Secret Cinta [End]

33 - Akhirnya jadi juga

Assalamualaikum teman temanku

Bagaimana kabar kalian hari ini?

Stay healthy ya🤗

Siap buat bucin bareng Aldino Elma?

Yuk, buruan baca cerita ini.

Stay tune ya,

Sebelum baca, biasakan vote dulu😊

*****

"Kini aku tau, bahwa sebenarnya kamu memang sayang sama aku, tapi aku baru menyadarinya"

Happy Reading

Aldino berhasil menyelamatkan Elma yang hampir mati jatuh ke jurang itu. Posisinya, Elma jatuh ke pelukan Aldino dengan rasa ketakutannya. Dan kemudian, Elma bangkit dan duduk tanpa memikirkan apa apa.

“El, lo nggak papa kan? Lo baik baik aja kan? Mana yang sakit?” tanya Aldino meruntut karena panik.

Tanpa babibu, Elma langsung memeluk Aldino dengan sangat erat. Dengan menangis tersedu-sedu. Entahlah, apa yang dia rasakan sekarang. Yang jelas, Aldino sudah menyelamatkan dia dari kematian untuk kedua kalinya.

Aldino terkejut. Bagaimana bisa Elma langsung refleks seperti itu? Mungkin itu yang ada di pikirannya sekarang. Tapi dia pun membalas pelukan Elma, karena merasa kasihan.

Selang beberapa menit mereka berpelukan, Elma sadar dan melepasnya dengan cepat. Dan rasa ini pun menjadi canggung seketika.

“Maaf ... ” ucap Elma.

Aldino hanya diam dan mengangguk. Sebenarnya dia suka dengan ini dan berharap bahwa memang Elma tulus untuk memeluknya.

“Lo—beneran nggak papa kan? Ada yang sakit—atau—luka gitu?” tanya kembali Aldino sembari menyakinkan.

“Gue nggak papa kok, Al. Gue—cuma takut aja, kalau misalnya lo nggak dateng nyelamatin gue, mungkin—gue udah—” belum sempat melanjutkan, Aldino sudah membungkam mulut Elma dengan tangannya.

Seettt

Elma terkejut. Matanya membelalak melihat mata indah Aldino. Dia sepertinya sudah mulai jatuh cinta dengan kampret berhati dingin ini.

“Lo nggak boleh ngomong gitu! Nggak baik! Lo bakal baik-baik aja selama ada gue di samping lo!” ucapnya dengan tatapan serius ke Elma.