My Husband Is Captain {Sudah Terbit}

Sayatan Luka

Happy reading 😘

Keesokan harinya argann sudah bersiap-siap untuk pergi ke rumah vella.

Saat ia melewati ruang tamu, langkahnya terhenti,kala melihat Naira yang sedang tertidur di kursi panjang.

Argan melihat Naira yang tertidur tanpa menggunakan bantal dan selimut Juga lebam di pipi Kiri dan pergelangan tangannya. Ia jadi merasa bersalah karena sudah menyakiti fisik naira dan batinnya Juga.

Flashback on:

"Argan, daddy titip Naira ya sama kamu. jaga dia baik-baik. Jangan sakiti dia baik secara fisik maupun batin. Jadi lah pelindung bagi Naira!" Pesan mertua argan. Ketika acara ijab Kabul akan dimulai.

"Iya dadd.argan janji akan jaga Naira dengan bank.!"

"Janji ya. awas kalau kamu berani menyakiti naira. deddy nggak akan segan-segan berbuat sesuatu sama kamu!"ancam mertua argan.

sedangkan argan yang mendapat ancaman dari mertuanya merasa takut dan hanya menganggukkan kepala sebagai tanda jawaban.

Flashback off:

Naira terbangun dari tidurnya, kala mendengar derap langkah kaki yang mendekat ke arahnya.

saat naira membuka matanya, reflek argan menjauh dari naira.

"Mau ke mana?"tanya naira pada argan yang berdiri di hadapannya.

"Rumah vella"jawabnya singkat.

Naira yang mendengar jawaban suaminya hatinya kembali sakit. Kenapa suaminya sangat memperdulikan kekasihnya daripada dirinya.

"Mau aku buatin sarapan?" tawar naira.

"Nggak perlu. Gue makan di luar aja sama vella"jawab argan, sambil meninggalkan naira yang berdiri mematung.

Naira yang merasa diabaikan oleh suaminya hanya bisa menangis tanpa bisa berbuat apa-apa.

❤️❤️❤️

ARGAN POV'S:

hari ini aku akan pergi ketempat vella, karena aku sudah berjanji akan menjenguknya.

sebenarnya aku tidak tega meninggalkan naira di rumah sendirian.apalagi keadaannya yang tidak baik-baik saja karena ulah ku sendiri.

aku tak sengaja menamparnya. dan entah kenapa saat aku melihat dia menangis hatiku juga tersakiti.

dan ingin rasanya aku mengobati luka lebam di pipi dan pergelangan tangannya.

apakah aku mulai jatuh cinta dengan nya??.

Sesampainya di rumah vella,aku mendapati rumah vella yang sepi.

Saat aku membunyikan klakson, keluarlah satpam yang menjaga di rumah vella,dan membukakan gerbang untuk ku.

"Mau cari siapa mas?"tanya satpam itu.

"Vella nya ada?"tanyaku

"Mbak vella baru aja keluar mas"

"Sama siapa?"tanyaku lagi

"Sendiri mas!"

"Keluar kemana ya pak, kalau boleh tau?"tanyaku yang semakin penasaran.

"Kalau itu saya kurang tahu mas"

Setelah mendapat jawaban dari pak satpam,aku langsung bergegas keluar dari pekarangan rumah vella, dan langsung menuju ke rumah ku, karena aku sangat khawatir dengan keadaan naira.