𝐖𝐈𝐓𝐍𝐄𝐒𝐒

4.5K 618 134
                                    

🍏

Mudah bagi orang untuk pindah hati, itu mudah bagi mereka yang hanya melihat tanpa merasakan.

Cassius tak pernah terpikir untuk tak mencintai gadis itu lagi, Namun saat ia melihat Draco Malfoy yang berhasil merebut hati (Y/n) haruskah ia mengakhiri?

"Kenapa kau jadi sedikit pendiam?" (Y/n) Menepuk bahu Cassius yang tengah menulis sesuatu di perkamennya.

"Perasaanmu saja" Cassius tersenyum tipis.

"Ah mengenai malam itu, Aku minta maaf Draco sedikit kasar padamu" (Y/n) sedikit melirik ke samping memperhatikan apa yang Cassius tulis.

"Haruskah kau menyukai orang sepertinya?" Cassius menatap (Y/n) sedikit dalam.

"Aku tak bisa memilih siapa yang aku suka" (Y/n) menarik pipi Cassius agar pemuda di depannya itu tak menatapnya lekat.

"Benar" Cassius sedikit menjaga jarak.

"Kenapa? Kau ditolak oleh seorang gadis?"

"Aku punya sebuah dongeng" Cassius menghadap ke arah (Y/n).

"Tiba-tiba?" (Y/n) tertawa kecil karena Cassius menurutnya sedikit random.

"Dengarkan saja" Cassius menyentil kening (Y/n).

(Y/n) mengusap keningnya, Cassius memang sedikit menyebalkan.

"Dulu ada seorang anak kecil, dia bilang dia akan bersama dengan seorang anak laki-laki hingga mereka dewasa"

"Klasik" (Y/n) terkekeh.

"Sebuah kejadian besar menimpa gadis kecil itu, dan membuatnya lupa akan semuanya termasuk anak laki-laki itu"

"Kenapa jadi sedih?"

"Karena memang seperti itu" Cassius kembali menulis.

"Lalu bagaimana akhirnya?" (Y/n) sedikit penasaran.

"Akhirnya? Itu belum berakhir"

"Hah? Katanya dongeng" (Y/n) memukul punggung Cassius kesal.

"Bukunya robek jadi aku tak tahu akhirnya, tapi aku tahu pertengahannya" Cassius sedikit meremas perkamennya.

"Ceritakan!"

"Anak laki-laki itu kembali menjalin hubungan dengan gadis itu, tapi tak sama seperti dulu" Cassius menatap manik (Y/n).

"Kenapa?"

"Gadis itu menyukai orang lain"

......

Flashback On

Tangan Cassius meraih pergelangan tangan gadis kecil itu dan membawanya ke arah sebuah padang rumput yang terdapat beberapa pohon dan bunga.

"Kita main terlalu jauh" (Y/n) menahan lengan Cassius agar mereka berhenti berjalan.

"Tenanglah, aku sudah meminta izin kepada ayahmu" Cassius tersenyum bangga karena telah berhasil mendapat izin dari ayah gadis itu.

You're My Opium : 𝐃.𝐌Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang