My Husband Is Captain {Sudah Terbit}

Penyesalan

Happy reading 😘

Argan terbangun dari tidurnya, dan sudah tidak mendapati naira di sampingnya.
Ia memunguti celananya yang berserakan di lantai.

Saat argan hendak masuk ke dalam kamar mandi, ia mendengar suara pintu terbuka.
Argan melihat ke arah pintu dan masuklah naira yang menggunakan oversize milik argan.

Dan woww... Naira seperti memakai daster. Naira yang bertubuh mungil, terlihat seperti memakai daster dengan kaos argan yang berukuran besar.

"Kamu dari mana aja yang?" Tanya argan

"Dari bawah mas. Ngambil pesanan makanan?" Jawab naira yang menaruh dua box makanan di atas meja nakas.

Argan melihat naira dari bawah hingga atas. Sedangkan naira bingung, kenapa argan memandangnya begitu intens.

"Kenapa mas?" Tanya naira bingung

"Kamu lucu pakai baju aku!" Jawab argan dan mengacak rambut naira.

"Jelek ya mas!" Tanya naira lagi. Dan mengerucutkan bibirnya.

"Enggak kok yang. Kamu pakai baju apa aja tetep cantik kok!" Jawab argan. Sambil mencubit pipi naira gemas.

Sedangkan naira tersenyum mendengar jawaban argan.

"Kamu ke bawah nggak pakai dalaman yang?" Tanya argan

Naira mengangguk mantap

"Hahhh...." Argan terkejut mendengar jawaban naira.

"Kenapa mas?" Tanya naira bingung

"Aku nggak bisa bayangin yang, kamu ke bawah nggak pakai apa-apa!" Jawab argan

Sedangkan naira tertawa terbahak-bahak.

"Kamu ini ada ada aja mas. Makan yuk aku laper!" Ucap naira dan membuka kedua box makanan.

Argan dan naira makan dengan tenang. Dengan argan yang tak henti-hentinya menatap naira. Sedangkan naira hanya tersenyum karena Argan terus menatapnya.

"Habis ini mandi ya yang!" Ajak argan

Naira mengangkat sebelah alisnya bingung, dengan ajakan argan.

"Mandi bareng ya. Kita loh nggak pernah mandi bareng selama ini!" Ucap argan

"Nanti kamu minta lebih lagi!" Jawab naira

Argan pun mengangguk.

"Nggak ah. Selangkangan aku masih sakit gara-gara semalem!" Jawab naira sambil berekspresi sedih

"Maka dari itu sayang, kita harus sering-sering melakukannya, biar punya kamu terbiasa sama punya aku!" Ucap argan memberi saran pada naira

Sedangkan naira terbelalak karena jawaban vulgar argan.

"Mau ya? Emang kamu nggak takut dosa apa, kalau kamu nolak ajakan suami!" Jelas argan agar naira mau dengan ajakannya.

Naira terdiam sejenak, memikirkan ucapan suaminya. Bener juga yang argan ucapkan, dia akan berdosa kalau menolak ajakan suami. kalau suami sedang meminta jatah nya.

Naira mengangguk, mengiyakan ajakan argan. Karena dia takut berdosa kalau menolaknya.

Sedangkan argan tersenyum dengan penuh kemenangan. Akhirnya dia bisa juga merayu naira agar mau melakukannya lagi.

❤️❤️❤️

Argan dan naira sedang bersantai di dalam kamarnya. Setelah mereka mandi bersama yang menghabiskan waktu selama 2 jam.

Mereka berdua tidak mempunyai keinginan untuk jalan-jalan, karena cuaca di luar sangat dingin dan badan mereka terasa letih karena pergulatan mereka yang melelahkan.

"Mas?" Panggil naira yang hanya dibalas deheman oleh argan.

"Aku udah melepas virgin aku untuk kamu. Apa kamu juga melepas masa virgin kamu untuk aku?" Tanya naira

Argan terkejut dengan pertanyaan naira. Dia bingung akan menjawab apa. dia takut naira akan marah padanya atau bahkan meninggalkannya, kalau dia mengatakan bahwa dia melepas masa virginnya untuk vella bukan naira.

"Mas, kok diam aja sih?" Tanya naira lagi. Yang tak kunjung mendapat jawaban dari argan

"Aku.... Aku...."Argan gugup

"Bilang aja mas. Jujur sama aku, kamu ngelepas virgin kamu untuk aku apa enggak?" Tanya naira.

Sedangkan argan masih diam tidak berani berkata-kata.

"Kamu kok diem. Apa bener kamu melepas virgin bukan untuk aku? Jujur aja mas. Aku bakal nerima apapun jawaban kamu kok. Aku menerima kamu apa adanya mas?" Ucap naira mendesak

Argan mengangguk ragu, karena naira terus mendesak nya agar menjaga pertanyaannya.

"Iya, aku melepas virgin bukan untuk kamu. Maaf!" Jawab argan. Menunduk tidak berani yang menatapnya naira

Sedangkan naira menghela nafas panjang. Ternyata dugaan nya benar. Argan sudah tidak virgin saat menikah dengannya. Naira duga, argan melepas masa virginnya saat masih berpacaran dengan vella.

"Apa kamu melepas virgin saat kamu pacaran sama vella?" Tanya naira menyelidik

Argan hanya mengangguk.

"Nggak papa mas. Aku menerima kamu apa adanya kok!" Ucap naira memegang kedua tangan Argan erat. Memberi keyakinan padannya, bahwa dia menerima argan apa adanya.

"Maaf!" Ucap argan yang sudah meneteskan air matanya

Naira memandang argan yang menangis dengan penuh penyesalan. dia mengelus pundak argan memberi ketenangan.

"Maaf aku udah nggak virgin saat menikah dengan kamu. Waktu itu aku khilaf. Aku pernah melakukannya sekali dengan vella!"
Jelas argan

"Terima kasih mas kamu udah jujur sama aku. Aku tahu kamu pasti menyesal. Setelah ini, tidak ada yang perlu disembunyikan di antara kita berdua. Kita harus terbuka satu sama lain!" Saran naira yang diangguki oleh argan.

Naira memeluk Argan, argan pun balik memeluk naira dengan sangat erat.

"Makasih kamu udah mau maafin aku. Makasih kamu udah nerima aku apa adanya!" Ucap argan. Dan mengecup puncak kepala naira.

Sedangkan naira mengangguk dalam pelukan argan.

Pasuruan, 14 April 2022