19

12.4K 818 77
                                    

✿Utamakan vote sebelum membaca✿

♡Typo Manusiawi♡

Yoongi kini tengah menyuapi Jungkook makanan sebelum meminum obatnya ..

Yoongi benar² teliti dalam mengurus Jungkook .. entahlah .. hatinya tergerak begitu saja untuk dia menolong namja manis ini ..

"Apa masih sakit??" Tanya yoongi dengan menyeka ujung bibir Jungkook ..

"Sedikit Hyung .. kepala ku masih terasa nyeri"

"Ah .. ayo minum obatmu"

Jungkook mengangguk kemudian yoongi mengambil beberapa butir obat yang sudah tersedia di atas nakas ..

"Hyung maafkan aku karna merepotka mu"

"Tidak apa² Jungkook .. aku tidak merasa di repotkan olehmu"

Jungkook tersenyum .. kemudian berbaring kembali setelah selesai meminum obatnya ..

Taehyung baru saja sampai di parkiran rumah sakit .. kaki nya kembali melangkah ke arah resepsionis menanyakan dimana kamar yang akan dia datangi ..

Jujur saja jnatung taehyung sudah berdegup tidka karuan .. dirinya sungguh tidak ingin mendengar kemungkinan terburuk tentang kesehatan Jungkook .

"Andai saja malam ini aku tidak mabuk .. mungkin saja Jungkook tidak akan ada disini saat ini"

Taehyung kembali melangkahkan kaki nya .. dilihatnya kamar inap VIP yang kini ada di hadapan nya ..

Tok tok tok ..

Taehyung mengetuk pintunya .. yoongi yang mendengar dan sudah memastikan itu taehyung langsung mendorong kasar pintu ruang rawat Jungkook ..

Mendorong bahu taehyung ke luar ruangan tersebut dan menghajar taehyung membabi buta ..

Yoongi benar² kalap dan emosi pada bajingan yang satu ini ..

Taehyung tidak melawan hingga datang dua orang security memisahkan mereka berdua ..

"Tolong kalian keluar jika ingin membuat kegaduhan .. ini rumah sakit bukan area untuk beradu kekuatan"

"Maaf maafkan aku pak .. aku tidak akan membuat kegaduhan lagi" ucap yoongi ..

Sedangkan taehyung kini bangkit dengan punggung tangan yang menyeka sudut bibirnya yang mengeluarkan sedikit darah ..

Bogeman dari yoongi memang tidak main² ...

"Masuklah .. Jungkook sedang tidur"

Taehyung mengangguk ragu .. kakinya melangkah masuk ..

Dilihatnya Jungkook yang sudah tampak terlelap dengan perban Yang ada di kepalanya ..

Jujur saja taehyung menyesal .. benar² merasa bersalah pada namja manis itu ..

"Apa yang kau lakukan semalam padanya Tae??"

"Hyung .. aku minta maaf .. sungguh semua di luar kendaliku .. aku di bawah pengaruh alkohol"

"Kau tahu? Saat aku masuk ke kamar mu Jungkook sudah tidak sadarkan diri dengan darah yang mengucur dari kepalanya"

"Hyung .. aku benar² tidak sengaja Hyung .. aku hilang control"

"Tae .. jika memang kau akan terus menyakitinya .. lepaskan dia .. berikan dia padaku .. aku yang akan memberikan nya kebahagiaan"

Taehyung terpaku mendengar ucapan yoongi ..

Kemudian taehyung menggelengkan kepalanya ..

"Tidak Hyung .. aku tidak akan melepaskan Jungkook"

"Jika begitu .. tolong jaga dia dengan baik .. jika kau melakukan kesalahan lagi .. meski kau tidak akan menerima,, aku yang akan mengambilnya paksa darimu"

Taehyung tak bergeming .. kaki nya melangkah ke arah sisi ranjang Jungkook .. dilihatnya namja manis itu yang tengah terlelap dengan bibir yang sedikit memucat ..

Tangan nya terulur mengelus Surai Jungkook hingga pergerakan nya membangunkan manik bulat yang kini tengah mengerjapkan mata nya ..

Tiba² saja tubuh Jungkook bergetar ketakutan ..

"Hyung kumohon .. jangan sakiti aku .. jika kau tidak menginginkan ku .. aku akan mengatur perceraian kita"

Kemudian tanpa di duga taehyung tiba² saja memeluk nya ..

"Maaf kan aku Jungkook .. maafkan aku .. aku sungguh tidak bermaksud menyakitimu .. aku di bawah kuasa alkohol Jungkook"

Kali ini tubuh taehyung bergetar .. entahlah .. dia benar² menyesali perbuatan nya kali ini ..

Di lubuk hatinya yang paling dalam sungguh, dia takut jika yoongi benar² akan membawa Jungkook menjauhi nya ..

"Mau kah kau memaafkan ku Jungkook"

Jungkook hanya bisa mengangguk .. masih ada setitik keraguan dalam hati Jungkook ..

"Tae .. aku akan ke kantor mengurus perusahaan .. kau jaga lah Jungkook .. aku tahu appa Namjoon tengah pergi"

"Iya Hyung .. terimakasih .. terimakasih karna sudah menolong jungkook"

Yoongi mengangguk .. kembali menghampiri Jungkook sebelum meninggalkan namja manis itu ..

"Kookie .. aku akan pergi ke kantor .. taehyung yang akan menunggu mu disini"

Jungkook mengangguk .. yoongi segera berlalu keluar ruang rawat Jungkook ..

Hening ...

Tidak ada yang mengatakan sepatah katapun .. hanya taehyung yang kini tampak tengah menyuapi Jungkook buah apel ..

"Hyung .. sudah .. aku kenyang"

"Kau harus banyak makan kookie supaya kau cepat pulih"

"Tapi perut ku sudah kenyang Hyung" terdengar nada suara Jungkook yang merengek ..

Taehyung tersenyum kecil .. tanpa sadar tangan nya terulur mengelus pipi Jungkook .

Jungkook membatu di tempatnya .. sungguh dada nya benar² berdebar saat ini ..

"Ahh maaf jika aku lancang"

Taehyung kembali menarik tangan nya ..

Jungkook hanya tersenyum menanggapi ..

"Hyung .. jika memang kau tidak mencintaiku .. setidaknya .. maukah kau anggap aku sebagai teman mu?? Aku tidak ingin hubungan ini membuat kita canggung .. aku tidak akan ikut campur dengan segala urusan mu"

Taehyung tersenyum kemudian mengangguk ..

"Berteman?? Sepertinya menarik .. mari berteman??"

Taehyung mengulurkan jemari kelingkingnya begitu pulang Jungkook ..

Kemudian keduanya terkekeh ketika menyadari kelakuan nya yang seperti anak kecil ..

Dengan taehyung mengusak Surai halus Jungkook ..

#Bersambung ..

_jangan lupa vote ya .. jangan cuma baca .. buat naikkin rating story' nya .. terus yang bikin aku mood tuh bacain comment kalian .. 😂😂_

Pengantin Pengganti (Vkook) End✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang