—
🄱🄾🄳🅈 🄱🄰🄲🄺
⁽ᶠᵉᵃᵗ. ᴹᵃⁱᵃ ᵂʳⁱᵍʰᵗ⁾0:46 ━━❍─────── 3:27
—↻ ⊲ Ⅱ ⊳ ↺ ——
[🔞⚠️!]
"Ah..! [N-Name], Pelan-pelan.. Ngh.."
Pemuda setengah hewan itu mendongak kebelakang, tubuhnya gemetar hebat, sesekali ia mengerjap terkejut karena perasaan nikmat yang menjalar keseluruh tubuhnya,
Suara kecipak basah terdengar jelas diikuti dengan erangan manis milik anak berumur 17 tahun itu, wajahnya merona dengan saliva yang mengalir keluar, ia kehilangan kendali,
"Ahh! [Name]! A-aku, akan ngh! Keluarrhh~"
Gorou menghentakkan pinggulnya sekuat tenaga, ia mengeluarkan sperma miliknya tepat di G-spot milik [Name] membuat sang empu melenguh untuk pertama kalinya di ‘sex’ mereka.
Kekehan kecil terdengar jelas dari bibir manis [Name] yang tertutup, ia maju mendekat kearah Gorou yang berada dibawahnya. Mengeluarkan penis milik Gorou kemudian menggeseknya di bibir Vagina miliknya,
"Ngh.. sudah cukup.., aku udah keluar 4 kali.." Lirih Gorou lemah, ia bisa kering kalau begini. Ditambah hari ini dia ada jadwal menulis bersama Kokomi.
"He~ satu ronde lagi, yaa.. Mhn, lagian tadi kamu nakal banget. Terus hehe, punyamu enak walau.. kecil~" Gorou memajukan bibirnya, ia kemudian menerjang kedua bokong mulus milik [Name] lalu menghentakkan penisnya dengan cepat.
Itu berhasil membuat keduanya melenguh penuh nikmat, rasanya desahan-desahan itu berhasil membuat libido [Name] naik.
"-me]"
"[Name]
"WOI, [Name]!!"
Gadis bersurai [H/C] dikuncir itu terlonjak dari kursinya, ia jatuh terduduk karena terkejut. Dengan reflek ia menepuk-nepuk dadanya, takut serangan jantung.
Manik [E/C] itu menatap tajam orang yang baru saja mengganggunya,
"Apaan si?! ganggu orang ngehalu jug- Oh, Gorou." [Name] menghela nafas, ia mengambil buku catatan dilokernya kemudian melemparnya ke Pemuda setengah ‘Inu’ itu,
"Kembalikan nanti" Ucap [Name] kemudian fokus kedunianya lagi,
Gorou tersenyum lebar kemudian mengangguk, tak lupa ia menunduk kepada [Name] lalu pergi dari sana.
Manik [E/C] milik [Name] yang tersembunyi dibalik kacamata melirik Gorou dari ekor matanya, ia menelungkupkan kepalanya di atas meja,
"Dia aura Submissivenya kuat banget.. pikiranku kan jadi aneh-aneh.."
-
Langit menggelap, rintik hujan pun berjatuhan sedikit demi sedikit, payung-payung bertebar dijalanan menutupi tubuh-tubuh fana yang berjalan diatas dunia,
Syut!
Payung terbuka lebar, rambut panjang yang terkuncir itu basah karena hujan, entah karena sengaja atau tidak.
"Ngantuk," Lirihnya kemudian menutupi tubuhnya dengan Payung besar, mungkin satu orang cukup masuk disana.
[Name] menguap, ia benar-benar mengantuk. Ditambah hawa hujan ini membuatnya ingin langsung pulang lalu melempar tubuhnya kekasur,
"Ah, [Name]!!"
Tubuh gadis itu berhenti seketika, ia berbalik mencari arah suara, manik dibalik kacamatanya menangkap Pemuda pendek dengan telinga dan ekor yang basah kuyup,
KAMU SEDANG MEMBACA
✎: ̗̀➛ᴳᵉⁿˢʰⁱⁿ ⁱᵐᵖᵃᶜᵗ ;ᴼⁿᵉˢʰᵒᵗ! ˣ ʳᵉᵃᵈᵉʳ
FanfictionKisahmu sebagai Main Character di hidup mereka, atau dihidupmu. ᴏɴᴇꜱʜᴏᴛ! x ʀᴇᴀᴅᴇʀ ✓.] 𝓖𝓮𝓷𝓼𝓱𝓲𝓷 𝓘𝓶𝓹𝓪𝓬𝓽 [!] tidak menerima Req Ship (CharaxChara) karena ini khusus (xReader)