009. Rusuh & Main

2.4K 439 43
                                    

◼◻◼◻◼◻

Saat ini Elisa lagi dikantin, Ofc Elisa kembali seperti biasa datang paling pertama.

“Ahjumma i'm comeback!!” Seru Elisa buat kehebohan.

“Eh- Kemarin kemana? Ahjumma tunggu kok nggak datang”

“Malas aja ke kantin ahjumma! Tapi sekarang aku sudah nggak malas jadi tolong makanannya!” Seru Elisa.

“Baik-Baik sabar ya!”

Elisa menunggu dengan sabar, Membawa nampannya, dan duduk. Sampai ada Youle, Seok, dan Joh yang ikutan nimbrung.

Elisa naruh dompetnya di atas meja, dan Elisa mulai sibuk sama makanannya Sendiri, Seok merhatiin Elisa yang makan dengan lahap tapi nyisain Kimchi.

“Kau tak suka kimchi?” Tanya Seok tiba - tiba.

“Rasanya... Asam banget nggak terbiasa lidahku” Ucap Elisa “Kau mau?” Tanya Elisa.

Seok sumringah dan mengangguk, Youle yang disampingnya geram tapi mau gimana lagi Elisa secantik itu siapa yang nggak akan suka.

Elisa nyuapin Seok sampai Kimchinya habis “Asam kan?” Tanya Elisa “Iya tapi ini memang rasa kimchi biasanya” Ucap Seok.

“Kimchi rasa pedas aku lebih bisa” Ucap Elisa “Eh, aku malah kurang suka” Jawab Seok.

Elisa ngangguk dan berdiri mau naruh mangkuk makanannya.

Saat balik banyak sekali orang, Elisa bingung saat berjalan mau ngambil dompetnya yang di meja.

“Wah dia cantik sekali!”
“Dia juga anak baru kan, yang blesteran itu!”
“Lihat bodynya!”

“Lawson!” Seru Zin yang bikin kaget.

“Eh dor - dor, Anj- Sampo Zin sialan jangan ngagetin dong!” Seru Elisa.

“Mijin dimana?” Tanya Zin.

“Coba cari di kantong, sapa tau keselip-” Ucap Elisa santai.

Zin ngangguk dan beneran ngerogoh “Ahahatghhh bego banget sih Zin!” Tawa Elisa ngakak.

Orang - orang juga mulai ketawa yang bikin Zin malu, akhirnya Zin getok kepala Elisa.

Kembali dengan keadaan semula Yang tegang, Vasko memegang bahu Seok, yang ngebuat Seok kesakitan.

“Vasko ngapain?” Tanya Elisa ke Zin.

Tapi bukan Zin yang jawab malah Hoon jin “Itu cengkraman bahu Vasko, Boleh minta nomer telepon kamu Cantik?” Ujung - Ujungnya Nanya Nomer.

“Hmmm, Aku nggak kenal kamu siapa” Jawab Elisa yang bikin panah tak kasat mata ‘Aku nggak kenal kamu’ ke hatinya Hoon jin.

Elisa fokus lagi, cengkraman Vasko akhirnya lepas karena si Seok ngelepasin mencengkram pergelangan tangannya Vasko.

Anak - anak lain langsung pada cengo, Elisa bingung ‘Bahu itu tempat terenak buat di pijet, Aduhai~’ Batin Elisa pengen pijet.

Fated || Lookism X Indo OC.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang