END

555 79 34
                                    

  Kau tau ... Terkadang orang lain
Bisa menjadi sangat berharga bagi
Kita jika terlanjur sayang ....

---

  Di malam ini mereka berdua sedang
Duduk bersama di taman yang sering
Mereka datangi saat kecil tapi siapa
Sangka taman ini akan menjadi
saksi perpisahan dua orang saudara
Yang tak sedarah.

" sebenernya aku bukan saudaramu.
Tapi aku adalah kian santang rival
Mu abikara " jujur kiano tanpa menatap abi.

" apa rival - ?"
Kaget abi menoleh ke arah kiano

" iya kita adalah rival di masa lalu
Aku menebus kesalahan ku dengan
Menjadi penjagamu selama ini ,jadi
Tugasku sudah selesai "
Ucap kiano yang tubuhnya mulai
Bercahaya transparan membuat
Abi sontak memegang erat tangan
Kiano.

" emang kenapa kalau lo rival gw kiano! Gua ga peduli! Selama ini
Gua yakin kita bukan saudara kembar
Tapi gua udah anggap lo saudara sendiri"!
Balas abi setengah teriak berkaca kaca.

Kiano bisa merasakan bahwa gerbang
menuju masa lalu sudah terbuka
Ia segera memeluk abi erat.
" makasih abi udh anggap gua saudara tapi ga bisa di sini lebih lama
Ada seseorang yang udah nungguin gua untuk pulang " jelas kiano lembut.

Tes

" jangan pulang kiano ,jangan!
Gua mohon ,plis kasih gua kesempatan buat berubah jadi saudara yang baik buat lo"
Mohon abi memeluk kiano lebih erat
Seolah takut kiano menghilang.

Cahaya putih semakin memenuhi
Tubuh kiano ,bahkan tangan kiano
Mulai hilang secara perlahan membuat abi semakin panik sendiri.

" abi terimakasih udah izinin gua jadi
Saudara mu ,kau sudah sembuh dari
Hanahaki abi.patuhi perintah ibunda
Jika tidak aku akan datang memukulmu "
Ucap kiano  terakhir bersamaan
Dengan tubuhnya yang menghilang
ditelan cahaya putih berkilau.

Abi langsung terjatuh duduk sambil
Memeluk baju kiano dengan erat.

"KIANO !!!!!"
teriak keras abi menangis di taman.
Parwati yang sedari sembunyi langsung memeluk abi dengan
Kasih sayang.

" abi .. " tangis parwati pecah
saat merasakan abi yang masih
Menangis kehilangan.

" bunda ,kiano hilang bunda.
Abi di tinggalin kiano ,kiano bunda.."
Isak abi meracau dengan mata sembab menatap parwati.

" abi sayang maafin kiano ya ,dia harus kembali karna ada keluarga nya yang menunggu nak _"
jelas parwati memberi pengertian.

" bunda .. abi mau kiano! "
Teriak abi marah lalu berdiri.

" KIANO!! JANGAN PERGI GUA JANJI
BAKAL NURUTIN SEMUA KATA KATA
LO !! TOLONG BALIK KIANOO!!!"
teriak abi keras menatap langit dengan air mata berlinang.

Hujan tiba tiba turun deras membasahi taman bahkan abi yang
Masih berada di bawah air hujan
menuduk menangis memegang erat
Baju kiano.

Citra datang membawa payung ia ikut
Menangis saat mendengar teriakan
Pilu abi yang di tinggal oleh kiano.
Citra menghampiri parwati lalu memberikan payung.

" bi ,biar aku yang menenangkan abi
Sekarang bibi harus ganti baju"
tutur citra kepada parwati.
Akhirnya parwati pergi sambil
Membawa payung dengan penuh
Kesedihan.

Grab

Citra memeluk abi hangat ikut kehujanan lalu berujar pelan.
" hei abi , kau tau kiano tidak pergi
Mungkin ia hanya kembali ke tempat Nya. Walaupun raganya tidak ada
Tapi kenangan mu bersama kiano
Masih ada bukan.."

Abi hanya diam dibawah guyuran
Bahkan bibir nya sudah pucat
Ia tetap diam tak menjawab citra.
Tapi citra tetap berusaha untuk
Menenangkan abi bahkan ia menahan tangis untuk berapa lama.

" kau tau abi ,kiano adalah cinta pertama ku bahkan aku sangat menyukai nya tapi sekarang dia sudah kembali ,lalu aku memiliki
Seseorang yang sangat aku cintai disini di pelukan ku"

" aku lebih sakit saat melihat kiano
Pergi tapi jika kamu menyakiti dirimu sendiri di sini bagaimana dengan usaha kiano untuk menyembuhkan mu dari hanahaki abi" jelas citra panjang lebar.

" hiks .. Kamu tidak menyayangi kiano ? Apakah kamu akan tetap
Di sini menangis tanpa memikirkan
Ibundamu dan aku ? Aku yakin kiano
tidak setuju dengan tindakan mu abi"
Imbuh citra melepaskan pelukanya
Berjalan pergi tapi di tahan abi.

" Citra apakah aku bisa bertemu dengan kiano jika aku tidak menangis"
Tanya abi serak.

" aku percaya kalian bisa bertemu lagi
Suatu hari nanti abi percaya lah "
Balas citra menyakinkan.
Abi memutuskan untuk mengikuti citra meninggalkan taman ia ingin
Bertemu dengan kiano lagi walaupun
Entah kapan ... Abi akan tetap
Menunggu

seseorang yang sangat berharga
Ketika dia pergi meninggalkan kita
Seperti kehilangan separuh jiwa
Apalagi tumbuh bersama saat
Masih kecil ..

.....

Di sebuah istana besar ada seorang anak kecil sedang berlatih bela diri
Dengan seseorang yang mengenakan
Baju putih bersorban berbadan gagah
Tinggi dan menawan yang kini telah
Menjadi seorang Ayah.

" bagus nak ,kamu sudah bisa bela diri tapi ingat jangan gunakan untuk
Kejahatan tapi gunakan sebagai kebaikan" pesan kian santang kepada putrinya endang Geulis.

" iya ayahnda " patuh endang geulis
yang mewarisi kecantikan dewi
Rengganis istri kian santang.
Dewi Rengganis menghampiri suami
Serta putrinya yang sedang latihan.

" bagaimana latihan hari ini kakanda
Sangara apa putri kita ada perkembangan" lembut Rengganis bertanya.

" tentu dinda ,putri kita sangat cepat
belajar bela diri tapi sebaiknya
Lebih banyak belajar alquran "
jawab kian santang wibawa.

" tentu kakanda ,dinda akan mengajarkan lebih banyak agama
Kepadanya seperti kakanda yang mahir dalam agama "
Puji dewi Rengganis pelan.

Kian santang yang di puji istrinya
Hanya menanggapi dengan senyuman." dinda ,kakanda ijin pamit
Karna harus melihat santri di pondok"

" baik kakanda , berhati hatilah "
Ucap dewi Rengganis melihat kian
Santang pergi menaiki kuda
Menuju ke pondok miliknya (pesantren)

Endang Geulis menatap ayahanya
yang sudah pergi dari istana memegang baju ibunya kuat.
" ibunda ,apa ayahanda akan pulang?"
Tanya nya.

" iya nak , ayahanda pasti pulang ayo
Kita masuk sebentar lagi hujan"
Ajak dewi Rengganis masuk ke Istana
Padjajaran yang di pimpin oleh
Prabu surawisesa yang menjadi Raja
Sekarang.

Dalam perjalanan menuju pondok
Tiba tiba sebuah ingatan melintas
Dua orang pemuda berwajah mirip
Sedang bercanda tawa.

Siapa orang itu ,kenapa wajahnya
Selalu melintas di pikiran ku
Batin kian santang.

-

Di sebuah villa tinggal sebuah
Keluarga kecil tinggal mereka hidup damai bahkan sudah diberi anak.
Abi resmi menjadi seorang ayah setelah menikah dengan citra.
Saat ini mereka sedang liburan
Sudah 4 tahun berlalu sejak
Perpisahan antara kiano dan abi.

" kiano ,apa lu udah lupain gue
kenapa lho ga datang temuin gue "
Batin abi melihat langit yang cerah.

-

( alhamdulillah tamat)
Makasih udah mendukung!!
Dadahhh 🥳🥰

ABIKARA ( END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang