🍏
(Y/n)-nya kadang terlihat sedikit normal dan kadang kembali ke kondisi yang mengutuk dirinya, Perang telah berakhir-Draco untuk memutuskan tidak kembali ke Hogwarts sedangkan wanitanya? Bagaimana bisa kembali yang kesadarannya saja telah direnggut.
Draco memandang langit dari balik jendela kamarnya, kedua tangannya dimasukkan kedalam kantung celana berbahan katun yang Ia kenakan.
"Draco" Panggil (Y/n) yang sukses membuat Draco segera menoleh kebelakang.
Tersenyum lembut ke arah wanitanya, Draco berlutut di depan (Y/n) yang duduk di bibir ranjang.
"Selamat pagi" Sapa Draco sambil mengecup punggung tangan ratunya.
"Apa yang kau pikirkan?" (Y/n) mengusap pipi Draco lembut, Jari-jarinya beralih mengucap bibir Draco yang terasa lembut.
"Dirimu" Draco mengecup punggung kaki (Y/n).
"Aku mencintaimu" Kata (Y/n) yang langsung berhambur ke dalam pelukan Draco-nya.
Keeping everything yours
Tangan Draco beralih mengusap punggung kekasihnya, wanitanya dan juga istrinya dengan penuh kasih sayang.
"Aku ingin serakah dan memilikimu itu yang kau katakan dalam mimpiku Draco" Jelas (Y/n).
"Tentu saja" Draco menatap keadaan mereka yang dimana (Y/n) tengah mengecup tengkuk Draco lewat cermin yang berdiri di ujung ruangan yang tak jauh dari mereka.
"Tapi Draco" (Y/n) mendorong dada Draco dan membuat pemuda itu terlentang di lantai, tangannya mengusap rambut platina Draco yang berada di bawahnya.
"Yes love" Tatapan sayu Draco seolah-olah ingin menyegel waktu hanya untuk wanitanya.
"Siapa gadis itu?" (Y/n) menangis.
Draco menarik tengkuk wanitanya dan menyatukan bibir mereka, walau singkat Ia berhasil membuat semburat merah yang muncul di wajah (Y/n)-nya.
"Tak ada gadis lain" Jelas Draco.
"Tidak, dia terlihat mirip denganku" (Y/n) meremas kemeja berwarna hitam yang Draco kenakan.
"Jadi apa yang kau lihat?" Tanya Draco.
"Kau melakukan ini padanya" (Y/n) membuka kancing kemeja Draco, Tangannya mengusap perut atletis Draco dan menggigit salah satu otot perut Draco yang menonjol.
"Melakukan itu? Kau marah?" Tanya Draco.
"Tidak, dia adalah aku tapi namanya berbeda aku pusing" (Y/n) memegang kepalanya.
Draco bangun dan segera memeluk wanitanya, membawa (Y/n) dalam rengkuhannya.
"Tenanglah" Draco mengecup kening (Y/n).
Draco yang memeluk posesif (Y/n) dan gadis itu yang membenamkan wajahnya pada dada bidang polos Draco.
Draco dapat merasakan kain tipis bahan utama dari baju tidur (Y/n) itu membuatnya dapat merasakan kulit lembut wanitanya.
"Aku ingin Draco berada disisiku" Pinta (Y/n).
"Aku di sisimu" lirih Draco.
"Aku ingin Draco selalu memelukku"
"Aku selalu memelukmu"
"Aku ingin Draco bahagia bersamaku"
"Aku bahagia bersamamu"
.....
"Grandma" Panggil seorang anak laki-laki sambil berlarian keluar dari Bank Gringotts.
"Scorpius hati-hati" Pringatnya sambil berjalan tergesa-gesa.
"Grandma katanya Father tak ada di Gringgost" Katanya.
Narcissa menggelengkan kepalanya, Jelas Ia ingat sekali ini adalah hari yang penting untuk Draco.
"Father ada bersama Mother lagi?" Kata Scorpius ceria, Ia menggelengkan kepalanya sambil berkacak pinggang.
Narcissa terkekeh bagaimana bisa anak 4 tahun itu sangatlah menggemaskan.
"Kau ingin mengunjungi ayah dan Ibumu?" Tanya Narcissa pada cucunya.
"Aku ingin melihat Father yang tersenyum ketika memandang Mother" Katanya.
Narcissa menggenggam tangan Scorpius, dan sesekali bertanya pada cucunya itu.
"Paman Max kemarin mengajakku bermain dia memberikan ku mainan dan Galleon banyak" Scorpius terlihat sangat ceria.
"Bukankah Ibumu selalu bilang untuk tidak menerima Galleon?" Narcissa terkekeh.
"Mother bilang Galleon milik saja Father sudah banyak" Kata Scorpius.
Mereka berjalan menuju Selwyn Manor dan masuk kedalamnya.
"Scorpy" Max memeluk keponakannya itu.
"Mau menemui Father dan Mother" Kata Scorpius.
"Silahkan, Kau tahu tempatnya kan?" Tanya Max pada anak kecil didepannya.
"Tentu saja" Scorpius langsung berlari menuju Halaman belakang.
"FATHER" Scorpius berlari dan masuk kedalam pelukan Draco.
"Scorpius Kau sudah diingatkan oleh Mother untuk tidak berlari"
Scorpius mendengus dan memandang ke depan.
(Y/N) MALFOY
May 5 1980
October 24 2008
"Dengarkan perkataanku, atau Mother akan sedih" Kata Draco.
"Aku yang sedih" Kata Scorpius.
Melindungi buah hati mereka dari Avada Kedavra yang di lempar oleh Mara Avery, (Y/n) memejamkan matanya dengan memeluk Scorpius dan berada di pelukan Draco.
Scorpius ingat dengan jelas teriakan ayahnya yang pilu dan menyakitkan.
Draco mengecup pucuk rambut Scorpius, Mata abunya menatap langit yang tampak cerah dan biru.
"Aku mencintaimu, You're my Opium"
---𝐓𝐇𝐄 𝐄𝐍𝐃---
Dari semua tokoh yang aku buat yang paling Aku suka adalah Frederick Selwyn. (Y/n) di versi ini menurutku lebih baik dibanding (Y/n) sebelumnya.
Terimakasih untuk kalian yang selalu setia dengan cerita-ceritaku ❤️❤️, Maaf banget aku suka ngilang gak Up karena jujur aja Mood ku sedang tidak berpihak kepada Harry potter Universe.
Yang ditambah banyak cerita yang dalam kondisi belum tamat contohnya punya Cedric dan Harry.
See you 😉.
KAMU SEDANG MEMBACA
You're My Opium : 𝐃.𝐌
FanfictionKetika masa lalumu menginginkan mu... Draco x Readers COMPLETED✅ ❕Dimulai dari tahun ke-4 15+ ● 𝐅𝐎𝐔𝐑𝐓𝐇 𝐁𝐎𝐎𝐊 📖 [ Start : 080621 / End : 200922] Cover : Zielnnx, and Pinterest. Edit by Zielnnx ⚠️ ORIGINAL MY IMAGINATION DON'T COPY Beberap...