#37 Masa Muda : Parkiran Hotel

426 36 0
                                    

Prom Night perpisahan anak kelas 3 SMA THEMIA yang baru lulus akan dimulai jam 7 malam ini. Prom dilakukan disebuah hotem mewah bintang lima tepatnya di aula hotel yang sudah didekorasi mewah. Anak-anak Themia yang sangat kaya jelas menyukai acara seperti ini. Para wanita menggunakan gaun-gaun mewah, make up mahal, dan perhiasan emas, berlian dan mutiara. Para pria menggunakan kemeja dan jas mahal yang sangat rapi, lengkap dengan parfume mahal yang menyerbak ke seisi hotel.

17:00 -Kamar Salma

Salma menyewa kamar hotel seperti kebanyakan murid perempuan agar mereka bisa berdandan dan menggunkaan gaun lebih mudah. Karena Zaka dan Alvin masih di jalan Lian masuk kamar Salma dan menunggu Salma berdandan.

"Lo gak pake make up artist kaya anak-anak cewe yang lain?" tanya Lian.

"Gak lah, gue lebih suka make up gue sendiri" Salma menunjukkan 2 lipstik "Gue bagus pake lipstik yang merah ruby atau rose?" tanyanya.

"Lo ada vermillion gak?" tanya Lian.

"Ada.. Serius bagusan itu?"

"Yap..Kulit lo cukup gelap, jadi bagusnya merah gelap juga" saran Lian.

"oke.." Salma lanjut menggunakan make up "Jadi lo sama Dino apa kabar?"

"Gak ada ngomong, diem-dieman, gue tahu dia bakalan kuliah di luar negeri. Jadi ya.. Pada akhirnya kami bakalan pisah juga kan?" 

Salma menoleh ke Lian "Kenapa lo gak usahain"

"Usahain apa? Dino itu suka main-main Sal, dan dia hidup di keluarga yang gak bisa nerima kalau dia pacaran sama laki juga. Gak ada yang bisa diusahain dari anak yang emosinya labil begitu" jawab Lian.

"Dia begitu karena lingkungannya Lian. Kalau lo dan dia tetep pacaran, terus kalian bisa kuliah bareng di luar negeri, jauh dari keluarga Dino, kalian bakalan bahagia dan bebas ngeekspresiin cinta kalian.. Pertanyaannya, lo bener-bener sayang gak sama dia?"

"Gue sayang sal, tapi gue lebih sayang sama diri gue sendiri, gue gak bisa terus-terusan didekat dia yang nganggep gue aib" 

"Terus kenapa lo gak sama Patrick?" tanya Salma.

"Gue baru kenal sama Patrick, dan karena dulu Dino masih ngasih gue harapan, gue gak bisa maksain rasa gue ke Patrick disaat semua hati gue untuk Dino.."

"Sekarang? setelah lo sadar lo gak bisa sama Dino? Lo bisa sama Patrick???"

Telepon Lian berbunyi.. Dari Zaka "Lian tolong ke parkiran sekarang, Dino bikin masalah..."

-

-

--- Sebelumnya di parkiran...

Dino minum-minum di mobilnya begitu dia sampai di parkiran hotel. Dia tahu bahwa alkohol merusak kelakuannya, tapi hanya itu pelariannya dari hari-hari buruk yang terjadi belakangan ini. 2 botol sudah habis dia teguk, dia menelpon seorang temannya untuk mendatanginya.

"Halo Din" sapa teman Dino itu, seorang wanita dengan dandanan yang menor dan baju dress ketat yang norak.

"Halo Mila" balas Dino dan tersenyum.

"Lo mabuk?" tanya Mila dan duduk di sebelah Dino.

"Menurut lo?" Dino terlihat berantakan, kemeja dan jasnya kusut, wajahnya kusam, dan mobilnya mau alkohol "Jadi berapa?"

"mmm di mobil ini?" tanya Mila.

Dino mengangguk.

"10 juta, sekali main" jawab Mila.

"Biasanya gak segitu" Jawab Dino dan mengeluarkan handphonenya untuk transfer uang.

"Hari ini sebenernya gue liburan, tapi untuk lo gue bela-belain" jawab Mila dan tersenyum begitu transferan masuk.

Terong Emas dan Raksasa Jingga (ORANGE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang