𝓛𝓲𝓼𝓼𝓸𝓶𝓮
Hèllò"sebelah sini" sambil mengangkat tangannya supaya terlihat oleh orang yang ia ingin temui.
"maaf sudah menunggu lama"
"ouh iya tak apa-apa, kau Altheda bukkan" sahutnya sambil berjabat tangan dan altehda pun mengiyakan.
"saya Gavensa"
"ouhh kau yang menelfonku ya, rekan kerjanya wartawan waktu itu" Gavensa pun mengiyakan ucapan Altheda padahal yang ia ucapkan itu adalah suatu kebohongan.
Dua gadis duduk sambil berbincang banyak ditaman yang lumayan sepi dipagi hari ini, Altheda sudah mulai nyaman dengan Gavensa ia menyukai cara berbicaranya yang asik dan menyenangkan, beginilah rasanya punya teman mengobrol.
Merasa sudah mulai nyaman, mereka sesekali bertemu dan bermain bersama. Altheda pun memperkenalkan kepada sang calon suaminya yaitu Aldi, mungkin suatu saat Gavensa akan diundang kepernikahan mereka.
Setelah beberapa kali bertemu mungkin sudah 1 bulan, mereka dipertemukan kembali dan berbincang hangat. Altheda merasa bersyukur dengan keberadaan Gavensa begitupun dengan Gavensa dia akhirnya bisa keluar dari rumah Albert walaupun dia tidak bisa pergi jauh-jauh plus dia mendapakan teman ngobrol seperti Altheda, sudah lama ia tidak ngobrol santai.
Walaupun pertama kali ia menilai Altheda dengan tatapan judes, seram dll, tapi pikiran itu sirna dia terlihat hangat dan penyayang. kadang Altheda melakukan sesuatu yang menurutnya konyol layaknya anak kecil.
"ayokk kita kesini"
"seriuss, ntar aku dimarahin"
"ohh c'mon , sebelum nikah kita having fun dulu dongg, lagian sekali-kali ini" sambil mendorong punggung Altheda memaksa masuk.
Mereka pun masuk kedalam ruangan penuh warna-warni dan lampu bulat diatasnya. Gavensa mengambil benda dan memencet tombol yang ada dipapan, setelah beberapa menit suara keras pun terdengar. sontak Althdea menutup telinganya, ia bingung apakah boleh melakukan ini.
"ayok nyanyii, kamu suka lagu apa, disini kmu bebas ngeluarin kekesalan, kesedihan, saat senang juga boleh disini, lets go"
Tangannya membuka telinganya dan langsung mengambil mic hitam yang disodorkan Gavensa tapi tidak dipakai, setelah beberapa menit melihat Gavensa asik sendiri ia pun merasa terbawa suasana dan menari bersama Gavensa. Mereka asik bersama sampai ia lupa waktu.
KAMU SEDANG MEMBACA
ℒ𝒾𝓈𝓈ℴ𝓂ℯ [ END ]
Mystery / ThrillerDingin, gelap dan hampa rumah yang megah didalam hutan membuat seisi rumah seperti tidak ada penghuninya. Darah berceceran dimana mana mereka senang, mayat berserakan dimana mana mereka senang, orang mati mereka sangat menyukainya. "omma..apakah...