Cry Baby

Begging

"Jadi...Sebenernya kak Senju itu suka sama kak Mikey? Atau gimana sih?" Tanya Chifuyu pada Baji yang tengah mengecek beberapa file tugas yang gurunya berikan beberapa hari lalu di laptop.

"Mikey dulu pernah bilang ke kakak kalo dia suka ama seorang cewek, tapi dia belum bisa nepatin janji dia ke abangnya si cewek....Oh iya, Cipuy kenal sama Haruchiyo gak?" Tanya Baji. Chifuyu menggeleng spontan.

"Kalau bang Omi? Takeomi? Kenal?" Tanya Baji lagi.

"Bang Omi kan yang barengan kak Shin jengukin aku kemarin itu kan, yang rambutnya pirang hitam?" Tanya Chifuyu. Baji mengangguk.

"Itu abang paling tua nya Senju...dia punya satu abang lagi, namanya Sanzu Haruchiyo...pernah dengar?" Tanya Baji.

"Kemarin kak Kazutora sama kak Mitsuya ngomongin si Sanzu-sanzu ini sama kak Mikey, katanya dia lagi student exchange ke Inggris ya? Berarti anaknya pinter banget dong?" Tanya Chifuyu.

"Saingan Mikey sama Senju di sekolah. Dari sejak sekolah dasar mereka bertiga sering bawa nama sekolah di olimpiade sains dan olimpiade lainnya...yah...Sanzu ini termasuk orang yang dekat banget sama Mikey selain geng Touman..." Ucap Baji sambil mengenang bagaimana jenakanya masa kecil mereka bersama.

"Terus? Kak Sanzu ini gak bolehin kak Senju pacaran sama kak Mikey?" Tanya Chifuyu.

"Nggak begitu sih...dulu ada satu kejadian besar. Senju pernah masuk rumah sakit karena berantem belain Mikey yang diculik sama geng pelabuhan, Mikey diikat disitu dan dia harus lihat gimana heroiknya seorang Senju lawan mereka semua tanpa bisa nolongin, Senju kuat banget jadi dia berhasil ngalahin, tapi pas Senju lagi lepasin ikatannya Mikey disitu ada satu orang yang mukul kepala Senju sampai dia koma sebulan...dan Sanzu yang terlambat tahu kejadiannya karena dia lagi ada di Aomori langsung ngamuk ke Mikey dan bilang kalo Mikey gak bisa jantan ngelindungin Senju gak bisa lebih hebat dari Senju, dan kalo masih gak bisa ngatur diri sendiri ya gak boleh macarin adekknya itu" Ucap Baji, Chifuyu tertegun.

"Lawak ya kak Sanzu ini" Ucap Chifuyu dengan wajah datarnya, emosinya meluap di udara. Entah bagaimana rasanya seperti ia yang disulut api, tersinggung akan ucapan Sanzu perihal kakaknya.

"Kenapa dek?"Tanya Baji yang menyadari perubahan sikap Chifuyu yang mendadak menjadi dingin.

"Kurang kuat apa kakakku itu? Dia gak tahu kalo kak Mikey pernah bikin tumbang satu pasukan mafia Ikebukuro sendirian? Apa dia gak tahu kak Mikey sejantan apa? Bisa-bisanya dia permaluin kak Mikey kayak gitu?" Tanya Chifuyu. Sorot matanya kian tajam. Baji menghela napas dan menggenggam tangan Chifuyu yang tanpa disadari empunya sudah terkepal kuat karena emosi.

"Gak mungkin Chiyo gak tahu itu semua dek...dia itu diary nya Mikey, tentu aja dia tahu gimana powerfulnya Mikey. Bahkan lawan bang Shin pun Mikey gak kalah. Tapi maksudnya Sanzu bukan itu...Dia mau Mikey ini bisa ngendaliin emosinya, gak asal main tonjok orang tiba-tiba, gak asal main hakim sendiri...karena kejadian Senju koma itu yang memang asal mulanya karena Mikey yang nyulut peperangan duluan...dan Mikey benar-benar down waktu itu, Mikey yang kamu lihat sekarang ini Mikey yang udah berhasil ngendaliin separuh emosinya...bayangkan deh, seorang Senju bisa segede itu pengaruhnya buat Mikey...." Ucap Baji. Chifuyu terdiam.

"Maaf ya kak Kei, aku malah langsung aja nilai kak Sanzu jelek...kalo gini aku malah pengen ketemu kak Sanzu buat nyeritain kalo kak Mikey itu kakak terbaik yang pernah ada..." Ucap Chifuyu.

"Jadi posisi Izana udah geser ini?" Goda Baji sambil tersenyum jahil.

"EH...gak lah! Kak Mikey nomor dua, tiganya baru kak Shin, hahaha" Chifuyu mengedipkan sebelah matanya.

"Jahat bat kok bang Shin peringkat segitu?" Tanya Baji sambil mengusap helaian-helaian pirang milik Chifuyu.

"Dia ngerokok. Gantengnya hilang kalo ngerokok mulu...makanya ditolak cewek mulu dia itu" Cemooh Chifuyu. Baji tergelak.