B A B 39

25K 2.7K 1.5K
                                    


Jangan lupa follow :

@jihan_sa4

@askara_agb

@kiara_mentari

@agamsamudra3

@raina_senjana

@emilo_ganteng

@simon_andara

@liam_anggara

Selamat membaca:)

Aditama turun dari mobil nya ketika sudah sampai di depan kediaman Arslan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Aditama turun dari mobil nya ketika sudah sampai di depan kediaman Arslan. Pria itu merapikan jas nya sejenak kemudian melangkah ke arah pintu utama rumah besar tersebut.

Tok... Tok..

Aditama mengetuk pintu rumah tersebut sesekali melirik kanan dan kiri menelisik secara intens setiap sudut rumah sahabatnya itu. Sesekali ia melihat jam tangan yang melingkar di pergelangan tangannya.

Pukul 19 : 06

Ceklek!

"Malam pak mertua." Sambut Askara saat membukakan pintu untuk sahabat ayah nya itu.

"Ck!" Aditama berdecih pelan. Ia memutar bola mata malas dan langsung menerobos masuk kedalam rumah tersebut. Mata nya terlalu malas untuk melihat wajah Askara yang menjengkelkan itu.

"Loh aditama." Kaget Arslan saat melihat kedatangan aditama. Pria yang awalnya tengah membaca koran langsung berdiri menghampiri sahabat baiknya itu.

"Ada angin apa malam-malam begini kamu datang kemari?" Tanya Arslan.

Aditama menautka ke-dua alisnya.

"Bukannya tadi siang kamu mengirim kan pesan dan menyuruh ku untuk kemari karna ada hal penting yang ingin kamu bicarakan?" Tanya aditama balik.

"Mengirim pesan?"

"Kepada mu?" Molong Arslan.

Aditama mengangguk.

Buru-buru Arslan merogoh kantong celananya dan mengabil sebuah benda persegi di dalam sana. Arslan membuka room Chat dengan aditama. dan benar saja tepat pukul 12: 00 terlihat jika Arslan mengirimkan pesan kepada aditama.

Tapi anehnya, ia sama sekali tidak pernah melakukan hal itu.

Baik Arslan maupun aditama, kedua pria itu tampak tengah berfikir sebelum akhirnya sebuah nama muncul di kepala mereka.

ASKARA!

Kedua pria paruh baya itu langsung menatap tajam kepada anak muda yang tengah bersiul menatap Kesembarang arah. Seolah-olah tak melihat kehadiran aditama dan ayahnya.

ANGKASA52 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang