Episode 46: Kau tidak menginginkanku?

128 22 7
                                    

Ruang konferensi pers menjadi gempar.
Para wartawan yang hadir bergegas menghubungi kantor pusat redaksi masing-masing untuk mengabarkan berita ini.

Semua stasiun televisi ingin menjadi yang pertama menayangkan berita pernikahan Baron Matthias Lurie dengan Emily Hawthorne!

Sejumlah besar orang merangsek maju ke arah podium sambil memberondong Matthias dengan pertanyaan.
Namun penjaga datang dan bergegas menghalangi gelombang itu.
Mereka dengan sigap mengawal Matthias serta Duke of Kingston dan Lady Anastasia keluar lewat pintu samping menghindari kerumunan.

Di salah satu ruangan tempat mereka menunggu asisten masing-masing menyiapkan mobil, Leonard Beverly meledak dalam kemarahan.

"Kau pengkhianat tidak tahu malu!"
Ia menuding Matthias dengan gemetar.
"Setelah apa yang sudah aku lakukan untukmu dan ibumu, menyelamatkan kalian dari tinggal di kolong jembatan dan membawamu ke tempatku, inikah balasan yang kuterima!"

"Waktu itu tak ada seorangpun peduli kalian hidup atau mati tapi aku menjaga kalian hingga membuatku kehilangan muka di depan orang-orang karena telah melindungi keluarga penjahat, tapi tidak kusangka kau begitu tak tahu berterima kasih!"

"Semua yang kukatakan di dalam tadi fakta, paman. Aku mendengarnya sendiri dari polisi." Matthias berusaha mengendalikan emosinya.

Sebagai pemilik perusahaan Leonard tak peduli jika pegawainya telah menyebabkan seseorang meninggal terlebih turut sengaja menyembunyikan hal itu dengan menghilangkan barang bukti.
Tidakkah dia punya sedikit rasa empati untuk para korban!

Dan meskipun pelakunya tidak secara gamblang menyebut nama orang yang telah memerintahkannya, namun tetap saja mereka berbuat kejahatan dengan menggunakan fasilitas milik keluarga Beverly!

"Bila aku harus membayar kembali untuk apa yang telah paman berikan pada kami dulu aku akan melakukannya, namun aku tak mungkin tinggal diam jika seseorang yang telah menyebabkan Jeff terbunuh dan juga membuat Emily terluka parah, bebas berkeliaran di luar sana!"

"Kau-"

"Ayah, bisakah aku bicara berdua dengan Matthias?"
"Kumohon."

"Hmph!" Leonard melirik geram pada Matthias sebelum berderap keluar dari sana.

Setelah dia pergi Anastasia yang berdiri terpisah tak dapat membendung air matanya.
"Kenapa kau berbicara seperti itu tentang kita di depan mereka?"

Pada saat ini Anastasia tidak memikirkan tentang kasus kecelakaan, namun topik pernikahan dengan Emily yang tiba-tiba diungkit oleh Matthias di depan wartawan.
Hal itu membuatnya benar-benar marah.

Satu-satunya penghubung antara dirinya dan Matthias adalah kisah masa lalu mereka, yang dia harapkan cukup kuat untuk menahan hati Matthias tetap bersamanya.
Namun sepertinya hal itu keluar dari pikiran Matthias gara-gara Emily Hawthorne!

"Kau dan aku telah dekat sejak kita sama-sama masih lima belas tahun," ujarnya, "ikatan yang kita miliki, Matthias." ia menggoyangkan kepalanya secara dramatis.

"... hanya karena gadis asing yang baru saja kau kenal, cucu perempuan musuhmu, kau tega membuang itu semua?!"
Air mata melumuri riasan wajahnya.
Saat ini Anastasia benar-benar terlihat sangat menyedihkan.

"Kenapa kau begitu berubah?"
Ia menyentuh lengannya tapi raut wajah Matthias dingin dan gelap.

"Aku tidak pernah lupa, Anna,"
"... bagaimana dulu kau senang merawat hewan yang terluka ketika kita pergi menjelajah di hutan berbukit estat keluargamu,"
Matthias mengerenyit menatap jemari Anastasia yang melingkari lengan tuxedonya.
"Namun dengan tangan yang sama kau memukul Emily... bagaimana kau bisa?"
Campuran kemarahan dan putus asa terdengar jelas dalam suara Matthias.

Beauty and The Beast : "Dark Fortress"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang