Naik ke level berikutnya, sekarang terapi dilakukan dengan skinship. Hyunsuk juga ikut gugup, takutnya tertolak lagi suaranya sudah bisa diterima saja Hyunsuk sangatlah senang.
Sarang tidak sendirian, ada Yeji dan Karina disana. Yang akan menemani Sarang karena Jaehyuk ada jadwal dadakan.
Mama papa sengaja tidak ikut Sarang terapi supaya gadis itu mampu mengatasi sendiri traumanya. Lagipula mereka yakin dengan Hyunsuk.
Tangan pemuda tersebut terulur keluar dari lubang sebesar pintu rumah Jerry.
"Sarang? Pegang tangan saya" kata Hyunsuk pelan.
Sarang menoleh kearah Karina dan Yeji.
Mereka mengangguk meyakinkan Sarang.Sarang mendekat kan tangannya, belum bersentuhan.
Touch.
Tangannya menyentuh telapak tangan Hyunsuk segera dia tarik tangannya, tapi Hyunsuk lebih cepat dia langsung menggenggam tangan gadis itu terlebih dahulu."Sarang rileks okey"
"Tarik nafas kamu, keluarin jangan lepasin genggaman sampai kamu tenang ya"
Yeji dan Karina menatap sedih Hyunsuk yang tak terlihat dari kaca tersebut. Usaha Hyunsuk semoga tidak sia-sia.
Sarang mulai tenang. Dia menatap tangan Hyunsuk disana. Ada cincin yang sama tersemat dijari manis Hyunsuk. Sarang memegangi cincin tersebut dan menatapnya lamat.
"Bantu aku sembuh ya Hyunsuk" kata Sarang kemudian mengganggam tangan Hyunsuk lagi.
Hyunsuk tersenyum senang, kemajuannya sangat pesat. Tinggal menunggu kapan waktunya mereka bertatap mata.
~~~
Malam ini Sarang pergi bersama dengan Jaehyuk ke minimarket setelah bersepeda malam. Kata Jaehyuk dia bosan jadinya Sarang ajak Jaehyuk untuk berkeliling.
Saat hendak kembali pulang, samar-samar keduanya mendengar ada suara seperti orang ketakutan dan beberapa suara tawa menggema.
Mereka berhenti.
"Kamu disini aja ya, jaejae liat dulu" kata Jaehyuk mewanti-wanti Sarang.
"Jaehyuk jangan gimana kalo orang jahat"
"10 menit aku nggak balik, kamu pergi ya"
Lalu Jaehyuk meninggalkan Sarang disana dengan sepedanya.
"Woii lepasin!!!" Teriak Jaehyuk.
Ada secercah harapan terpancar dimata anak remaja tersebut kala dia melihat Jaehyuk disana.
"Wah mau sok jadi pahlawan lo?" Kata pemuda dengan masih memakai baju sekolah nya.
"Masih kecil mau jadi kriminal" kata Jaehyuk tanpa takut.
"Udah deh om, gak usah ikut campur atau om mau itu main sama kita bergilir gitu"
"Sialan emang kalian, nggak diajarin caranya menghargai wanita ya"
Sarang resah, Jaehyuk belum kunjung kembali. Akhirnya dia memilih menyusul. Nekat memang.
Sarang lihat ada keributan disana, itu Jaehyuk dikeroyok anak kampungan. Matanya tertuju pada remaja perempuan disana. Sarang langsung paham.
Dengan keberanian yang tersisa Sarang mendekat.
"Berhenti!!"
"Sarang?" Jaehyuk.
"Wih siapalagi nih" kata pemuda bernama Rian.
"Pacarnya ya om" kata Tio.
"Sarang pergi jangan kesini" pinta Jaehyuk.
"Ooo namanya Sarang ya kak, mau join kak?" Tanya Kevin.
KAMU SEDANG MEMBACA
treasure And Love [Treasure Imagine]
RomanceKumpulan haluan sama member treasure.