itu.

Setelah  itu,Jessica langsung menghempaskan badan nya ke kasur,Ntah ia sangat capek.karena hari ini sangat melelahkan,dan membuat nya ingin segera tidur.

Sementara Azka langsung bergegas  mandi karena sudah gerah sedari pagi.

Setelah mandi ia langsung keluar dari pintu kamar mandi dengan menggunakan sehelai  handuk yang melingkar di pinggang nya,hingga membuat nya telanjang dada. Jessica yang melihat pemandangan itu begitu terkejut,sebelumnya ia tidak pernah melihat nya. Azka begitu seksi,dengan dada bidang nya yang putih dan sedikit berbulu,serta perut nya yang membentuk kotak-kotak.dia sungguh sempurna,Jessica menutup mata nya.ia belum siap melihat nya.

"Mas Azka aurat nya mas"ucap Jessica dengan sangat polos sambil menutup kedua mata nya namun sedikit mengintip nya, ia tidak mau melewatkan nya.

"Yakin nggak mau lihat nya"ucap Azka seraya menggoda istri nya itu.

Padahal sedari tadi Jessica mengintip setengah jari jarinya ia buka.

"Mas Azka kok ganti baju disini,mas ke kamar mandi saja sana"ucap Jessica rada polos

"Kamu mandi dulu sayang,aku sudah tidak sabar"ucap Azka sembari merayu Jessica

Jessica pun bergegas masuk kamar mandi,dan Dr. Azka membisikan sesuatu.

"Jangan menggoda ku"bisik nya nakal.

"Aku menunggu mu di kasur,jangan lama-lama mandi nya "ucap Azka lagi menggoda istri nya terus

Dengan langkah cepat Jessica menuju kamar mandi dan menutup pintu nya rapat-rapat.jantung Jessica terus berdetak dengan cepat,dan ia tidak tahu apa yang harus ia lakukan sekarang,apa malam pertama itu harus di lakukan malam ini juga.

Aku belum siap,bahkan aku belum berani melakukan nya,tapi Dr. Azka bilang ia sudah tidak tahan dan akan menunggu ku.

"Apa yang harus aku lakukan"ucap Jessica di dalam kamar mandi,ia bahkan belum mandi masih mondar mandir ke kiri dan ke kanan.