🏡 12

1.8K 189 7
                                    

Hai-hai bestie
Kita kembali ke kelanjutan chapter 11
Feed backnya bestie

Maaf untuk salah penulisan

Maaf untuk salah penulisan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

■ Sayang ■

Cinta itu mampu membuat manusia menjadi orang paling bahagia di dunia ini dalam waktu sekejap saat pernyataan cinta itu saling berbalas. Sama halnya seperti yang dirasakan oleh kedua insan yang tengah berada di ruangan berbeda tapi jiwa terasa bersama.

Gigi terasa kering karena tak kunjung menghentikan senyum lebar. Hyunjin sudah menutupi sebagian tubuhnya dengan selimut seusai membasuh wajah. Tak bisa menyalahkan tradisi yang menyuruhnya tidur saat jam sepuluh malam karena tak cukup umur pada tahapan kedewasaan padahal sedang tak berada di Korea. Hyunjin jadi tak bisa berlama-lama bersama pujaan hati.

Memejamkan mata sambil sesekali merasakan nikmatnya jatuh cinta setelah sekian tahun lamanya menunggu. Jutaan kupu-kupu serasa memenuhi perutnya belum lagi detak jantung terasa nikmat ketika dirasakan. Otak yang tak henti mengingatkan kenangan cinta. Seluruh tubuh pun merasakan kebahagian. Hyunjin berdoa dalam keheningan malam. Berdoa mendapatkan jalan yang terbaik pada hubungannya kedepan dengan Felix. Dulu dia akan berdoa untuk dimudahkan pendidikannya agar bisa segera bertemu si freckless manisnya yang jauhnya membentang benua bahkan berbeda waktu tidur.

"Tuhan. Terima kasih untuk hari ini." doanya pelan sebelum tertidur dengan tersenyum.

Di ruangan lain yang tak kalah besar, Felix tengah meredam teriakan di kamar mandi dengan air menyala. Berkali-kali memandangi wajah di depan kaca seperti orang gila.

"Aaaaa! Bunda.. anakmu malu banget." berteriak pada diri sendiri belum lagi gerakan-gerakan aneh yang tercipta setelah menyadari pernyataan cintanya yang terdengar cringe setelahnya.

Sejam Felix habiskan untuk melakukan kegiatan tak berfaedah di dalam kamar mandi. Keluar dengan wajah berantakan dan merah. Sungguh dia merasa seperti orang gila karena cinta. Felix dengan kaos bertuliskan Mahag**d sedang merebahkan diri di kasur kebesarannya yang terasa amat nyaman serasa di kerajaan. Because daddy Chan is ballin.

Beberapa menit kemudian, Felix merapikan rambut dan mengaplikasikan skincarenya. Bersiap untuk tidur dengan tenang setelah Bundanya datang ke kamar lalu melihat kondisi tempat tidur yang tak berbentuk ulah anak bungsu kesayangannya sebelum jejeritan di kamar mandi. Akhirnya Felix mematung lalu segera membereskan kekacauan yang dibuatnya kalau tidak Bunda Seungmin akan ceramah panjang lebar sampai tengah malam.

Bunda Seungmin paling tidak bisa memarahi si bungsu karena hati yang termuda itu terlalu lembut dan sensitif. Jadilah nasehat panjang kali lebar sebagai hal nomer 1 yang dilakukannya secara rutin untuk mengatasi sikap buruk Felix. Untungnya anak bungsunya itu sangat penurut berbeda dengan si sulung yang menguras emosi sang Mama. Lelah sudah mata Felix setelah mendapatkan nasehat dari Bundanya yang setengah jam lalu datang memastikan anak bungsunya itu di kamar yang sudah amburadul seperti kapal pecah, matanya pun menutup untuk menjelajah alam mimpi dengan perasaan bahagia yang tak terhingga.

Satu Atap (Hyunlix)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang