🏡 36

1.5K 140 34
                                    

Senang ga satu atap up?

Panjang, jadi baca pelan-pelan.
Feedbacknya jangan lupa loh. Makasiih 🤗

Maaf untuk kesalahan penulisan

Maaf untuk kesalahan penulisan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy Birthday mas Eka■


Sampai di Melbourne, Felix meminta untuk datang ke Hosier Lane. Seusai check in di hotel dan menaruh koper, keduanya segera berjalan santai. Saling mengabadikan momen bersama, Felix tak hentinya bercerita tentang masa kecilnya saat berada di Australia.

Berfoto bersama di sebuah mural yang menarik perhatian keduanya, Hyunjin tak hentinya merasa bahagia. Melepas penat dan lelah saat bekerja ditambah menyelesaikan proses sarjananya. Pria dewasa dengan anak satu itu mengecup pipi istrinya dalam saat meminta tolong orang lain memotret keduanya di dekat mural.

 Pria dewasa dengan anak satu itu mengecup pipi istrinya dalam saat meminta tolong orang lain memotret keduanya di dekat mural

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Besoknya mereka pergi ke Sydney karena memang destinasi terlama mereka ada di Sydney. Berjalan di sekitar sambil berpegangan tangan dengan si manis yang melompat-lompat kecil, keduanya mampir sejenak untuk menikmati street food. Felix berpikir sejenak tentang tengah malam besok untuk memberikan kejutan berupa kembang api di Sydney.

Sampai di penginapan daerah Darling Harbour, Felix dimanjakan dengan tempat romantis itu. Duduk berdua dan bertukar cerita, itulah yang Felix inginkan saat bersama dengan pasangannya. Tujuan mereka malam ini yaitu Harbour Bridge. Disana Felix akan menampilkan kembang api untuk suaminya. Jangan tanya berapa uang yang dihabiskan untuk itu, tapi Felix lebih ingin memberikan kenangan indah untuk suami tercinta.

"Mas suami.. sini duduk dekat aku." panggil Felix yang memakai topi baret berwarna merah. Dia meminta Hyunjin menghentikan kegiatan memotret sebentar.

"Apa sayang?."

"Tau ga.. siapa pria paling baik menurutku?."

"Tau dong.. pasti aku."

"Bukan.."

"Loh siapa?."

"Papa Chan.. ehehehe." tawanya dengan lucu

"Ooiya itu jelas si."

Satu Atap (Hyunlix)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang