_HAPPY READING_
"Kenapa tempat ini begitu ramai !!."Kata lavender risih ia paling tidak suka keramaian dan sekarang ia harus terjebak dalam keramaian itu sendiri.
perempuan bersurai coklat panjang itu menatap kesekelilingnya, banyak sekali para nona-nona maupun para tuan muda yang berasal dari keluarga kaya ditempat ini.
"Ck, kenapa mereka semua bersikap seperti anak kecil yang baru masuk ke sekolah dasar." Decak lavender sedikit keras.
Rambut panjang lavender yang terurai bergerak mengikuti irama kepalanya yang terus menggeleng sedaritadi. Melihat tingkah laku para anak-anak orang kaya disekitarnya, yang merengek seperti anak kecil yang tidak mau masuk ke sekolah pada kedua orang tuanya.
"mereka sungguh sangat manja"kata lavender pelan.
"Disini begitu ramai bukan."Lavender seketika menoleh saat mendegar suara yang tidak asing di pendengarannya.
"Luke," ucap lavender setengah tidak percaya saat melihat lelaki bermanik hazel dengan sebuah senyuman manis dibibir tipis lelaki ber rahang tegas itu.
"Kenapa kau selalu terlihat terkejut ketika bertemu denganku, lavender."Tanya luke disertai kekehan kecil.
"Itu, karena kau selalu datang secara tiba-tiba." Gumam lavender lirih. Seraya memalingkan wajahnya kembali kedepan.
Luke tersenyum kecil, saat mendegar gumam wanita disampingnya barusan.
"Kau datang sendiri ketempat ini?."
Lavender mengeleng "Tidak aku bersama dengan kakak ku." Tanpa menoleh sedikit pun, lavender menunjuk tepat pada udara kosong di samping sebelah kanannya.
Alis luke terangkat Satu " Tidak ada siapapun disamping sebelah kanan mu lave, Jadi dimana kakak mu itu."
"Benarkah." Mendengar perkataan luke barusan, lavender segera menoleh kearah samping nya.
Pelipis lavender berkedut, dimana kakak menyebalkannya itu sekarang berada. Setelah memaksa atau lebih tepatnya mengancam, untuk ikut dalam permainan di villa azura ini pada Leon sekarang dia pergi tanpa izin padanya.
"Kemana orang itu pergi." Ucap lavender kesal, kemudian menatap kesekitarnya untuk mencari keberadaan kakak pencinta ikannya itu.
Hal yang sama pun dilakukan oleh luke, dia sungguh penasaran pada sosok arsenal yang sudah beranjak dewasa sekarang.
Arsenal seorang pengusaha yang begitu hebat dan terbilang sukses dalam 3 tahun terakhirnya ini, di umurnya yang baru menginjak usia 22 tahun pria itu harus mengantikan posisi ayahnya karena sekandal perselingkuhan yang menyebar luas dikalang pembisnis lainnya, sehingga kakek dari arsenal harus mendepak anaknya sendiri dari posisi pemegang saham utama perusahaan besar keluarga Albright.
Keluarga albright memang dari dulu dikenal sebagai keluarga yang menjungjung tinggi nilai kesetian dalam menjalani ikatan pernikahan, tidak ada satu pun dari keturunan keluarga itu yang memiliki lebih dari satu istri.
Menurut mereka perselingkuhan dalam rumah tangga tidak bisa diterima dan merupakan hal yang sangat hina, Dan hal yang dilakukan oleh ayah dari arsenal itu sungguh telah mencoreng nama besar serta prinsip yang sudah dijaga sejak lama oleh para leluhur mereka.
Mata lavender menyipit tajam, mencoba memperjelas penglihatan matanya. Bukankah itu arsenal?
Tapi siapa wanita paruh baya yang tengah berbicara dengan kakaknya itu sekarang ini. Mereka terlihat akrab atau tidak, sepertinya kakak nya itu tidak menyukai interaksi yang dilakukan oleh wanita paruh baya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Crazy fiance❤<(ON GOING )
Fantasy"Lavender Aresya Albright".suara berat itu mengalun tepat di sebelah telinga kiri nya sangat dekat sampai ia mersa merinding mendengarnya . "kau ingin kabur",suara itu terdengar lagi tapi lebih rendah dari sebelumnya . "IYA JADI BIARKAN AKU PERGI"Te...