TERATAI 19

63.5K 8.4K 1.5K
                                    

Haaaaaaiiii assalamualaikum🙏
Puasa udah yang keberapa, ya?

Kalian baca ini malam, siang, sore, pagi, sekarang, besok, kemarin atau tahun depan baca ini?

Absen dulu yang udah hadir. Sebut nomor absen😅

Jangan lupa vote dan komen🖤🖤
Typo tolong tandain yaa

SELAMAT MEMBACA
SEMOGA BERMANFAAT

.
.
.

"I-ini kakak yang beli?" tanya Alara hampir tidak percaya.

"Iyalah, menurut lo siapa lagi?" jawab Elvano.

Alara menutup mulutnya saking bahagianya. Ia tidak menyangka bahwa Elvano akan memberikan sebuah Al-Qur'an.

"Aku suka banget, kak. Makasih suamiku," ungkap Alara dengan senyuman yang tak kunjung luntur dari bibirnya.

"Hm," jawab Elvano acuh.

"Kok bisa kakak kepikiran mau beliin aku Al-Qur'an?" tanya Alara penasaran.

"Jangan geer, ya. Itu Zayden yang nyaranin gue buat beliin lo hadiah Al-Qur'an," jawab Elvano takut Alara terlalu percaya diri.

Alara membalasnya dengan senyuman tipis. "Kak Zayden pinter--"

"Tapi yang milih gue!" potong Elvano cepat.

"Pilihan kakak bagus," balas Alara, lalu mencium Al-Qur'an bersampul coklat kayu yang dibelikan Elvano untuknya.

"Kak."

"Hm?"

"Tangan kakak mana?"

Elvano mengerutkan alisnya bingung. "Tangan gue? Nih!" jawab Elvano menunjukkan kedua tangannya.

"Sini," ujar Alara seraya mengulurkan tangannya. Dengan santai Elvano mengulurkan tangannya.

"Terimakasih, ya," ungkap Alara, lalu mencium punggung tangan suaminya.

"Sama-sama," jawab Elvano. Namun, ia membiarkan Alara yang masih menggenggam tangannya.

"Kalau udah menikah, pegangan tangan gini aja termasuk ibadah, loh, kak. Dapat pahala," ucap Alara seraya memamerkan tautan tangannya dan juga tangan Elvano.

"Bedanya?"

"Bedanya sama yang belum nikah?" tanya Alara.

"Hmm."

"Kalau belum nikah terus udah pegang-pegangan tangan itu zina, nanti dapatnya dosa, bukan pahala," jelas Alara.

"Terus yang pacaran, tapi udah ciuman?"

"Apalagi itu! Tatap-tatapan sama yang bukan mahram aja maksiat, zina mata. Apalagi yang ciuman. Allah udah melarang hambanya untuk jangan mendekati zina di dalam Al-Qur'an, sekarang ada istilahnya 17.32 atau surat 17 ayat 32. "

وَلَا تَقْرَبُوا۟ ٱلزِّنَىٰٓ ۖ إِنَّهُۥ كَانَ فَٰحِشَةً وَسَآءَ سَبِيلً

Artinya: "Dan janganlah kamu mendekati zina, sesungguhnya zina adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk." (QS. Al-Isra: 32).

"Yang dilarang itu mendekati, 'kan? Berarti zinanya boleh, dong?"

"Logikanya aja kak, mendekati aja nggak boleh apalagi melakukannya. Ibaratnya seperti ada sebuah sumur tua, lalu di pinggirannya terdapat banyak ulat bulu yang bisa menyebabkan radang pada kulit, lalu di dalam sumurnya terdapat banyak ular berbisa. Namun, di tengah-tengah gerombolan ular di dalam sumur itu, terdapat suatu yang sangat kakak sukai, misalnya ada cimol-"

TERATAI Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang