ARASKA (Give Me Your Life) ✓

CHAPTER: 20

Matanya menelusuri setiap sudut apartemen gurunya itu, hanya ada beberapa buku yang tersusun di sebuah lemari kecil. Tidak ada gambar figura ataupun foto keluarga pak gurunya, enggan terlalu banyak berpikir Raska yang sedari tadi menahan rasa kantuknya langsung memejamkan matanya.

Baru saja hendak menuju alam mimpi, sebuah tangan mengguncang tubuhnya. Sayup-sayup Raska mendengar suara orang yang mengganggunya, tapi itu bukan suara gurunya.

Dengan malas Raska membuka matanya, ia mengerjapkan matanya beberapa kali. Berharap apa yang di lihatnya salah, namun sepertinya sosok itu terus ada dimatanya.

"Astaghfirullah,, pergi Lo setan, jangan gangguin gw." teriak Raska yang merasa ngeri melihat sosok berwajah pucat dengan banyak bekas jahitan di wajah dan tubuhnya.

WARNING

|Typo bertabaran|
|Publish tanpa revisi|
|Slow update|

Raska sangat terkejut, ia langsung pingsan diatas sofa. Sedangkan sosok yang tadi membangunkannya langsung terlihat cemas, apa wajahnya sangat menyeramkan sampai membuatnya pingsan.

"Hey bangun, jangan pingsan begini. Aduh gimana nih, pasti karena bekas luka di muka Al sampai dia ketakutan." ucapnya pada dirinya sendiri.

Sosok yang memanggil dirinya Al itu terus mencoba membangunkan Raska, tapi sepertinya pemuda itu tidak menunjukkan tanda-tanda akan bangun sampai akhirnya Riki datang dari arah dapur.

"Kamu kenapa keluar dari kamar nak, dan Aras kenapa?" tanya Riki yang kemudian menghampiri tubuh Raska setelah meletakkan gelas berisi susu untuk anak didiknya.

"Ayah kenal sama dia, sepertinya pingsan karena takut liat wajah Al." lirih Al menampilkan ekspresi sedihnya.

"Maaf kan ayah ya nak, karena ayah membawa Aras kemari kamu jadi sedih." kata Riki sambil mengelus lengan anaknya.

"Gak papa kok ayah, Al ngerti dan Al juga sadar kok kalau wajah Al memang sangat menyeramkan." Al mengangguk, menepis rasa sedihnya.

Riki tersenyum pada pemuda yang selama 6 bulan ini menjadi anaknya, ya Al adalah anak angkat dari pak Riki dan nama lengkap Al adalah Aldean.

Kalian pasti mengingat nama tersebut jika kalian sudah membaca cerita aunty yang berjudul CONFESSION (second chance), Aldean atau dipanggil Dean adalah salah satu tokoh yang pernah menjadi saudara angkat Anzel. Karakter antagonis yang pernah mencelakai Mika karena rasa dendamnya pada Anzel yang belum terbalaskan, padahal Anzel mati ditangan orang tuanya sendiri dan bertransmigrasi ke tubuh Mika. Untuk yang belum tahu dan paham, coba baca ceritanya ya, sudah tamat kok.

"Aras bangun nak, bangun." Riki mengguncang tubuh Raska.

Pemuda itu sedikit memperlihatkan pergerakan, lambat laun matanya terbuka. Namun sialnya Raska kembali melihat sosok yang sudah membuatnya ketakutan berdiri dibelakang gurunya.

Baru saja hendak berteriak, Riki yang langsung menyadari ketakutan anak muridnya langsung berkata.

"Tenanglah, jangan takut nak. Dia bukan hantu, namanya Al anak pak guru." ucap Riki menenangkan Raska.

Raska mulai tenang, ia menatap kembali kearah Dean atau di cerita ini kita panggil Al aja ya. Raut wajah sedih nampak jelas di mata Raska meskipun anak tersebut tengah tersenyum kepadanya.