34. Sea

2 1 0
                                    

𝓛𝓲𝓼𝓼𝓸𝓶𝓮
Sęā


Sudah beberapa hari ini lelaki terus marah-marah tak jelas bolak balik, ia bahkan menyalurkan amarahnya kepada pengawalnya dengan menendangnya. Albert itu namanya yang sedari tadi berwajah geram sekali.

"cari sampai ketemu Alkina dimana pun dia berada bawa dia kehadapan saya"

"baik pak" setelah itu lelaki berbaju jas hitam itu langsung meluncur menuju tempat kerjanya masing-masing.

Albert pun membuka pintu rahasianya yang berada kursi kebangsaannya, lalu tertutup otomatis. Ia melangkah turun perlahan menuju lab bawah tanahnya yang terbilang cukup besar untuk ukuran lab bawah tanah.

Karena terdapat tabung yang besar dan banyak seukuran manusia. Ia lalu memakai jas putih labnya dan membukka rangkaian-rangkaian yang ia telah buat selama ini dan sekarang ia akan menyempurnakannya dengan matang.

Cairan berwarna- warni terus dicampurkan menjadi satu sampai ia merasa puas dengan apa yang ia rancang. Albert terus memainkan cairan yang ia pegang berwarna hitam

"i got u Alkina"

🖤🖤🖤

Waktu menunjukkan pukul 8 pagi mereka pun sudah sama sama bangun dan sarapan bersama didalam hotel balkon sambil menikmati indahnya pulau jeju dipagi hari ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Waktu menunjukkan pukul 8 pagi mereka pun sudah sama sama bangun dan sarapan bersama didalam hotel balkon sambil menikmati indahnya pulau jeju dipagi hari ini.
Rencananya mereka berdua akan terpisah oleh pasutri baru itu, Rakai akan mengajak kesebuah tempat yang belum Alkina kunjungi selama hidupnya dan Alkina sekarang sudah siap.

"wangi banget mu kemana"

"ayoo"

"sabar neng, pake baju dulu baru selesai mandi"

"cepet"

Kaos putih oblong dan celana pendek tak lupa dengan hairdo yang dicepol terkesan praktis tapi tetap sangat cantik dipake Alkina. Berjalan beriringan dengan lelaki disebelahnya sambil bergandengan tangan.

Mereka menggunakan gocar yang sudah dipesan oleh Rakai disaat makan bersama dan disaat itupun mereka pisah dengan Aldi dan Altheda entah yang mereka mau kemana.

Dari sepanjang jalan tangan Rakai tak lepas dari tangan Alkina, gadis itu meghadap jendela sebelahnya dan melihat jeju yang indah. Ia terus mengucapkan bahwa ia merasa kagum dengan keindahan jeju island ini.

"wuaaa, kerenn liat Kai itu"

"humm, iyaa bagus yaa" lalu diangagukan oleh sang gadis yang masih melihat luar. Tetapi mata lelaki itu masih tak lepas dari objek disampingnya yang bahkan terus melihat kearah luar.

ℒ𝒾𝓈𝓈ℴ𝓂ℯ [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang