01. Awal Mula

2.7K 158 51
                                    

'Dasar anak nggak berguna!'

'Gara–gara kamu Lunar meninggal!'

'Tch, dasar Kakak nggak berguna!'

'Dasar nggak becus jagain adiknya!'

'Seharusnya yang mati itu lo! Bukannya Lunar?!'

'Kakak sampah kayak lo pantes nya mati!'

'Gue kira lo panutan yang bener, ternyata nggak! Lo munafik karna lo adek gue meninggal!'

'Gue sama yang lain nggak pernah sudi nerima lo sebagai Kakak kami!'

'Plis, kenapa mereka gini sih kek Kak Elon? Ayo lah, rumor gitu aja dipercaya!'

Halilintar Kevlon Rayendra adalah Sisulung dari keluarga Rayendra dan Sandra, dulu anak ini adalah panutan bagi semua saudara–saudara Kembarnya.

Halilintar memilik tujuh orang adik, salah satu adiknya yang paling dekat dengannya selain Taufan Daru Rayendra, ia adalah Lunar Calendar Rayendra adik bungsu nya yang selalu manja dengannya.

Awalnya hidup mereka makmur dan damai–damai saja, namun semua itu berubah kala Lunar meninggal dunia akibat menyelamatkan nya dari sebuah mobil yang hendak menghantam dirinya.

Disitulah keluarga mereka hancur, ditambah dengan banyak orang yang mengatakan bahwa Halilintar lah penyebab kematian adiknya itu.

'Hey bener nggak sih kaloh Halilintar yang bikin Lunar adiknya itu meninggal?'

'Iya lah, soalnya kan kaloh nggak ada sih Lunar yang nyelamatin dia waktu itu, pastinya dia udah metong sekarang!'

'Gila yah, pantes dia lebih sering merhatiin Lunar, ternyata ada niat busuk yah.'

'Iya yah bener banget, kecil–kecil udh kayak gitu. Besar nya gimana entar? Tambah parah kali.'

'Ho'oh!'

Rumor yang kian hari kian lama makin menyebar luas bahwa dirinya menggunakan adik bungsu nya hanya untuk keselamatan dirinya akhirnya tersebar luas, hingga ke telinga orang tuanya dan keenam adiknya.

Cacian, siksaan, hina tak sering pula ia dapatkan setiap hari nya. Seakan sudah menjadi makanan sehari–hari bagi Halilintar sendiri.

“Percuma kaloh Gue hidup, kaloh juga malah dapet gosipan gaje kayak ini. Tau gitu kenapa gue nggak mati aja sekali sama Lunar? Kayaknya alam lain lebih bagus dari pada alam aneh ini.”

“Lo juga Calen, ngapain sih nyelamatin gue? Harusnya kan yang mati disini tuh gue bukannya elo. Gue munafik karna ngambil hidup yang seharusnya lo yang dapetin. Maaf gue Kakak yang payah buat lo.”

“Kaloh emang gue harus pendek umur juga gue nggak papa sih. Lagian dosa gue juga banyak yah didunia kayaknya? Sampai bikin adek gue sendiri meninggal hahah....”

8 Tahun kemudian.

Seorang Remaja laki–laki yang berseragam kemeja Putih dan celana Abu–abunya, lengkap dengan Jas Abu–abu nya sedang berjalan menuju kamar seseorang.

Tok!

"Kak?"

Tok!

Forgive Us Brother | S2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang