Dear Diary

BAB 29: PERTARUNGAN SENGIT

Xiao Yu tidak pernah memaki Zhehan selama ini, namun kali ini Xiao Yu merasa takut mendengar suara Zhehan tadi.

Dia sengaja memaki Zhehan agar Zhehan tetap bangun bila perlu membalas makiannya.

Yang Xiao Yu dengar hanya suara rintihan mereka berdua dengan menyebut dingin dan panas. Sesekali suara Gong Jun yang muntah namun tak ada yang dikeluarkan.

Xiao Yu semakin panik dan merasa menyesal meninggalkan rumah hari ini. Harusnya dia tetap di rumah.

Beberapa kali telepon dari kantor masuk namun dia abaikan.

Dokter pribadi telah dipanggil dan sedang meluncur ke rumah mereka.

Hingga saat telepon masuk dari mama Shan Xiao Yu tidak bisa untuk menolaknya. Namun dia tidak bisa menutup sambungan ini.

Jadi Xiao Yu menggunakan telepon lainnya untuk menghubungi Mama Shan.

"Ya bi ini aku" jawab Xiao Yu cepat

Namun belum sempat mama Shan menjawab, terdengar suara Zhehan dari telepon satunya yang dibuka speaker suaranya itu.

"Yu.. Aku dan Junjun mengantuk" ujar  Zhehan dari sana.

"KAU HARUS BERTAHAN ZHE, TAMPAR JUNJUN TAMPAR DIRIMU, BERCINTALAH JIKA PERLU TAPI KAU HARUS TETAP BANGUN!!' teriak Xiao Yu

"Juan percepat lajunya" perintah Xiao Yu

"Maaf bi, ada sesuatu yang terjadi pada mereka" terang Xiao Yu

"Itulah yang akan kubicarakan Yu, sebentar lagi kepadamu, mereka berdua terkena pengaruh ilmu hitam mongol. Beberapa hari ini mereka telah meminum air ramuan yang telah didoakan oleh bibi rumah mereka"

"Aku rasa kali ini pihak sana berusaha menempuh jalan menghabisi Hanhan. Namun juga berpengaruh pada Junjun, karenanya mereka berdua kini sedang bertarung untuk bertahan" jelas mama Shan

"Jadi bagaimana, bi?"Tanya Xiao Yu.

"Aku dalam perjalanan ke sana bersama kepala kuil untuk pembersihan. Tolong kau persiapan tempat itu agar bersih dari orang luar. Perketat penjagaan" ujar mama Shan menutup pembicaraan.

Di rumah Kel. Gong juga tak kalah sibuknya malam ini. Doa permohonan keselamatan terus di deraskan.

Kedua pasangan ini sangat beruntung karena memiliki orang-orang yang mengasihi mereka.

Entah siapa yang memulai, pada malam itu status 9 hio untuk keselamatan Zhehan dan Gong Jun beredar,  para fans setia keduanya turut sontak mendoakan mereka berdoa dengan khusuk baik yang berkelompok maupun sendiri sesuai keyakinan mereka.

Mereka percaya para dewa tak akan menutup mata melihat kesungguhan orang yang memohon ini.

Pertarungan ini bukan semata hanya untuk mereka berdua. Namun juga untuk mematahkan kuasa gelap yang mungkin akan terjadi pada orang lain.

Tidak itu tidak boleh terjadi. Kekuatan Iblis harus dikalahkan. Pelecehan terhadap para Dewa harus dihentikan.

Mereka tidak hanya melecehkan dan menentang para dewa.

Walau kedua orang ini berjenis sama namun kedua orang ini memiliki unsur positif dan negatif yang saling melengkapi jika mereka berdua bisa bersama dan saling melengkapi berarti mereka memiliki kedua unsur tersebut. 

Bagaimanapun kebenaran akan mengalahkan kejahatan.

Dunia gelap harus tetap di bawah dan dunia terang akan selalu bersinar di atas bumi ini.

Di Kerajaan Langit Kedua

Kerajaan langitpun tidak menutup mata menunjukkan berkatnya.

Dewa Xuantian Shangdi memanggil kepala Dewa Surga dan Neraka, Dewa Kota.

"Aku memanggil kalian semua di sini untuk mengutus kalian semua menanggapi doa yang dideraskan untuk kedua manusia ini apakah kalian setuju untuk membantunya?"

"Kedua manusia ini Gong Jun dan Zhehan namanyq. Terutama Zhehan telah menjalani 5 dari 8 kesukaran hidup sebagai manusia yakni saat dia lahir hingga tumbuh dewasa,  saat dia menerima kehilangan orang yang dia cintai karena kematian, bertemu dan  harus hidup dengan orang yang membencinya, merasakan kematian secara mental, dia juga mengalami tidak memperoleh apa yang diinginkanya" ujar Dewa Surga dan  Neraka.

"Menurut catatan mereka juga belum saatnya untuk mati" jawab Dewa Surga dan Neraka lagi.

"Hmmm, baik. Bagaiamana menurutmu Dewa Kota?" tanya Dewa Xuantian Shangdi"

"Menurut catatan hamba, mereka berdua sangatlah mendukung satu sama lain. Mereka walau memiliki keinginan kuat namun mereka berdua juga telah berlaku bijaksana"

" Memiliki pekerjaan yang benar Jujur, dan tidak memiliki usaha yang dilarang"

"perkataan mereka  sesuai  kenyataan setiap perkataan mereka memiliki alasan dan tujuan yang baik"

"Mereka berdua tidak terlibat pembunuhan ataupun mencuri. Mereka juga sering berderma dan keluarga mereka khusus membuka altar untuk memohon pelrindungan dari kekuatan gelap atas nama Anda Dewa Xuantian Shangdi" jawab Dewa Kota.

"Jadi menurut kalian kita harus mengabulkan dan memberikan mereka anugerah penyelamatan?" tanya Dewa Kota.

"Bahkan orang-orang yang mencintai mereka berdua juga memohon untuk ini melalui dewa mereka masing-masing" tambah Dewa Kota.

"Baiklah kita putuskan untuk menyelamatkan mereka berdua" ujar Dewa Xuantian Shangdi"

"Hal ini disebabkan oleh seorang tukang sihir dan seorang wanita, bagaimana menurut kalian mengenai mereka?" tanyanya.

"Keduanya telah melakukan banyak kesalahan dan merusak keseimbangan tatanan kehidupan manusia dengan alam, melakukan pernujuman, membunuh, mencuri, tidak jujur dan banyak lagi" jawab Dewa Kota.

" Dewa Surga dan Dewa Neraka bagaimana menurut kalian" tanya Dewa Xuantian Shangdi"

"Menurut hamba mereka layak dihukum namun tak ada tempat yang layak bagi mereka di surga selama 3 kali reinkarnasi kehidupan bila tidak berubah sikap mereka"

"Menurut hamba mereka pantas dihukum, bagi mereka harus melewati 8 tingkatan neraka sebelum reinkarnasi lagi" ujar Dewa Neraka.

"Namun bila aku boleh mengusulkan bagi  si wanita itu dia diberi kesempatan untuk hidup lebih lama lagi namun harus melewati 4 kesengsaraan hidup dan melihat kesungguhan baginya untuk melakukan kebijaksanaan" ujar Dewa Neraka lagi.

Setelah berfikir sejenak, akhirnya Dewa Xuantian Shangdi memberikan titahnya.