BONCHAP// 2 (see you)

20.6K 1.2K 98
                                    

Di akhir ada sesuatu🤪

bonchap nya dua aja ya? sudah terlalu panjang ff ini gaes :) nanti pada banyak yang bosen jadinya



nalen sedang berdiri menyusun baju gio di lemari, ia terkejut saat kakinya di peluk "kaget buna, ji cepat banget bangunnya kenapa?" nalen menggendong jinan yang memeluk kakinya

"ji mau tiduw cama daddy aja bunyaa" jinan mengusakkan wajahnya di leher nalen

"ji mau tidur sama daddy?" tanya nalen mengusap kepala jinan

jinan mengangguk dengan keadaan masih sedikit mengantuk, nalen berjalan ke kasur menaruh jinan di samping gio "daddy daddy banyunn jii mauu tiduww ciniii" jinan menggoyang - goyang kan badan gio yang aslinya badan gio tak bergerak sama sekali

"bunyaa daddy nya nda mau banyun" jinan

"pukul coba daddy nya" nalen tersenyum dari jauh

jinan langsung memukul badan gio namun gio masih tak bangun, akhirnya jinan memukul wajah gio keras "argh" gio terbangun karena sakit

gio membuka sedikit matanya "jinan?"

"daddy banyunn duluuu" jinan menarik rambut gio keras

"iya iya daddy bangun tapi jangan di pukul juga" gio membuka matanya

jinan langsung merebahkan badannya di atas badan gio "ayoo tiduw lagi daddy" jinan, gio menarik nafasnya

"tadi nyuruh daddy bangun, sekarang ngajak daddy tidur lagi gimana sih bayiii" gio gregetan memeluk jinan erat

"hihi ji mau tiduw cama daddy boleh kan?" tanya jinan mengecup pipi gio

gio memeluk jinan sambil mengelus puncak kepala jinan "boleh bayii, buna mana?"

"bunyaa sibuk, udah liat ji aja daddy" jinan menahan kepala gio yang hendak berpaling darinya

akhirnya gio tertidur lagi sambil memeluk jinan di atas dadanya, hari ini sepertinya jinan sedang ingin manja pada daddy nya di banding buna nya.

selagi menunggu kedua bayinya tersebut, ia menyempatkan untuk mandi, lalu memasak ke dapur membantu mbok, ia sudah lama tak membantu mbok masak di dapur

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

selagi menunggu kedua bayinya tersebut, ia menyempatkan untuk mandi, lalu memasak ke dapur membantu mbok, ia sudah lama tak membantu mbok masak di dapur.

"pagi mbok, masak apa mbok?" nalen

"pagi tuan, ini masak nasi goreng kesukaan pak gio tuan, tuan istirahat saja biar mbok yang siapkan sarapannya" ucap mbok yang sedang memasak

"gapapa mbok ini kesempatan saya ke sini, soalnya jinan sama pak gio lagi tidur" nalen ikut membantu mbok menyiapkan sarapan pagi

"baby ji tumben ga bangun pagi tuan"

"bangun mbok cuman kayaknya lagi mau manja sama daddy nya aja" nalen

"oh iya mbok bubur jinan belum di buat kan?"

POSSESIVE CEO//NOMINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang