Workout!!!

104 66 323
                                    

Ext. Waduk - Sore

Suri berdiri berhadapan dengan Arifin yang membawa stopwatch, pluit, papan catatan dan pulpen. Keduanya memakai baju olahraga dan sepatu kets.

ARIFIN

Oke, siap, ya? Hari ini kita latihan lari keliling waduk.

Suri mengerutkan dahinya, melihat waduk yang cukup luas.

SURI

Apa? Keliling waduk? Yang bener aja?

ARIFIN

Inget syarat yang pernah aku kasih tau? Jangan pernah ngeluh!

(Melihat stopwatch)

Ok, dimulai dari sekarang.

(Meniup peluit)

Mulaiii...

Dengan kesal Suri mulai berlari.

ARIFIN (CONT'D)

(Teriak ke Suri)

Hei, larinya jangan kayak keong!. Mau main sepak sawut larinya kayak keong gitu!. Yang kencang larinya! Cepat!!!

Dengan kesal Suri mempercepat larinya mengelilingi waduk.

CUT TO:

FLASHES

Ext. Pegunungan - Jalan Setapak - Subuh

Kegiatan Suri berlatih lari dengan Arifin, menunjukkan kemampuan Suri yang semakin meningkat. Arifin meniup pluit ketika Suri mulai berlari menyusuri jalan setapak berlatar belakang matahari yang mulai terbit di balik pegunungan.

- (EXT. PERBUKITAN - PAGI). Arifin melihat stowatch saat Suri berlari di antara rimbunnya pepohonan.

- (EXT. PERKEBUNAN SAYUR - SIANG). Suri berlari menyusuri jalan di antara perkebunan sayur di kedua sisinya. Arifin menekan tombol stopwatch ketika Suri melewatinya.

- (EXT. WADUK - SORE). Arifin mencatat waktu yang diperoleh Suri, yang terus berlari mengitari waduk.

CUT TO:

Ext. Ma Ponpes As-salam - Lapangan Olahraga - Siang

Bermula dari stopwatch dan lembar catatan para santri putri yang dipegang Guru Olahraga, di lapangan olahraga terlihat langkah kaki seorang santi putri yang berlari cepat dan berhasil mencapai garis finish lebih dulu. Guru Olahraga mencatat waktu yang dicapai Naila, 23 menit, 12 detik.

Sementara di lapangan olahraga masih terlihat beberapa langkah kaki Santri putri yang berlari menuju garis finish, di antara mereka ada langkah kaki lain yang berada diurutan paling depan. Langkah kaki itu terus berlari cepat mendahului yang lain, menuju garis finish dan berhasil mencapainya.

Guru Olahraga menuliskan waktu yang berhasil dicapai Suri dengan catatan waktu 25 menit, 39 detik.

Para santri putri yang telah mencapai garis finish segera mengerumuni Suri. Mereka kagum dan heran melihat keberhasilan Suri mencapai garis finish.

TEMAN SURI 1

Suri, kamu kok larinya bisa cepet gitu? Gimana ceritanya?

Naila melirik Suri yang tersenyum dikerumuni satri putri yang mengaguminya.

TEMAN SURI 2

Kamu latihan sama siapa?

TEMAN SURI 3

Latihan dimana? Ikut donk...

CUT TO:

Ext. Lapangan Bola - Siang

Sebuah bola berada di antara Suri dan Arifin.

ARIFIN

Latihan lari kita sudah cukup. Mulai hari ini kita mulai latihan nendang bola.

Suri tersenyum gembira.

ARIFIN (CONT'D)

Sepak bola sama sepak sawut itu hampir sama. Peraturan maupun permainannya. Cuma sepak bola, bolanya dari karet, sepak sawut bolanya dari sabuk kelapa.

ARIFIN (CONT'D)

Tapi sepak sawut lebih bahaya karena bolanya disundut api, jadilah bola api. Dan kita harus bermain dengan bola api itu.

Sejenak Suri memejamkan matanya, terbersit rasa takut di wajahnya. Arifin memperhatikan kecemasan Suri.

ARIFIN (CONT'D)

Ok, sekarang kita fokus ke bola ini dulu. Aku akan melatihmu cara main bola yang baik dan benar.

Suri mengangguk mantap.

ARIFIN (CONT'D)

Tahap awal ini aku akan melatihmu cara nendang bola. Kalo kamu sudah bisa menguasai teknik ini, kamu bisa lebih mudah menguasai teknik lainnya. Ini adalah teknik dasar bagi setiap pemain bola, yaitu nendang bola. Setiap pemain bola harus bisa nendang bola. Ingat itu.

Arifin menendang bola di depannya ke Suri, Suri lalu mengembalikan bola itu ke Arifin. Arifin kembali menendang bola ke Suri, Suri kembali menendang bola ke Arifin. Arifin dan Suri terus berlatih menendang bola di antara mereka, berulang-ulang kali.

CUT TO:

Sepak Sawut (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang