Update!
Happy reading
Dont forget to vote and comentBerjalan dibawah terik matahari siang bukan hal yang mudah, tapi tetap harus dilakukan karena hanya itu yang dapat dilakukan sekarang. Hanya berjalan tanpa arah tujuan yang jelas.
"Gue bosan anjir, jalanan mulu! Mana hutan kiri kanan,"ujar Reva ditengah tengah keheningan jalanan.
"Gegara perompak sialan kemarin sih ini?"tanya Anaya yang masih setia berada di sebelah Via dan Aksa.
Jika dipikirkan kembali, penyebab dari mereka yang kehilangan mobil itu adalah Via! Harusnya gadis itu tidak kabur dari rombongan, bisa saja kan dia cuma diam meski ada sedikit perasaan cemburu atau apapun alasan nya.
Perjalanan cukup panjang mereka tidak mungkin menyerah di titik yang sejauh ini, jika ingin menyerah kenapa tidak dari semenjak mereka di sekolah saja?
Sepertinya tuhan mengabulkan doa mereka semua, karena diujung jalan sana terdapat satu mobil bersih terpakir rapi.
Sontak hal tersebut membuat mereka kembali bersemangat dan berlari cepat kearah mobil yang mungkin bisa mereka gunakan untuk keluar dari jalanan sepi ini.
"Tunggu perasaan gua ga enak, kalian harus siap-siap."perkataan yang seharusnya Reva sampaikan untuk dirinya sendiri, dia merasa seolah tidak asing dengan mobil di hadapan nya sekarang.
Benar kata Reva! Baru saja mereka ingin membuka mobil itu, sudah ada banyak zombie dari arah sebaliknya menyerang karena mendengar suatu kebisingan yang tercipta.
Mereka berdelapan mundur secara perlahan dan bersiap dengan peralatan nya masing-masing, Reva yang hendak mengayunkan tongkat bisbollnya pun terhenti karena melihat sosok seseorang yang sangat iya kenali ikut mengejar kearah nya.
"Tunggu itu mama gua, mamaa.!!"teriak Reva sambil berlari mendekati mamanya dengan mata sendu penuh hasrat kerinduan karena memang sudah sangat lama mereka berpisah dan bertemu dalam keadaan yang tidak diinginkan.
Reyhan yang seperti paham situasi mengejar reva dan menariknya kepelukannya. "Tunggu Rev, tenangin diri lo,"ujar Reyhan sembari memeluk Reva dan tidak lupa membunuh beberapa zombie yang mendekat.
Pada saat itu pun terdengar dengan jelas dan sangat nyaring suara tembakan yang membuat pikiran Reva semakin kacau dan tak teratur.
Dorrr!!
Suara tersebut berasal dari Aya temannya, tunggu dari mana gadis itu mendapatkan senjata yang berbahaya seperti itu?
Seakan kehilangan seluruh hidupnya, kaki Reva melemas yang membuatnya jatuh duduk terkulai dengan lemas tak peduli ada banyak zombie lainnya yang mendekat dan ingin menggigit nya.
Ia masih sangat syok atas yang terjadi barusan, tunggu ini semua benar terjadi padanya? Bukan! Sebelumnya crush yang sudah lama ia sukai, dan sekarang orang yang sangat ia sayangi?.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hav Av Blod ✔
RandomCAST S1 ADA DI S2 NYA! DENGAN JUDUL : A.G.A.I.N? JADI YANG KEPO DENGAN CAST NYA SILAHKAN LIAT DI S2! "gue suka lo, dan itu suatu fakta bukan kebohongan." "what suka sama gue! Bisa mikir ga? kata-kata lo konyol. Kita aja belum tentu hidup atau mati...